LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Napak Tilas Tokoh Islam: Malayahati, Laksamana Perempuan Pertama di Dunia Dengan Gelar Panglima Tertinggi di Laut
Sumber :
  • https://disdikbudacehbesar.org/

Napak Tilas Tokoh Islam: Malayahati, Laksamana Perempuan Pertama di Dunia Dengan Gelar Panglima Tertinggi di Laut

Napak tilas tokoh Islam, Malahayati. Dikenal dengan julukan Laksamana Malahayati, salah seorang pejuang perempuan dan tokoh Islam berasal dari Kesultanan Aceh.

Jumat, 17 Februari 2023 - 22:55 WIB

tvonenews.com - Napak tilas tokoh Islam, Malahayati. Dikenal dengan julukan Laksamana Malahayati, salah seorang pejuang perempuan yang berasal dari Kesultanan Aceh.

Laksamana Malahayati adalah perempuan berdarah biru yang lahir pada tahun 1585-1604.

Malahayati memegang jabatan sebagai Kepala Barisan Pengawal Istana Panglima Rahasia dan Panglima Protokol Pemerintah dari Sultan Saidil Mukammil Alauddin Riayat Syah IV, Kesultanan Aceh.

Panglima Perang Pemimpin 2000 Pasukan Inong Bale

Napak Tilas Tokoh Islam: Malayahati, Laksamana Perempuan Pertama di Dunia Dengan Gelar Panglima Tertinggi di Laut. Source: Disdikbud Aceh Besar

Baca Juga :

Laksamana Malahayati pernah memimpin kurang lebih sekitar 2000 orang pasukan Inong Bale atau janda-janda dari pahlawan yang tewas berperang melawan kapal-kapal dan benteng-benteng Belanda tanggal 11 September 1599.

Dalam pertempuran itu Malahayati berhasil membunuh Cornrlis de Houtman dalam pertempuran satu lawan satu di geladak kapal. 

Atas keberaniannya itu kemudian ia mendapat gelar Laksamana, yang kemudian dikenal dengan Laksamana Malahayati.

Arsip sejarah tentang Malahayati bisa ditemukan pada literatur Barat ataupun China. Sedangkan di Indonesia, nama Malahayati tidak sepopuler Cut Nyak Dien. 

Bahkan banyak peneliti dunia barat mensejajarkan Laksamana Malahayati dengan berbagai tokoh dunia lain seperti Semiramis, Permaisuri Raja Babilon, dan Katherina II, Kaisar Rusia.

Laksamana Malahayati, Perempuan Berdarah Biru Keturunan Sultan

Malahayati berasal dari keturunan sultan. Mahmud Syah adalah Ayahnya yang juga seorang laksamana. 

Tak hanya itu, kakek dari garis ayahnya juga adalah seorang laksamana Bernama Muhammad Said Syah putra Sultan Salahuddin Syah. 

Muhammad Said Syah memerintah Kesultanan Aceh tahun 1530-1539. Sultan Salahhudin sendiri putera Sultan Ibrahim Ali Mughayat Syah (1513-1530), merupakan pendiri kerajaan Aceh Darussalam.

Dilihat dari garis keturunannya darah militer Malahayati menurun dari kakeknya sehingga jiwa patriotism mengalir di tubuhnya.

Malahayati juga mencetuskan ide untuk membentuk Inong Bale, hal ini bertujuan agar para janda tersebut bisa menuntut balas kematian suami-suami mereka. Suami Malahayati sendiri gugur pada perang melawan Portugis. 

Pasukan Inong Bale mempunyai benteng pertahanan dan sisa-sisa pangkalan mereka, lokasinya berada di Teluk Kreung Raya.

Penyerangan Pasukan Coernelis de Houtman oleh Laksamana Malahayati 

Tanggal 21 Juli 1599, dua kapal Belanda yang dipimpin dua orang bersaudara Coernelis de Houtman dan Fedrick de Houtman berlabuh dengan tenang di Aceh. 

Namun mereka tidak menduga saat Laksamana Malahayati dan pasukannya menyerang dua kapal mereka. 

Pertarungan sengit itu berlangsung di geladak kapal Cornelis de Houtman pada 11 September 1599. 

Dalam penyerangan itu, Cournelis de Haoutman anak buahnya berhasil dikalahkan, mereka tewas terbunuh.

Kemudian tanggal ini dicatatkan sejarah sebagai hari kematian Cornelis de Houtman.

Sedangkan Fedrick de Haoutman sendiri ditawan dan kemudian dijebloskan kedalam tahanan Kerajaan Aceh.

Tak disangka, penyerangan ini dikabarkan menggegerkan bangsa Eropa, terutama Belanda.

Hal ini sekaligus menunjukkan kewajiban Laksamana Keumalahayati sebagai seorang pejuang keturunan Kerajaan Aceh.

