tvOnenews.com - Dalam salah satu kajiannya, Buya Yahya menjelaskan rahasia cara agar hati merasa tenang dan selalu berbuat baik.
Dewasa ini, sebagian besar orang merasa hatinya tidak tenang dan ragu untuk berbuat baik kepada sesama. Sebagian besar orang disibukkan dengan urusan dunia yang seakan tiada habisnya.
Dilansir Jumat (05/5/23) dari tayangan youtube Al-Bahjah TV dengan judul "Cara Agar Hati Tenang Dan Selalu Berbuat Baik - Buya Yahya" yang diunggah pada 15 Mar 2023.
Menurut Buya Yahya, kenapa hati merasa belum ingin melakukan kebaikan, ternyata hati seseorang belum ingin melakukan itu.
Rahasia Agar Hati Merasa Tenang dan Selalu Berbuat Baik Menurut Buya Yahya. Source: istockphoto
"Ya Allah mengapa aku belum mau melakukan kebaikan tadi. Aku sudah mendengar bahwasanya lemah lembut kepada istri itu wajib, harus, tapi kenapa aku masih kasar terus. Bantu aku ya Allah. Paling gak gitu dulu, istri juga demikian," terang Buya Yahya.
Buya menerangkan, anda harus berfikir, dan mengadu hati untuk ditata terlebih dahulu.
"Anda dengan seruan baik dengan harta, 'Kok aku belum pengen'. Ya Allah bantu aku. Terus tata hati, itu dulu. Jadikan hati kita pengen ya Allah. Jadikan aku rindu dan berkeinginan untuk berbuat baik," papar Buya Yahya.
Lalu Buya menjelaskan bahwa jika anda melihat yang haram, kemaksiatan, maka anda bisa berdoa agar sebelum melihat, Allah bantu hentikan itu.
"Jadi selama ini kita hanya mendengar saja, begitu gampangnya takwa kepada Allah dengan menjalan perintah dan menjauhi larangannya. Begitu mudahnya kalimat itu di ucap, tapi darimana datangnya, dari kesadaran hati," tambah Buya Yahya.
Buya Yahya kemudian berpesan, setelah ini, kapanpun anda mendengar seruan kebaikan maka segeralah sambut walaunpun hanya menyambut dengan hati.
Biarpun anda belum bisa secara amaliah, pastikanhati anda sudah menyambut, lisan anda panjatkan dengan doa.
"Itu orang berbuat baik, aku ingin berbuat baik ya Allah," tutur Buya Yahya.
Termasuk kemaksiatan, mendengar tetangga bermaksiat anda harus sedih. Karena bisa jadi kemaksiatan bisa terjadi kepada anda.
"Ya Allah mohon jauhkan dari kemaksiatan, terus begitu sebelum urusan amal," sambungnya.
Buya menambahkan, kemudian setelah melakukan kebaikan, ujungnya adalah evaluasi. Karena kalau beramal saja tanpa ada dasar maka sama saja tidak ada gunanya, itu namanya action munafik.
"Tanda takwa ada di hati kita, pasti setelah melakukan kemaksiatan ada penyesalan yang dalam. Itu takwa. Jika belum ada penyesalan maka belum ada takwa," terang Buya Yahya.
Jika anda sudah melakukan dosa, maka selanjutnya adalah penyesalan. Setelah penyesalan, maka anda bisa memohon ampun kepada Allah SWT, itu yang disebut takwa.
"Kembalikan pada hati dulu, karena taqwa dengan rasa," ujar Buya Yahya.
Waallu’alam Bishawab.
Baca artikel terkini dari tvOnenews.com selengkapnya di Google News.
(udn)
Load more