Selain usianya telah udzur, istrinya pun disebut-sebut mandul. Namun Nabi Zakaria tetap optimis Allah akan mengabulkan doanya.
"Dan Engkaulah Pewaris yang paling baik," sebagai ungkapan pasrah kepada Allah tentang kekhawatirannya.
Penyerahan seperti ini adalah bagian dari etika berdoa yang selalu dilakukan oleh para nabi, sehingga kemudian doanya dikabulkan Allah.
Nabi Zakaria senantiasa memanjatkan doa kepada Allah untuk mendapatkan keturunan yang baik sebagai pelanjut perjuangannya. Beliau juga memanjatkan doa:
رَبِّ لَا تَذَرُنِي فَرْدًا وَأَنتَ خَيْرُ الْوَارِثِينَ
Rabbi la tadzarni fardan wa anta khairul waritsin
"Ya Tuhanku, janganlah Engkau membiarkan aku hidup seorang diri, dan Engkaulah Waris yang paling baik." (Al-Anbiya: 89).
Load more