Harumnya Nama Laksamana Malahayati dimata Dunia

Nama Malahayati kemudian semakin harum saat Mahkamah Amsterdam menjatuhkan hukuman denda kepada Paulus van Caerden sebesar 50.000 gulden yang harus dibayarkan kepada Kerajaan Aceh. 

Denda tersebut adalah buntut Tindakan Van Caerden saat ia datang ke Aceh menggunakan dua kapal perang, dan kemudian menenggelamkan kapal dagang Aceh.

Tak hanya itu, pasukan Van Caerden juga merampas muatannya yang berupa lada. Usai melakukan aksinya itu, Van Caerden lalu pergi meninggalkan Aceh.

Peristiwa penting lainnya selama Malahayati menjadi seorang Laksamana adalah saat ia mengirimkan tiga utusan Aceh ke Belanda, yaitu Abdoelhamid, Sri Muhammad, dan Mir Hasan. 

Ketiganya merupakan duta-duta pertama dari sebuah kerajaan di Asia yang menjunjung negeri Belanda. Banyak catatan orang asing tentang Malahayati. 

Kehebatan dan keberanian Laksamana Malahayati dalam memimpin sebuah Angkatan perang saat itu, kemudian diakui oleh negara-negara Eropa, Arab, China dan India.

Namun sayang, perjuangan Laksamana Malahayati bersama pasukan Inong Balee harus berakhir. Tahun 1606, saat pertempuran pasukan Inong Balee melawan Portugis di perairan Selat Malaka, Laksamana Malahayati gugur.

Jasad Laksamana Malahayati kemudian dimakamkan di Desa Lamreh, Kecamatan Majid Raya, Kabupaten Aceh Besar. 

Jaraknya sekitar 35 kilometer dari ibu kota Provinsi Nanggrou Aceh Darussalam atau pusat Kota Banda Aceh. Makam Laksamana Malahayati berada di puncak bukit kecil sebelah utara Desa Lamreh, Aceh Besar.

Atas jasa-jasanya, pada Peringatan Hari Pahlawan pada 2017, Presiden Joko Widodo menganugerahkan Gelar Pahlawan Nasional kepada Laksmana Malahayati.

Nama Malahayati kemudian banyak diabadikan menjadi berbagai nama seperti kapal perang RI yaitu KRI Malahayati, nama universitas, nama Pelabuhan, nama jalan, nama rumah sakit dan sebagainya.

(udn)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Sidang Putusan Praperadilan Pegi Setiawan Ditentukan, Pakar Hukum Pidana Terang-terangan 'Sindir' Polda Jabar Bakal Kalah Gegara Tato

Sidang Putusan Praperadilan Pegi Setiawan Ditentukan, Pakar Hukum Pidana Terang-terangan 'Sindir' Polda Jabar Bakal Kalah Gegara Tato

Sidang putusan praperadilan Pegi Setiawan bakal segera ditentukan terkait status tersangka kasus pembunuhan Vina dan Eky di Pengadilan Negeri (PN) Bandung Senin
BNPB Siapkan Pengungsian untuk Korban Gempa M4,6 di Batang Jawa Tengah

BNPB Siapkan Pengungsian untuk Korban Gempa M4,6 di Batang Jawa Tengah

BNPB menyiapkan tempat pengungsian sementara untuk korban gempa bumi yang mengguncang sejumlah desa di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, pada Minggu (7/7/2024)
Legenda Manchester United Ini Sampai Kagum pada Kejeniusan Shin Tae-yong dalam Meracik Timnas Indonesia, Kualitas Sang Pelatih Diakui, Katanya...

Legenda Manchester United Ini Sampai Kagum pada Kejeniusan Shin Tae-yong dalam Meracik Timnas Indonesia, Kualitas Sang Pelatih Diakui, Katanya...

Legenda Manchester United ini sampai kagum pada kejeniusan Shin Tae-yong dalam meracik Timnas Indonesia, kualitas sang pelatih diakui, katanya...
Gandeng Bank Mandiri dan BNI, Garuda Siap Beri Cash Back Hingga Rp250 Ribu Untuk Pembelian Tiket Pesawat Dengan Kartu Kredit

Gandeng Bank Mandiri dan BNI, Garuda Siap Beri Cash Back Hingga Rp250 Ribu Untuk Pembelian Tiket Pesawat Dengan Kartu Kredit

Dengan menggandeng dua bank BUMN yakni Bank Mandiri dan BNI, Garuda siap memberi cash back (uang kembali) hingga Rp250 ribu untuk pembelian tiket pesawat. 
Asosiasi Diaspora Apresiasi Komite Olimpiade Nasional Indonesia

Asosiasi Diaspora Apresiasi Komite Olimpiade Nasional Indonesia

AMAN memberikan dukungan dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada kontingen Indonesia dan jajaran pimpinan Komite Olimpiade Nasional Indonesia atas upaya mereka membawa kejayaan bagi bangsa Indonesia. 
Bakal Lawan Timnas Indonesia, Pelatih China Sampai Berani Bilang Begini, Katanya Mereka Sudah Siap...

