Jakarta, tvOnenews.com - Beberapa waktu yang lalu media sosial instagram dihebohkan dengan video yang memperlihatkan sebuah masjid yang berada di Salaman, Magelang, Jawa Tengah diobrak-abrik oleh orang tak dikenal (OTK).
Video tersebut di bagikan oleh sebuah akun instagram @terang_media pada hari Minggu (11/12/2022) yang menunjukan rekaman dari sebuah masjid di Magelang diobrak-abrik oleh sesorang yang belum diketahui.
"Masjid di Salaman Magelang diobrak-abrik. Semoga pelaku cepat tertangkap," tulis @terang_media pada keterangan video viral yang diunggahnya.
Dalam video yang viral di media sosial itu terlihat gulungan karpet sejadah masjid tersebut di acak-acak, lelu terlihat juga lembaran dari kitab suci Alqurana yang dilumuri darah, hingga pembatas yang memisahkan antara shaff Ikhwan dan Akhwat yang dibakar.
Tangkapan layar kondisi masjid di Magelang yang diobrak-abrik (sumber: instagram/@terang_media)
Berdasarkan keterangan pada video yang viral itu dikatakan jika aksi perusakan masjid di Magelang itu diduga dilakukan oleh pasangan suami istri.
"Masjid di Magelang diobrak-abrik yang diduga suami istri. Pembatas Shaff dibakar, Al-Quran di lumuri darah mens" tulis keterangan pada video viral tersebut.
Pada video viral tersebut juga nampak lembaran Al-Quran yang berserakan di dekat di tempat imam salat. Bahkan di atas mimbar terlihat beberapa lembaran berbahasa Arab diduga Al-Qur'an dilumuri warna merah.
Di media sosial instagram, unggahan dari akun @terang_media itu mendapat ratusan likes dan juga beragam komentar dari netizen yang mengecam aksi pengerusakan masjid dan juga kitab suci Al-Quran itu.
"yang saya ingin tau,kenapa sampe sgtunya,perlu kita gali????sakit hati dgn ustad,sakit hati dgn org islam,sakit hati dgn agama islam,sakit hati dgn tempat ibdah islam?" tulis netizen.
"Kalau ketangkap paling di bilang Gila" komentar netizen.
"Di luar nalar,sudah d pastikan orang tidak waras," komentar netizen lainnya.
"Astaghfirullah semoga pelaku cpt ketanggkap gk tkut apa dosa di dunia gk seberapa, dripda ntr di akhirat," tulis netizen lainya.
"Ada masalah apasih mreka dgn masjid ?" tulis salah satu netizen.
Tangkapan layar lembaran Al-Quran yang dilumuri darah (sumber: instagram/@terang_media)
Menanggapi kabar tersebut, Kapolsek Salaman, Iptu Sukarjo pun membenarkan adanya kejadian pengerusakan masjid yang lokasinya berada di Dusun Krandan, Desa Kebonrejo, Kecamatan Salaman, Magelang, Jawa Tengah oleh orang tak dikenal.
Menurutnya kejadian tersebut terjadi pada hari Sabtu (10/12/2022) pagi kemarin.
"(Pelaku) Membakar tirai, tirai pembatas antara laki-laki dan perempuan," ucapnya kepada wartawan.
Meski demikian, pihaknya belum merinci secara lengkap kronologis dari peristiwa perusakan masjid di Salaman, Magelang, Jawa Tengah itu. Iptu Sukarjo mengatakan jika pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan.
Baru-baru ini warga yang berada di sekitar lokasi kejadian berhasil menangkap pelaku yang diduga mengobrak-abrik masjid di Salaman, Magelang, Jawa Tengah yang ternyata seorang wanita.
"Kejadian terulang lagi," terdengar suara pria dalam video unggahan @terang_media.
Pada video yang dibagikan oleh akun @terang_media terlihat seorang wanita yang menggunakan baju berwarna hijau dan juga menggunakan kerudung berwarna hitam sedang berdiri di serambi masjid.
Aksi tersebut berhasil diketahui oleh warga sekitar yang kebetulan sedang berada di masjid dan langsung marekam aksi wanita tersebut yang diduga hendak mengulangi perbuatannnya.
Tampak wanita yang mengenakan kerudung berwarna hitam itu hendak memasukan sebuah pembalut bekas kedalam kotak amal, dan aksi wanita tersebut pun berhasil diketahui warga dan langsung merekamnya.
"Ayo...," ujar pria sambil merekamnya. Lalu terlihat juga di lantai serambi masjid pembalut kotor dengan kotak amal dan pelakunya ditangkap dan tangannya dipegang pengurus masjid.
Diketahui juga jika peristiwa tersebut terjadi di Masjid Al-Mahfudz, Dusun Krandan, Desa Kebonrejo, Kecamatan Salaman, Magelang, Jawa Tengah.
Berdasarkan keteranan pada unggahan tersebut, Takmir Masjid Al-Mahfudz, Muhammad Ashar mengatakan penangkapan bermula saat warga yang melihat ada perempuan yang mencurigakan di Masjid Al-Mahfudz, Dusun Krandan, Desa Kebonrejo, Kecamatan Salaman.
Warga yang berhasil menangkap wanita pelaku yang mengobrak-abrik masjid itu pun langsung dilaporkan ke pihak Polsek Salaman. (viva/akg)
Load more