Kucing Anggora paling terkenal karena bulunya yang indah, panjang, dan halus dan nampak berkilau saat bergerak, bulunya hanya berlapis tunggal, itu membuat kucing sedikit lebih mudah untuk dirawat.
Panjang bulu seekor kucing anggora ditentukan oleh musim, bulu mereka akan terlihat lebih tipis di bulan-bulan hangat, di musim tersebut kucing anggora akan terlihat lebih pendek.
Sementara di musim dingin bulunya tumbuh lebih tebal dan lebih panjang lalu ekor mereka akan terlihat menjadi lebih mewah. Namun, karena hanya memiliki satu lapis bulu, anda tidak perlu khawatir bulu mereka kusut, seperti yang terjadi pada kucing berbulu panjang dengan bulu ganda.
Contoh yang baik dari perbandingan ini adalah kucing Persia, ras yang telah lama terikat dengan Anggora, dimana kucing Persia juga dikenal berbulu panjang, tetapi dengan lapisan atas, dan lapisan bawah wol yang rentan kusut, maka harus dirawat dengan hati-hati.
Bukan hanya itu perbedaan pada kedua ras tersebut, perbedaan pertama dan jelas terlihat pada wajah dua jenis kucing ini, Kucing Persia memiliki wajah datar dan hidung yang pendek, sementara Anggora memiliki hidung yang lebih panjang dan wajah bertulang halus.
Selain itu sama seperti kucing jenis Turkish Van, beberapa kucing Anggora ada yang memiliki dua mata berbeda warna diaman satu mata mereka berwarna biru dan mata lainnya berwarna kuning.
Kedua peranakan tersebut telah mengadaptasi sifat yang sama untuk bertahan hidup di iklim musiman yang berbeda di Turki. Jika tidak, perbedaan antara kedua ras tersebut cukup untuk mengklasifikasikannya secara terpisah.
Karena mereka memang berasal dari wilayah yang sama di dunia, mungkin hanya diasumsikan bahwa kucing memiliki karakteristik uniknya sendiri yang diperlukan untuk bertahan hidup di musim dingin yang keras dan musim panas yang terik di Turki.
Secara tradisional, warna putih murni telah menjadi warna khas dari kucing ini, dan untuk waktu yang lama asosiasi kucing hanya menerima Anggora dengan warna putih untuk kompetisi.
Load more