LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Nyesek! Begini Pesan Terakhir Korban Insiden Kanjuruhan kepada Sang Ibu yang Jauh di Perantuan, Bikin Netizen Mewek.
Sumber :
  • Kolase tvonenews.com / twitter @SportsTime_id

Nyesek! Begini Pesan Terakhir Korban Insiden Kanjuruhan kepada Sang Ibu yang Jauh di Perantuan, Bikin Netizen Mewek

Persepakbolaan tanah air sedang dilanda duka mendalam, adapun pesan terakhir Korban Insiden Kanjuruhan kepada Sang Ibu yang jauh di perantauan, Senin 3/10/2022

Senin, 3 Oktober 2022 - 18:24 WIB

Jakarta - Persepakbolaan tanah air sedang dilanda duka mendalam atas peristiwa kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang. Adapun pesan terakhir korban insiden Kanjuruhan kepada sang ibu, bikin netizen mewek, Senin (3/10/2022).

Insiden pertandingan gelaran Liga 1 antara Arema FC sebagai tuan rumah menjamu Persebaya Surabaya berakhir dengan skor 2-3. Pasca pertandingan kericuhan mulai terjadi yang turut memakan ratusan korban.

Nyesek! Begini Pesan Terakhir Korban Insiden Kanjuruhan kepada Sang Ibu yang Jauh di Perantuan, Bikin Netizen Mewek

Tragedi Kanjuruhan meninggalkan kesedihan mendalam bagi keluarga korban. Salah satunya seperti kisah yang dibagikan oleh seoran netizen, tentnag seorang ibu yang anaknya jadi korban.

Baca Juga :

Kisah memilukan yang dibagikan seorang netizen, tentang seorang ibu yang kehilangan anaknya yang jadi korban tragedi Kanjuruhan.

Kisah dari ibu tersebut menjadi salah satu dari sekian banyak cerita pilu dari insiden Kanjuruhan, yang diungkap oleh beberapa keluarga yang ditinggalkan.

Melalui akun Instagram @undercover.id, membagikan kisah pilu seorang yang kehilangan anaknya akibat tragedi tersebut.

Dari unggahan akun Instagran tersebut, Diketahui seorang netizen yang ketika hendak Check-in di Bandara Soekarno Hatta (Soetta) Jakarta, bertemu dengan seorang ibu.

Seorang ibu-ibu paruh baya itu menghampiri dirinya yang sedang berdiri di depan counter. Sang ibu pun bertanya jika itu gate untuk penerbangan ke Surabaya.

"Mas ini gate untuk penerbangan ke surabaya ya," tanya sang ibu kepada netizen yang membagikan kisahnya tersebut.

"Iya bu betul. Ibu mau kemana," tanya balik sang pria tersebut.

Namun, sang ibu langsung menarik napasya seraya mengucapkan bahwa dirinya hendak pulang.

"Saya mau pulang mas, anak saya meninggal karena nonton pertandingan arema," ucapnya.

"Anak saya dimakamkan, tapi saya belum sempat lihat wajahnya untuk terakhir kali," sambung sang ibu sambil terisak.

Mendengar ucapan dari sang ibu yang disampaikan demikian. Dirinya pun termenung, terasa hening dan merasa bahwa waktu seolah-olah berhenti.

Pesan terakhir sang Anak kepada ibunya

Sang ibu lantas menunjukkan pesan terakhir anaknya. Ketika pamit hendak menonton pertandingan Sepakbola pertandingan antar Arema FC vs Persebaya Surabya di Station Kanjuruhan Malang.

Dalam pesan tersebut, Si anak meminta izin kepada ibunya.

"Bu, saya izin berangkat nonton Arema,nggih," demikian isi pesan dari sang anak yang diperlihatkannya.

Namun, Ibunya tak menyangka, jika pesan dan izin itu menjadi izin terakhir dari sang anak.

Sang pengunggah cerita pun menuturkan bahwa dirinya kehabisan energi mendengar kisah dari ibu paruh baya tersebut. Namun, ia mengaku tetap tegar dan berdiri di samping sang ibu sambil mendekapnya untuk menenangkannya.

Tampak air mata Sang ibu yang anak korban tersebut tak terbentuk lagi, air matanya keluar membasahi pipinya.

Sang pemuda itu pun menawarkan diri untuk mengantarkan si ibu dari Surabaya menuju Malang, Jawa Timur

Beruntung, Sang Ibu mau menerima tawaran untuk diantarkan ke tempat tujuannya tersebut. Untuk melihat sang putra yang telah dikubur.

Pengunggah cerita iu pun mengungkapkan bahwa sepanjang jalan di dalam mobil tersebut. Sang ibu hanya menangis dan sesekali tatapannya kosong.

