Tanjungpinang, tvOnenews.com - Dalam rangka memeriahkan buan suci ramadhan, Masjid Sultan Riau Pulau Penyengat menyelenggarakan pameran Kitab, Manuskrip serta Mushaf Al-Qur'an. Sebanyak 400 kitab, manuskrip dan Mushaf Al-Qur'an kuno dipamerkan di rumah Sotoh, bagunan samping Masjid Raya Sultan Riau Pulau Penyengat, Tanjungpinang, Kepulauan Riau.
Kitab, Manuskrip dan mushaf Al-Qur'an yang dipamerkan ini telah berusia ratusan tahun. Merupakan koleksi Kutubkhanah (Perpustakaan) Marhum (almarhum) Ahmadi yang sebelumnya disimpan di lemari khusus Masjid Sultan Riau Pulau Penyengat. Nama Ahmadi adalah pendiri perpustakaan, dia juga disebut Yang Dipertuan Muda Riau Lingga ke-10 Raja Muhammad Yusuf al-Ahmadi yang memerintah di Pulau Penyengat 1858-1899.
Raja Muhammad Yusuf al-Mahdi mendirikan perpustakaan pada tahun 1890-an. Ketika beliau wafat pada tahun 1899, perpustakaan dikenal dengan Kutub Khanah Marhum Ahmadi. Pengurus masjid Sultan Riau Penyengat, Raja Hafiz mengatakan, Pemeran direncanakan akan berlangsung hingga Idul Fitri. "Dibuka Sebelum Ramadhan. Semula akan berlangsung hingga 6 April, Kemungkinan diperpanjang hingga Lebaran," ujarnya.
Kitab-kitab umumnya merupakan kitab dan manuskrip penting menggunakan bahasa arab. Salah satu kitab berharga adalah Al-Qanun fi al-Thib, kitab terkenal karya Ibnu Sina - Bapak Kedokteran Modern - yang menjadi rujukan bidang kedokteran selama berabad-abad.
Al-Qur'an Peninggalan Zaman Belanda
Sedangkan Mushaf Al-Qur'an terdapat edisi cetak, manuskrip tulisan tangan, serta Al-Qur'an Wakaf dengan kondisi usang termakan usia. Selain kitab maupun manuskrip, turut pula dipamerkan sejumlah reproduksi foto-foto dari beberapa tokoh kerajaan Melayu Riau-Lingga serta yang berkaitan dengan kerajaan maupun keilmuan kala itu.
Load more