Pada kedatangan awal Ahnaf Arrafif ke rumah Nur Aini, dirinya tak menujukkan KTP dengan alasan Ahnaf adalah seorang mualaf, sehingga nama baptisnya Petrus Gilbert Arrafif sedang diproses untuk ganti nama.
Akhirnya, pada 18 Juli 2021, Nur Aini dan Ahnaf Arrafif menikah secara siri. Lagi-lagi Ahnaf tidak membawa KTP dengan berdalih KTPnya masih belum selesai. Nur Aini dan pihak keluarga awalnya tidak curiga, pasalnya Ahnaf memiliki suara pria dan berambut cepak serta kurus.
Terlebih lagi, selama 10 bulan tersebut, Ahnaf Arrafif kerap kali pergi ke masjid untuk salat Jumat. Bahkan, Ahnaf juga pernah menjadi Imam memipin salat di masjid. Ibunda Nur Aini bernama Siti Harminah pun bersaksi bahwa Ahnaf beberapa kali menjadi imam dan salat Jumat sehingga dirinya sempat yakin bahwa Ahnaf adalah lelaki tulen.
¨Saat itu menantu saya sempat menjadi imam salat di masjid, Ikut salat Jumat juga, bagaimana tidak yakin?" ungkap Siti.
Namun, lama-kelamaan Siti Harminah pun mulai curiga dengan gelagat menantunya tersebut. Siti selalu melihat Ahnaf Arrafif keluar kamar mandi dengan pakaian lengkap. Hingga akhirnya Siti Harminah memaksa Ahnaf alias Erayani untuk membuka pakaian dan benar saja ternyata menantunya tersebut adalah seorang perempuan.
¨Saat saya curiga, saya menyuruh menantu membuka baju di hadapan saya dan benar saja, menantu saya seorang perempuan," ujar Siti.
Nur Aini mengaku sangat syok ketika tahu faktanya sang suami adalah seorang perempuan bernama Erayani. Dirinya hanya berharap sang suami jadi-jadiannya tersebut dihukum seberat-beratnya.
Nur Aini Tak Sadar Ahnaf Arrafif Lelaki Palsu, Tiap Berhubungan Lampu Dimatikan
Nur Aini mengaku bahwa selama 10 bulan ia menikah, dirinya percaya bahwa Ahnaf Arrafif adalah lelaki tulen. Bahkan, Nur Aini juga mengungkapkan bahwa keduanya melakukan hubungan layaknya suami istri. Namun, selama berhubungan badan, mata Nur Aini ditutup kain dan lampu dimatikan. Ahnaf Arrafif tidak memperbolehkan dirinya melihat alat kelaminnya secara langsung.
Load more