Setelah banyak hujan netizen mengahampiri, Mahyar Tousi langsung menghapus cuitannya tersebut, meski begitu, masih banyak netizen mengunggah ulang tangkapan layar isi cuitan dari Mahyar Tousi.
Saking tak tahan dengan serangan netizen Indo, Mahyar Tousi pun akhirnya meminta maaf, "Sekali lagi, saya mohon maaf atas pelanggaran yang tidak disengaja yang disebabkan oleh tweet yang bercanda tentang Pemimpin G20 yang mengenakan pakaian adat Indonesia," ujarnya dikutip dari VIVA.
Sekedar informasi, Mahyar Tousi ini adalah orang Iran yang tinggal di Inggris. Ia memiliki kanal Youtube dengan channel sesuai namanya sendiri. Kontennya menyuarakan kebebasan berpendapat. Ia bahkan mendeklarasikan kanal Youtubenya sebagai media politik yang independen. (ind)
Load more