Jakarta, tvOnenews.com - Beredar sebuah video yang viral di media sosial instagram yang menunjukan dua orang siswa SMA di Kabupaten Jombang, Jawa Timur yang dalam kondisi kritis setelah menerima hukuman dari gurunya.
Pada video yang viral di media sosial instagram itu memperlihatkan susana dari UKS sebuah sekolah yang terlihat sedang sibuk menangani dua orang siswa SMA yang sedang dalam kondisi kritis.
Video viral tersebut dibagikan oleh sebuah akun instagram bernama @nasional24jam pada hari Kamis (15/12/2022) menunjukan momen kepanikan ara siswa saat merawat dua orang murid yang sedang dalam kondisi kritis karena kelelahan.
"2 Pelajar SMA Jombang Kritis dan Dilarikan ke Rumah Sakit Usai Dihukum Push Up Gurunya" tulis @nasional24jam pada kaeterangan video yang diunggahnya.
Pada video viral itu terlihat kondisi dari orang murid SMA yang mengalami sesak nafas karena kelelahan setelah mendapat hukuman push up dari salah satu guru di sekolah.
Dua pelajar yang merupakan satu orang laki-laki dan satu orang wanita itu nampak sedang tergeletak di kasur UKS sekolah tersebut dengan kondisi sesak nafas dan mendapat pertolongan dari teman-temannya.
Terlihat sejumlah siswa yang berusaha membantu kedua siswa tersebut memberikan bantuan oksigen kepada salah satu siswa yang mengalami sesak nafas karena kelelahan.
Berdasarkan keterangan yang disampaikan pada video yang viral di media sosial instagram itu dikatakan jika kedua siswa itu mengalami kram berat pada bagian lengan dan kakinya karena mendapat hukuman push up dari gurunya.
Dikatakan jika dua murid itu mendapat hukuman karena keduanya kepergok oleh salah seorang guru hendak pulang sekolah sebelum waktunya karena jam kosong.
Karena ulahnya itu keduanya mendapatkan hukuman push up sebanyak 50 kali dan juga squat jump dengan satu kaki sebanyak 50 kali, dan akibat hukuman itu keduanya pun mengalami kram berat dan juga sesak nafas.
Keduanya pun langsung mendapat perawatan di ruang UKS, namun, karena kurang memdainya alat-alat yang berada di UKS tersebut maka sejumlah guru berinisiatif membawanya ke rumah sakit.
Berdasarkan keterangan yang disampaikan pada unggahan tersebut dikatakan jika peristiwa tersebut terjadi di SMA Negeri 3 Jombang, Jawa Timur pada hari Selasa (13/12/2022) lalu.
Hingga kini video yang viral di media sosial instagram itu pun mendapat ribuan likes dan jugaberagam komentar dari netien yang sangat menyayangkan hukuman yang diberikanoleh guru tersebut karena dianggap terlalu berlebihan.
"Guru boleh menghukum muridnya tpi tidak seperti itu.. msih ada kok hukuman lain, bersihin wc kek gitu lo.. guru pasti dong punya ide, yng lebih masuk akal.. sekrng klo posisi anak guru di hukum seperti itu gimna ???? Kalian punya hati nuranikan guru" semua. Saya juga prnh di hukum telat, tpi tidak seperti itu. Itu nyiksa murid dan nyiksa ortu mereka," tulis salah satu netizen.
"lain kali lebih sering² olahraga biar gak kaget kena hukuman fisik," komentar netizen lainnya.
"Para murid, jika gamau dihukum.. jdilah murid yg taat aturan. Jika terjadi spt ini yg disalahin malah gurunya, pdhal kamunya yg bandel. Brani nakal brani tanggung jawab dong," tulis netizen lainnya.
"push up dan squat kalo ga pemanasan dulu wajar kram. Apalagi buat orang yang ga pernah olahraga. Squat kaki dua aja udah bisa kram apalagi kaki satu. Hukuman dari guru itu wajar, semoga orang tua kedua nya bisa bijak menyelesaikan." komentar salah satu netizen.
"Salah sendiri,jamkos disalah gunakan. Giliran dihukum guru yg jadi sasaran. Coba jamkos diam aja didalam kelas nunggu bel pulang,pasti baik² saja" komentar netizen. (akg)
Load more