Justru yang harus diminta adalah kesempatan untuk beribadah atau meminta kematian dalam keadaan yang mulia.
"Kalau ada orang bercerita begitu, bukan dari Quran, bukan dari hadist nabi, dari orang dapat ilham diceritakannya," jelas Ustaz Abdul Somad.
"Bagi saya pribadi, saya tak perlu tahu kapan saya mati, yang penting kita siap-siap bekal," lanjutnya.
Jika menganggap sakit keras atau kondisi kesehatan yang sangat parah adalah tanda kematian sudah dekat, itu belum tentu terjadi.
Pernah terjadi pada salah satu sahabat Nabi Muhammad SAW, Sa'ad bin Abi Waqqash yang pernah terluka parah dalam sebuah pertempuran.
Dalam kondisi yang sudah payah tersebut, Sa'ad bin Abi Waqqash berpesan ingin bersedekah dengan seluruh hartanya jika akhirnya meninggal sementara ia memiliki seorang anak perempuan kala itu.
Namun Rasulullah SAW melarang keingingan Sa'ad bin Abi Waqqash karena masih ada anak perempuan yang termasuk ahli waris.
Load more