Jakarta, tvOnenenws.com - Punya wajah lucu dan bentuk fisik yang sangat menggemaskan, membuat kucing banyak dipilih oleh banyak orang untuk dijadikan sebagai hewan peliharaan.
Saat ini kepopuleran seekor kucing sudah sama dengan hewan berbulu lainnya yakni anjin sebagai salah satu hewan favorit yang banyak dipilih oleh masyarakat untuk dijadikan sebagai peliharaan di rumah mereka.
Selain dari fisiknya, sifat seekor kucing yang aktif senang sekali bermain dan juga mudah bersahabat dengan manusia menjadi alasan lain mengapa hewan berbulu nan menggemaskan ini dipilih sebagai peliharaan.
Para pemilik kucing kerap menjadikan Si Anak Bulu (anabul) sebagai teman bermain mereka di rumah, karena kucing dipercaya dapat membuat pemiliknya menjadi lebih rileks dan santai ketika di rumah.
ada banyak sekali jenis kucing dari berbagai ras yang dipilih sebagai hewan peliharaan di rumah oleh kebanyakan orang, mulai dari ras Anggora, Persia, Maine Coon, Anggora, hingga British Shorthair
Setiap kucing memiliki sifat dan karakteristik yang berbeda satu sama lain, hal itu dipengaruhi dengan tempat mereka lahir dan tumbuh berkembang.
Selain jenis-jenis kucing yang sebelumnya sudah disebutkan tadi ada juga salah satu jenis kucing yang cukup populer untuk dijadikan sebagai hewan peliharaan, yakni kucing ras Siberian.
Anda akan melihat betapa besarnya tubuh dari seekor kucing hutan Siberia, biasanya dengan berat antara 17 dan 26 pon, dimana jantan umumnya lebih besar daripada betina.
Bulu dari kucing Siberia panjang dan berat, dengan lapisan bawah yang rapat yang menjadi lebih tebal untuk beradaptasi dengan cuaca dingin. Bulunya juga berminyak dan tahan air, dan sering terlihat dalam berbagai warna.
Ras kucing Siberia penuh kasih sayang dan cerdas, dan jarang mampu menyelesaikan masalahnya sendiri. Kucing ini juga tertarik pada air, sesekali bermain lempar dan tangkap.
Terlepas dari ukuran kucingnya, kucing ras Siberia ini juga cukup gesit dan dapat dengan mudah melompat ke rak buku atau di atas lemari.
Meskipun baru di Amerika Serikat, ras kucing Siberia sudah jauh lebih populer di benua Asia dan Eropa. Waktu dan tempat yang tepat kemunculan pertama mereka di Siberia tidak diketahui secara pasti.
Tetapi diperkirakan mereka bermigrasi bersama dengan para imigran Rusia pertama, generasi yang hidup di iklim Siberia yang keras menghasilkan evolusi kucing yang sangat naluriah, tangguh, dan kuat.
Tidak pasti juga kapan kucing Siberian diperkenalkan ke Eropa, tetapi ras ini ditulis dalam buku akhir abad kesembilan belas Harrison Weir, Our Cats and All About Them, sebagai salah satu dari tiga long hairs yang diwakili pada pertunjukan kucing pertama, diadakan di Inggris pada tahun 1700-an.
Elizabeth Terrell, seorang peternak Baton Rouge, Louisiana, bertanggung jawab membawa kucing-kucing ini ke Amerika. Dia menemukan melalui sebuah artikel jurnal perdagangan tahun 1988 bahwa asosiasi Pemelihara Kucing Rusia ingin mengimpor ras kucing Siberia ke Rusia.
Terrell menukar empat kucing Himalaya dengan Nelli Sachuk, anggota klub kucing Kotofei St. Petersburg, dengan imbalan tiga kucing Siberia pada 1990 yakni satu jantan (Kaliostro Vasenjkovich) dan dua betina (Ofelia Romanova dan Naina Romanova).
Dia mencurahkan waktu dan uang untuk program peternakannya, yang kemudian menjadi dasar pengembang biakan kucing Siberia dengan Standar Amerika. Prihatin dengan pendirian kucing ras Siberia, dia kemudian mendirikan klub ras antar-pendaftaran, yang dia beri nama Taiga.
Meskipun Siberia adalah jenis yang langka, ia mendapatkan minat dan dalam perjalanan menuju pengakuan dan ketenaran. (akg)
Load more