tvOnenews.com - Tidak sedikit orang-orang yang berpuasa namun mendapatkan kerugian, begini penjelasan ustaz Khalid Basalamah.
Tidak hanya merugi, bahkan terdapat hadits yang menyebut ada orang-orang terhina setelah lewatnya bulan suci ramadhan.
Tidak semangat dalam menjalankan ibadah puasa
Berdasarkan hadits Jabir bin Abdillah رضي الله عنه, Rasulullah ﷺ bersabda:
وَلَا تَجْعَلْ يَوْمَ صِيَامِكَ وَيَوْمَ فِطْرِكَ سَوَاءً
Artinya: Jangan engkau jadikan hari puasamu seperti hari biasa
Berpuasa namun tidak menjaga adab
Selain dianjurkan untuk menjalankan ibadah puasa dengan penuh semangat, umat Islam juga diperintahkan untuk menjaga adab di bulan ramadhan.
Rasulullah ﷺ bersabda sebagai berikut:
إذَا كانَ يَوْمُ صَوْمِ أحَدِكُمْ فلا يَرْفُثْ ولَا يَصْخَبْ، فإنْ سَابَّهُ أحَدٌ أوْ قَاتَلَهُ، فَلْيَقُلْ: إنِّي امْرُؤٌ صَائِمٌ
Artinya: Jika salah seorang dari kalian sedang berpuasa hendaknya ia jangan berkata-kata kotor dan jangan berteriak-teriak. Apabila seseorang mencaci maki atau mengajak berkelahi maka hendaknya ia katakan, ‘Aku sedang berpuasa’.
Berpuasa namun bermaksiat
Satu hal lain yang wajib dipegang teguh bagi umat Islam saat menjalankan ibadah puasa ramadhan, adalah dengan menjauhi maksiat.
مَن لَمْ يَدَعْ قَوْلَ الزُّورِ والعَمَلَ بِهِ، فليسَ لِلَّهِ حَاجَةٌ في أنْ يَدَعَ طَعَامَهُ وشَرَابَهُ
Artinya: Barang siapa yang tidak meninggalkan kedustaan dan tetap melakukan kemaksiatan, maka Allah tidak akan memberikan pahala terhadap rasa lapar dan dahaganya
Jabir bin Abdillah رضي الله عنه juga menerangkan sebagai berikut:
إِذَا صُمْتَ فَلْيَصُمْ سَمْعُكَ، وَبَصَرُكَ مِنَ الْمَحَارِمِ، وَلِسَانُكَ مِنَ الْكَذِبِ
Artinya: Apabila engkau berpuasa, maka hendaknya berpuasa juga pendengaranmu, penglihatanmu dari yang haram, dan lisanmu dari kedustaan.
Tiga hal di atas menjadi rambu-rambu bagi umat Islam agar tidak merugi kala menjalankan ibadah puasa di bulan ramadhan, sebagaimana yang dijelaskan dalam hadits berikut:
رُبَّ صائمٍ حَظُّهُ مِن صِيَامِهِ الْجُوعُ وَالْعَطَشُ
Artinya: Boleh jadi orang yang berpuasa ganjaran dari puasanya hanya rasa lapar dan dahaga.
Maka dari itu umat Islam harus bersungguh-sungguh dalam menjalankan ibadah puasa wajib ramadhan, sebagaimana yang dijelaskan dalam hadits riwayat Al Bukhari dan Muslim ini:
مَنْ صَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
Artinya: Barangsiapa berpuasa di bulan ramadhan karena iman dan mengharap pahala dari Allah maka dosanya di masa lalu pasti diampuni.
Load more