Sumedang, Jawa Barat - Sebuah video viral di media sosial intsgram dan menyita perhatian netizen memperlihatkan aksi pengeroyokan terhadap seorang pelajar yang dilakukan oleh sekelompok remaja SMP di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Video viral yang menunjukan aksi pengeroyokan seorang pelajar SMP itu di bagikan oleh akun instagram @infojawabarat pada Kamis (29/9/2022) dan cukup menyita perhatian dari netizen yang melihatnya.
"Teruntuk para netizen, setelah kasus bullying di Cirebon, sekarang ada tugas baru dari kasus anak SMP di Sumedang. Mari kita kawal bersama kasus ini. STOP PERUNDUNGAN!!" tulis @infojawabarat pada keterangan video tersebut.
Pada video tersebut terlihat seorang anak laki-laki yang masih menggunakan seragam sekolah SMP menjadi bulan-bulanan sekelompok pelajar lainnya yang melakukan aksi pengeroyokan.
Terlihat korban yang merupakan seorang pelajar SMP yang sudah dalam kondisi sudah terjatuh tanah mendapatkan pukulan berkali-kali hingga di injak-injak oleh para pelaku pengeroyokan itu.
Korban yang terlihat sudah tidak berdaya berusaha melindungi kepalanya yang menjadi mendapat pukulan berkali-kali dari para pelaku, bahkan terdengar korban sudah memohon ampun kepada para pelaku.
Meski sudah memohon ampun para pelaku terus melakukan pengeroyokan kepada pelajar SMP tersebut, bahkan salah satu pelaku pengeroyokan hampir melindas kepala korban menggunakan sepeda motor miliknya.
Dalam potongan video tersebut juga terlihat perkelahian antara korban dengan salah satu pelaku yang diduga menjadi awal mula terjadinya aksi pengeroyokan tersebut, terlihat saat perkelaahian tersebut korban tidak melakukan perlawanan.
Berdasarkan keterangan pada video tersebut di sebutkan jika korban merupakan seorang pelajar di sebuah MTs sementara para pelaku berasal dari salah satu SMP Negeri di Kabupaten Sumedang.
Hingga kini video tersebut sudah mendapat ribuan likes dan beragam komentar dari netizen yang mengecam aksi bullyin dan pengeroyokan yang dilakukan oleh siswa SMP tersebut.
"Duh beneran udah keterlaluan n kejadiannya malah diperkampungan," tulis salah satu netizen.
"Ya Tuhan gak ikhlas banget liatnya pls tangkep semua pelakunya," komentar netizen lainnya.
"Kalo bisa langsung keluarin di sekolah nya, biar ada efek jera buat pelaku lain nya," tulis netizen.
"Berani nya kerokoyokan klw satu lawan satu belom tentu menang,tolak permintaan maaf," komentar netizen lainnya.
"Sikat bang, coba yg kek gini d ksh pelajaran, penjarakan biar kapok," tulis netizen. (akg)
Load more