Buya Yahya kemudian meminta kepada publik untuk tidak membiasakan menceritakan aib kepada orang lain apalagi di sosial media.
"Jangan biasa menceritakan hal-hal semacam ini. Kami menjawab ini hanya karena membatasi semuanya agar tutup, selesain. Kasihan dia, dia harus taubat, mereka umat Nabi Muhammad," ujar Buya Yahya.
Menurut Buya Yahya, kejadian tersebut menggambarkan kegagalan seorang ibu mertua dan sikap kurang ajar sang menantu.
"Ibu yang sudah punya suami. Dia melakukan perzinaan dengan seorang menantu yang adalah mahram-nya, karena menantunya. Secara otomatis tidak bisa mendidik anak perempuannya, karena menyakiti anak perempuannya," ujar Buya.
Buya juga menambahkan jika, "Seorang laki-laki, dia punya istri, berzina dengan ibunya. Berarti kan juga kurang ajar dengan mertua. Itu kejahatannya luar biasa," tuturnya.
Kata-kata yang tepat untuk menggambarkan kasus perselingkuhan menantu dengan ibu mertua adalah kejahatan luar biasa.
"Mantu dan ibu ini masyaallah. Kita tidak usah menghujat, sudah selesai. Kami tidak tahu namanya. Jika ada yang demikian, itu kejahatan besar," ujar Buya.
Load more