Jakarta – Musisi Kevin Aprilio, masuk dalam daftar lima artis yang terseret kasus robot trading Net89.
Setelah berita mengenai namanya yang masuk dalam daftar robot trading ini beredar, Kevin Aprilio membuat klarifikasi di Instagram pribadinya.
Dalam klarifikasinya, Kevin mengaku pernah mempromosikan Net89 di salah satu zoom meeting team temannya.
"Mengenai berita yang hari ini beredar tentang Net89, iya betul saya pernah tampil di zoom meeting team teman saya untuk mempromosikan Net89, namun itu hanya sekali," jelas Kevin Aprilio melalui unggahan Instagram Story miliknya beberapa waktu lalu.
"Dan kenapa saya mau memberi testimoni saat itu? Karena teman saya menunjukkan Net89 alias PT SMI memiliki izin SIUPL dari Kementerian Perdagangan dan menjadi anggota AP2LI (Asosiasi Penjualan Langsung Indonesia 2) yang mana 2 lembaga tersebut adalah lembaga yang tinggi untuk memberikan izin seputar dunia network marketing," jelasnya lebih lanjut.
Kevin juga menegaskan bahwa dia tidak pernah menerima atau mendapat uang dari anggota maupun pemilik robot trading tersebut. Putra sulung Addie MS itu tidak mengetahui masalah scam atau gagal bayar yang dialami Net89.
"Jadi perihal ditengah-tengah perjalanan terjadi sebuah scam/perusahaan gagal bayar saya tidak mengetahui apa-apa soal itu. Saya juga tidak pernah menerima transferan dari anggota Net89," jelasnya.
Kevin Aprilio mengaku merasa terjebak dengan situasi ini. Apalagi ia merasa tidak akan bersedia memberikan testimoni terhadap produk yang ilegal.
"Saya bukan merasa tertipu, lebih ke terjebak kali, ya. Cuma, saya merasa terjebak dengan kondisi ini. Enggak sangka aja ada kondisi seperti ini," terangnya.
"Semoga dapat memberi penerangan. Semoga berita di luar sana tidak digoreng karena belum mendengar dari pihak saya. Sukses untuk semua, Amin :) Kevin Aprilio," lanjut Kevin sebagai penutup dalam klarifikasinya.
Nama Kevin Aprilio terseret kedalam 134 orang yang dilaporkan, termasuk 5 publik figure lainnya akibat kasus robot trading Net89 milik Reza Paten. Public figure lainnya yang terseret adalah Atta Halilintar, Adri Prakarsa, Mario Teguh, dan Taqy Malik. (mg9/ree)
Load more