Bakal Lawan Timnas Indonesia, Pelatih China Sampai Berani Bilang Begini, Katanya Mereka Sudah Siap...

Pelatih China, Branko Ivankovic berkomentar soal lawan yang akan dihadapi dalam babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, bagaimana dengan Timnas Indonesia?
Trending
Ternyata Bukan Jam Tiga Dini Hari, Waktu Shalat Tahajud yang Mulia di Momen ini, Ustaz Adi Hidayat Ungkap Keutamaan Terbaiknya

Ternyata Bukan Jam Tiga Dini Hari, Waktu Shalat Tahajud yang Mulia di Momen ini, Ustaz Adi Hidayat Ungkap Keutamaan Terbaiknya

Ustaz Adi Hidayat menegaskan waktu shalat tahajud paling mulia bukan terletak di jam tiga dini hari tetapi ketika di momen ini demi raih keutamaan terbaiknya.
Merasa Tak Dihargai, Ungkapan Kekecewaan Fans Thailand untuk Timnas Indonesia, Apa Itu?

Merasa Tak Dihargai, Ungkapan Kekecewaan Fans Thailand untuk Timnas Indonesia, Apa Itu?

Berbagai komentar suporter timnas Vietnam di media sosial, memberikan reaksi atas timnas Indonesia yang tidak ikut turnamen King's Cup atau Piala Raja 2024.
Terang-terangan Bela Mantan Ketua KPU soal Kasus Asusila, Farhat Abbas: Hasyim Asy'ari dan Cindra Aditi Saling Suka

Terang-terangan Bela Mantan Ketua KPU soal Kasus Asusila, Farhat Abbas: Hasyim Asy'ari dan Cindra Aditi Saling Suka

Ketua KPU Hasyim Asy’ari dituduh terlibat dalam kasus tindakan asusila dengan CAT, yang membuat publik terkejut. Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) RI memecat Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari terkait kasus dugaan asusila.
Pelatih Fisik Senior ini Berani Umbar tentang Nova Arianto yang Sering Curhat soal Shin Tae-yong, Ternyata di Belakang STY, Pelatih Timnas Indonesia U-16 Bilang Kalau...

Pelatih Fisik Senior ini Berani Umbar tentang Nova Arianto yang Sering Curhat soal Shin Tae-yong, Ternyata di Belakang STY, Pelatih Timnas Indonesia U-16 Bilang Kalau...

Pelatih fisik senior ini berani umbar tentang Nova Arianto yang sering curhat soal Shin Tae-yong, ternyata di belakang STY pelatih Timnas Indonesia U-16 itu...
Jangan Sekali-kali Mengusap Wajah Setelah Baca Doa Qunut Shalat Subuh, Buya Yahya Tegaskan Bisa Jadi Amalan Ibadah Anda...

Jangan Sekali-kali Mengusap Wajah Setelah Baca Doa Qunut Shalat Subuh, Buya Yahya Tegaskan Bisa Jadi Amalan Ibadah Anda...

Buya Yahya mengingatkan hukum bagi yang mengusap wajah setelah baca doa qunut di shalat Subuh. Bisa berpengaruh terhadap amalan ibadah wajibnya menjadi ini.
Shin Tae-yong Full Senyum! FIFA Pun Lempar Pujian Usai Bawa Timnas Indonesia Pecah Rekor di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Shin Tae-yong Full Senyum! FIFA Pun Lempar Pujian Usai Bawa Timnas Indonesia Pecah Rekor di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Laman resmi FIFA puji Shin Tae-yong usai berhasil bawa Timnas Indonesia lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 untuk kali pertama dalam sejarah.
Pria Indigo ini Pernah Meramal Nasib Betrand Peto, Hasilnya Lihat Anak Angkat Sarwendah dan Ruben Onsu itu Bakal Menikah tapi Usia Wanitanya Jauh Sekali di Atas Dia, Siapa ya?

Pria Indigo ini Pernah Meramal Nasib Betrand Peto, Hasilnya Lihat Anak Angkat Sarwendah dan Ruben Onsu itu Bakal Menikah tapi Usia Wanitanya Jauh Sekali di Atas Dia, Siapa ya?

Pria indigo terkenal bernama Ahmad Oxavia Rahman pernah meramal nasib Betrand Peto. Hasilnya itu bakal menikah tapi usia wanitanya jauh lebih dewasa di atasnya.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Utama
21:00 - 22:00
E-Talkshow
22:00 - 23:00
Kabar Hari Ini
23:00 - 01:30
Bundesliga Seru
Selengkapnya