Jakarta - Gelegar Qatar Piala Dunia 2022 yang menciptakan sejarah rekor dan cerita inspiratif bagi para penggemar sepak bola dunia. Salah satunya kisah Piala Dunia 2022, Pemuda Arab bawa bendera Palestina yang menyentuh hati Pelatih Brasil, Kamis (8/12/2022).
Sejumlah tim telah memastikan diri ke Perempat Final Piala Dunia, Brasil, Kroasia, Argentina, Belanda, Inggris, Prancis, Maroko dan Portugal.
Salah satu yang cukup menarik perhatian adalah kisah Piala Dunia 2022, Pemuda Arab bawa bendera Palestina yang menyentuh hati Pelatih Brasil.
Seorang pemuda Arab yang mengikatkan bendera Palestina di punggungnya langsung mendapatkan pujian dan kekaguman dari pelatih Tim Nasional Brasil Tite, setelah membantu membawa cucu pelatih untuk jalan jarak antara Stadion Lusail dan stasiun metro.
Pelatih Timnas Brasil, Tite saat menemui Husam Saffarini dan memberikannya Jersey berisikan tanda tangan para pemain Brasil.
Sang Pria yang kemudian diidentifikasi sebagai Husam Saffarini, dari Palestina dan tinggal di Qatar. Pada awalnya melihat dua wanita menggendong dua anak. Sehingga dia menawarkan bantuan kepada mereka.
Ia tidak mengetahui bahwa anak yang dikandungnya bernama “Luca”, anak tertua berusia 5 tahun dari Matthew Bacchi, anak dari pelatih Brasil Tite.
Tite terpengaruh oleh situasi ini, dan dia memanfaatkan konferensi pers untuk berbicara tentang kemurahan hati moral pemuda ini, dan mengumumkan bahwa dia sedang mencarinya untuk membalas budi kepadanya, dan berterima kasih atas bantuan mereka yang menggendong cucunya.
Seusai mengumumkan pada konferensi pers, Tite sangat terharu setelah melihat tayangan saat cucunya digendong sang pria yang berasal dari Palestina tapi kini telah tinggal menetap di Qatar.
Sang juru taktik Brasil itu akhirnya bertemu dengannya, Tite berterima kasih kepada Saffarini dan memberikannya Jersey Brasil yang berisikan lengkap tanda tangan para pemain Tim Samba.
Timnas Maroko bentangkan Bendera Palestina
Ada momen menarik dalam selebrasi yang dilakukan para pemain Timnas Maroko, salah satunya adalah bendera Palestina yang mereka bentangkan di tengah lapangan saat sedang mengabadikan momen kemenangan tersebut.
Isu pembebasan Palestina dari Invasi Israel memang banyak menyedot perhatian Piala Dunia 2022. Para peserta dari Timur Tengah dan Afrika utara banya yang menyuarakan persoalan ini.
Melansir dari VIVA, tidak cuma pemain saja yang menyuarakan solidaritas untuk Palestina. Namun juga mereka yang menonton langsung di Stadion. Pendukung Tunisia misalnya yang juga membentangkan bendara di tribun saat melawan Australia.
Momen penonton menerobos masuk ke lapangan dengan membawa bendera Palestina juga terjadi saat Tunisia menghadapi Prancis. Dia bahkan sempat beraksi salto, sampai akhirnya diamankan oleh petugas.
Solidaritas pembebasan Palestina juga disuarakan oleh para pendukung Timnas Inggris di Piala Dunia 2022. Mereka mengatakan hal tersebut saat diwawancarai oleh stasiun televisi Israel.
Awalnya sang reporter menanyakan mengenai kemungkinan Inggris mendengungkan jargon 'It's Coming Home.' yang merupakan harapan gelar juara mereka bawa pulang ke negara asal sepakbola.
Namun jawaban yang diterima menohok sang reporter. 'Ya, it's coming home, tapi yang lebih utama, bebaskan Palestina," jawab suporter Inggris dan menuai tanggapan dari sang reporter yang meminta untuk berbicara sepakbola saja, bukan politik. (ind)
Load more