Sang ibu juga menunjukkan foto anaknya seraya menceritakan tentang tujuannya merantau ke Jakarta.

"Saya jauh-jauh kerja di Jakarta itu buat besarin anak, kalau anak saya sudah enggak seperi ini, rasanya semua terasa sia-sia," kenang sang ibu.

Ngga Bisa bayangkan gimana hancurnya hati seorang ibu yang perantauan mendapat kabar anaknya pergi selamanya. Al Fatihah Buat anaknya,buat ibu sabar yaa tetap kuat bu," tulis keterangan unggahan dari akun Instagram @undercover.id, pada Senin (3/10/2022)

Berdasarkan data terakhir tercatat bahwa korban meninggal dunia akibat tragedi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, sebanyak 125 orang dan sebanyak 323 orang mengalami luka.

Kericuhan yang di terjadi di Stadion Kanjuruhan. (via-viva)

Untuk saat ini, sebelum tim diumumkan ataupun menyelesaikan tugasnya, Mahfud mengatakan pemerintah memberikan tugas atau mengambil langkah jangka pendek. Di antaranya, memerintahkan Polri agar dalam beberapa hari ke depan segera mengungkap pelaku pidana yang menyebabkan terjadinya tragedi Kanjuruhan dan segera mengumumkannya kepada publik apabila telah memenuhi syarat untuk ditindak. 

“Polri juga diminta melakukan evaluasi terhadap penyelenggaraan keamanan di daerah setempat,” ujar Mahfud.

Sebelumnya, kericuhan terjadi usai pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya dengan skor akhir 2-3 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (1/10) malam. Kekalahan itu menyebabkan sejumlah suporter turun dan masuk ke dalam area lapangan.

 Kerusuhan tersebut semakin membesar di mana sejumlah "flare" dilemparkan, termasuk benda-benda lainnya. Petugas keamanan gabungan kepolisian dan TNI berusaha menghalau para suporter tersebut.
 
Petugas pengamanan kemudian melakukan upaya pencegahan dengan melakukan pengalihan agar para suporter tidak masuk ke dalam lapangan dan mengejar pemain. Dalam proses itu, akhirnya petugas melakukan tembakan gas air mata.
 
Penembakan gas air mata karena para pendukung tim berjuluk "Singo" Edan yang tidak puas dan turun ke lapangan melakukan tindakan anarkis dan membahayakan keselamatan para pemain dan official.
 
Data terakhir menyebutkan bahwa korban meninggal dunia akibat tragedi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, sebanyak 125 orang. (ito/ind)

Jangan lupa tonton berita terbaru lainnya dan Subscribe tvOneNews

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Liga Italia: Kabar Baik Inter Milan, Cedera Bek Gaek Andalannya Tak Parah dan Bisa Comeback Lawan Parma

Liga Italia: Kabar Baik Inter Milan, Cedera Bek Gaek Andalannya Tak Parah dan Bisa Comeback Lawan Parma

Klub Liga Italia, Inter Milan harus kehilangan salah satu bek gaek andalannya akibat cedera saat memperkuat Nerazzurri di lanjutan pekan 11 Serie A 2024-2025.
Liga Champions: Vinicius Jr Absen saat Real Madrid Bertandang ke Liverpool, Ini Penyebabnya

Liga Champions: Vinicius Jr Absen saat Real Madrid Bertandang ke Liverpool, Ini Penyebabnya

Penyerang Real Madrid, Vinicius Junior (Jr) telah dikonfirmasi mengalami cedera hamstring yang membuat dirinya akan absen saat Los Blancos bertandang ke markas Liverpool.
Layanan Permohonan Surat Penetapan Korban Terorisme Masa Lalu Resmi Dibuka Hari Ini, BNPT Ungkap Alasannya

Layanan Permohonan Surat Penetapan Korban Terorisme Masa Lalu Resmi Dibuka Hari Ini, BNPT Ungkap Alasannya

BNPT sebut layanan permohonan Surat Penetapan Korban Terorisme Masa Lalu resmi dibuka. Layanan ini sebagai bentuk tindak lanjut Putusan MK 103 PUU-XXI/2023.
Kapolrestabes Semarang Benarkan Seroang Pelajar SMKN 4 Semarang Tewas Tertembak Senpi Milik Polisi

Kapolrestabes Semarang Benarkan Seroang Pelajar SMKN 4 Semarang Tewas Tertembak Senpi Milik Polisi

Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar mengkonfirmasi adanya seorang pelajar berinsial GR (17) yang tewas akibat tertembak senjata api (senpi) miliki anggota polisi.
Kapolrestabes Semarang Pasang Badan, Bela Anak Buahnya yang Tembak Pelajar SMK hingga Tewas

Kapolrestabes Semarang Pasang Badan, Bela Anak Buahnya yang Tembak Pelajar SMK hingga Tewas

Pelajar SMKN 4 Semarang meninggal dunia setelah alami luka tembak di bagian pinggul pada Minggu (24/11/2024) sekira pukul 01.58 WIB Korban ditembak oknum polisi
Thom Haye Blak-blakan Bilang Gini soal Sikap Suporter Timnas Indonesia saat Memberi Dukungan di Stadion: Sulit untuk Dijelaskan...

