Medan, tvOnenews.com - Bagi Anda yang hendak bersafari menuju masjid-masjid bersejarah saat Ramadhan, ada sedikit informasi nih.
Ternyata selain Masjid Raya Al Mashun di Medan, jejak sejarah kesultanan deli di ibu kota Sumatera Utara ini juga tersisa di Masjid Raya Al Osmani.
Masjid yang berjuluk sebagai masjid kuning ini, tercatat sebagai masjid tertua yang mulai dibangun pada tahun 1854 di masa kepemimpinan Sultan Osman Perkasan Alam, Sultan ke-7 Kerajaan Melayu Deli.
Dengan warna dan bentuknya yang khas kesultanan deli, warga Kota Medan mengenalnya dengan masjid kuning, yang dibangun pada masa pemerintahan Sultan Osman Perkasa Alam sebagai sultan ketujuh dari Kerajaan Melayu Deli pada Tahun 1854. Bangunan ini pertama kali didirikan dengan berbahan kayu pilihan.
Meski sempat terhenti pada tahun 1870-1872, pembangunan dilanjutkan dengan menggunakan bahan bangunan permanen oleh putranya sebagai sultan kedelapan, yakni Sultan Mahmud Perkasa Alam.
Selain terlihat menara kembar di depannya, kubah masjid dibuat dari tembaga dan kuningan berbentuk segi delapan.
Semakin terlihat kemegahan masjid kesultanan ini, menandakan kekentalan nuansa islam pada masa Kerajaan Melayu Deli.
Di mana masjid ini tidak hanya digunakan sebagai tempat ibadah, tetapi juga tempat dakwah dan penyebaran informasi kerajaan deli.
Masjid Raya Al-Osmani menghadap ke sebelah timur membelakangi jalan raya, bangunan masjid memiliki serambi dan ruang utama.
Load more