Ia juga berharap kegiatan serupa terus ditingkatkan, mengingat dibandingkan dengan negara-negara tetangga di Asia Tenggara, pengenalan masakan khas Indonesia di China jauh tertinggal.
Restoran Indonesia di Shanghai sangat sedikit, sedangkan restoran Vietnam, Singapura, Thailand, dan Malaysia telah menjamur.
"Indonesia harus berlari kencang mengatasi ketertinggalan promosi makanan," ujarnya.
Suriana yang dalam beberapa tahun terakhir tinggal di Hainan, pulau di wilayah selatan China, berjanji akan terus mempromosikan kuliner khas Nusantara tidak hanya di Shanghai, melainkan di kota-kota sepanjang aliran Sungai Yangtze yang selama ini menjadi tujuan utama komoditas ekspor Indonesia, salah satunya produk makanan dan minuman unggulan. (ant/mii)
Load more