"Lailaha illa Anta subhanaka inni kuntu minadhdhalimin, itu cuma sepenggal kalimatnya, tapi itu udah bisa bikin setan-setan gue pincang, lemes, dan badan gue juga bisa sakit-sakit itu, kita dukun takut," kata Ria.
Krena merasa telah banyak menzalimi orang, Ria pun memutuskan untuk bertaubat dan meninggalkan praktik ilmu hitam dan profesinya sebagai dukun santet.
Kala itu, katanya, kisah pertaubatannya itu dimulai saat dia menerima serangan balik dari seorang yang memiliki ilmu yang serupa.
Saat itu, Ria yang tengah melihat kendi berisi air, tiba-tiba dikagetkan dengan air yang mmenyiprat ke wajahnya.
"Air di kendi nyiprat ke muka gue, dan gue lihat (di air) itu ada orang udah tua, wajahnya penuh tato dan dia gak pake baju. Dan dia adalah orang suku pedalaman Kalimantan. Dan gue sekaligus juga mau berterima kasih ke ornag Kalimantan itu karena berkat dia gue saat ini bertaubat," katanya.
Menurut Ria, setelah ia melihat orang Kalimantan penuh tato di wajah itu, ia tak lama langsung jatuh sakit.
"Air yang muncrat ke muka gue itu kayak narik gue, dan gue kecekik gitu. Dan lo tahu Jo apa kata dia, dia cuma ngucap gini, Lo mau nyakitin cucu gue berarti lo mau cari mati, dan di situ gue pun benar-benar minta ampun," kata Ria.
Menurut Ria, kala itu ia merasakan kesakitan yang luar biasa saat setelah kecipratan air di kendi itu.
Rasa sakit itu, kata Ria benar-benar sangat menyiksanya.
Load more