Thom Haye Blak-blakan Bilang Gini soal Sikap Suporter Timnas Indonesia saat Memberi Dukungan di Stadion: Sulit untuk Dijelaskan...

Thom Haye blak-blakan dalam sebuah podcast mengenai sikap suporter Timnas Indonesia yang menonton pertandingan langsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Trending
Calvin Verdonk Bicara Jujur soal Suporter Timnas Indonesia kepada Media Belanda: Saya Tidak Bisa Berkeliaran di Jalan di Sana

Calvin Verdonk Bicara Jujur soal Suporter Timnas Indonesia kepada Media Belanda: Saya Tidak Bisa Berkeliaran di Jalan di Sana

Pemain Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, berbicara kepada media Belanda perihal betapa gilanya dukungan dari masyarakat Indonesia yang menggemari sepak bola.
Sopir Truk Penyulut Polisi Tembak Polisi di Sumbar Buka Suara, Dugaan Hubungan Oknum Polisi dengan Bisnis Galian Ilegal Terjawab? Ternyata..

Sopir Truk Penyulut Polisi Tembak Polisi di Sumbar Buka Suara, Dugaan Hubungan Oknum Polisi dengan Bisnis Galian Ilegal Terjawab? Ternyata..

Singkat cerita, kejadian polisi tembak polisi terjadi pada Jumat (22/11/2024) dini hari. AKP Ulil Ryanto tewas usai menerima tembakan dari AKP Dadang Iskandar.
Miliano Jonathans Susul Mees Hilgers Lebih Cepat, Vitesse Arnhem Konfirmasi Sedang Negosiasi dengan FC Twente

Miliano Jonathans Susul Mees Hilgers Lebih Cepat, Vitesse Arnhem Konfirmasi Sedang Negosiasi dengan FC Twente

Pemain Timnas Indonesia, Mees Hilgers, bisa segera main bersama pemain keturunan Indonesia lainnya, Miliano Jonathans, di FC Twente [adabursa transfer Januari.
Mana yang Lebih Afdhol? Shalat Hajat Dulu Apa Tahajud Dulu? Ternyata Kata Ustaz Abdul Somad Urutan Ibadah di Sepertiga Malam Terakhir Itu…

Mana yang Lebih Afdhol? Shalat Hajat Dulu Apa Tahajud Dulu? Ternyata Kata Ustaz Abdul Somad Urutan Ibadah di Sepertiga Malam Terakhir Itu…

Dalam salah satu ceramahnya, Ustaz Abdul Somad (UAS) jelaskan waktu terbaik untuk shalat hajat, tahajud dan amalan lain di waktu sepertiga malam terakhir.
Vietnam Semakin Panik, Timnas Indonesia Bisa Panggil Kiper Liga Yunani yang Sudah Jadi WNI Ini Jika Maarten Paes Tak Dibawa ke Piala AFF 2024

Vietnam Semakin Panik, Timnas Indonesia Bisa Panggil Kiper Liga Yunani yang Sudah Jadi WNI Ini Jika Maarten Paes Tak Dibawa ke Piala AFF 2024

Kiper Liga Yunani ini layak diberi kesempatan oleh Shin Tae-yong untuk mengisi pos penjaga gawang Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 yang ditinggal Maarten Paes
Timnas Indonesia Resmi Umumkan 33 Pemain untuk TC Piala AFF 2024: Ada 7 Pemain Abroad Termasuk Rafael Struick

Timnas Indonesia Resmi Umumkan 33 Pemain untuk TC Piala AFF 2024: Ada 7 Pemain Abroad Termasuk Rafael Struick

Akun resmi Timnas Indonesia telah merilis 33 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) jelang Piala AFF 2024, yang akan diselenggarakan pada bulan depan.
Jadi Kiper Andalan Timnas Indonesia, Ternyata Maarten Paes Sempat Menyerah Jadi Pemain Sepak Bola Karena Ini

Jadi Kiper Andalan Timnas Indonesia, Ternyata Maarten Paes Sempat Menyerah Jadi Pemain Sepak Bola Karena Ini

Maarten Paes kini menjadi kiper utama di Timnas Indonesia dan menjadi aktor utama dalam perkembangan Skuad Garuda sejak putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 
Selengkapnya
Viral