Medan, tvOnenews.com - Mendekati pertengahan Ramadhan 1444 H, warga kota Medan mulai berburu kolang kaling di sejumlah pasar tradisional seperti Pasar Sukaramai, Pasar Simpang Limun, Pasar Halat dan Pasar Langgar Medan.
Buah dari pohon aren ini, biasanya dijadikan manisan pelengkap hidangan, selain kue dan menu nikmat lainnya. Untuk menjadikan manisan kolang kaling, harus melalui beberapa langkah agar hasil manis pada kolang kaling menjadi sempurna dan tak muncul rasa asam. Direbus dengan menggunakan daun jeruk purut, ditiriskan lalu diberi gula dan siraman sirup, lalu di diamkan beberapa hari, hingga gula dan sirup menyatu.
Syarifah, salah satu pembeli kolang kaling di Pasar Langgar Medan menjelaskan, manisan kolang kaling ini menjadi menu wajib yang ada di setiap hari raya.
Kolang Kaling untuk Sajian Lebaran
"Oh, kalau kolang kaling ini mana bisa ga buat, wajib ada di hari raya, walau pun cuma sekilo," ungkap ibu rumah tangga warga Ismaliyah Medan.
"Ntah kenapa ya, kalau ga ada manisan kolang kaling ini dirumah, seperti ada yang hilang," imbuhnya sambil sibuk memilih kolang kaling di dalam ember.
Load more