"Mohon dibantu share agar pelaku jera dan mendapat hukuman yang setimpal. Semoga tidak terjadi hal serupa,"
Kejadian ini langsung dapat klarifikasi dan pembenaran dari Kepala Resort Polisi Kehutanan Balai Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS), Sukiman.
"Yang bersangkutan adalah pengelola objek wisata yang merupakan masyarakat setempat," katanya saat dikonfirmasi, Senin 23 Januari 2023 yang dilansir dari VIVA.
Sukiman mengatakan, kronologis kejadian seperti yang ramai hingga menjadi sorotan di media sosial. Di mana ada rombongan pendaki yang saat beraktifitas difoto diam-diam oleh oknum petugas tersebut.
"Terkait itu kami sudah fasilitasi untuk mediasi. Sudah damai secara kekeluargaan. Sudah diklarifikasi dan termasuk pihak korban meminta pelaku diberhentikan dan sudah diberhentikan," ucap Sukiman.
Oknum yang diduga melakukan aksi kejahatan seksual itu merupakan di bawah pengelolaan objek wisata alam di bawah izin TNGHS yang merupakan masyarakat setempat, bukan pegawai TNGHS. Lokasi sendiri di pintu masuk kawah Ratu, Pasir Reungit, Gunung Bunder, Kecamatan Pamijahan.
Load more