tvOnenews.com - Hampir semua umat muslim bercita-cita bisa meninggal dalam keadaan husnul khotimah dan dimudahkan jalannya menuju sisi Allah SWT.
Namun tidak semua orang bisa mendapatkan kesempatan tersebut saat ajal tiba. Bahkan sebagian orang meninggal dalam keadaan atau kondisi maksiat dan merasakan sakit yang luar biasa ketika dicabut nyawanya.
15 Ciri-ciri Orang Meninggal Husnul Khotimah, Nomor 11 ini Banyak yang Tidak Menyadari, Padahal...Source: istockphoto
Dilansir Jumat (07/07/23) dari tayangan YouTube channel TadabburTube dengan judul "15 Ciri Ciri Orang Meninggal Husnul Khotimah, no.11 Banyak Yang Tidak Menyadari...," yang diunggah pada 4 Juli 2023.
Berikut adalah 15 ciri orang meninggal dalam keadaan husnul khotimah dan tergolong mati syahid:
1. Meninggal dengan mengucapkan kalimat syahadat Lailahaillallah
Rasulullah SAW bersabda, "Barang siapa yang akhir perkataanya adalah Lailahaillallah, maka dia akan masuk surga,". (HR. Abu Daud)
2. Orang yang meninggal pada malam Jumat atau hari Jumat
Rasulullah SAW bersabda, "Tidaklah seorang muslim, meninggal dunia di hari Jumat, atau pada malam Jumat, kecuali Allah akan menjaganya dari fitnah kubur,". (HR. Ahmad dan Tirmidzi)
3. Orang yang meninggal dengan keringat di dahi
Hadist riwayat Ibnu Huraidah dari ayahnya, bahwa ia menjenguk saudaranya yang sakit. Ia menemuninya tengah sekarat dan dahinya berkeringat.
Ia berkata, 'Allahu Akbar'. Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda, "Orang mukmin meninggal dengan keringat di dahinya,". (HR. Ahmad)
4. Orang yang meninggal dalam keadaan sakit perut, gangguan lambung, ginjal, usus, dan sebagainya yang ada di sekitaran perut
Rasulullah SAW bersabda, "Barang siapa yang mati karena sakit perut, maka ia adalah syahid,". (HR. Muslim)
5. Wanita yang meninggal saat melahirkan bayinya
Rasulullah SAW bersabda, "Terbunuhnya seorang muslim terhitung syahid. Kematian karena wabah ta'un, terhitung syahid. Kematian karena sakit perut terhitung syahid. Kematian karena tenggelam terhitung syahid. Dan seorang wanita yang mati karena melahirkan, terhitung syahid," (HR. Ahmad)
6. Orang yang meninggal dunia karena wabah penyakit ta'un
Menurut Ibnu Qayyim Al Jauziyah dan Imam Nawawi, ta'un adalah sejenis penyakit kulit seperti bisul-bisul, bengkak memar di seluruh tubuh.
Rasulullah SAW bersabda, "Siapa yang mati karena wabah penyakit ta'un, dia syahid,". (HR. Muslim)
7. Orang yang meninggal di medan perang dengan niat membela agama Islam, jihad fisabilillah
Allah SWT berfirman, "Janganlah kamu mengira bahwa orang-orang yang gugur di jalan Allah itu mati. Bahkan mereka hidup di sisi Rabb mereka dengan mendapatkan rezeki,". (QS. Al-Imran ayat 169)
8. Orang yang meninggal karena terbakar api
Dari Jabir Bin Atik Ra, Rasulullah SAW bersabda, "Selain yang terbunuh di jalan Allah, mati syahid ada 7. Mati karena ta'un, syahid. Mati karena tenggelam syahid. Mati karena sakit tulang rusuk, syahid. Mati karena sakit perut, syahid. Mati karena terbakar, syahid. Mati karena tertimpa benda keras, syahid. Wanita yang mati karena melahirkan, syahid,". (HR. Abu Daud)
9. Orang yang meninggal karena tenggelam
Rasulullah SAW bersabda, "Bahwa orang yang mati syahid itu ada 5. Orang yang meninggal karena sakit ta'un, sakit perut, tenggelam, orang yang kejatuhan bangunan atau tebing, dan meninggal di jalan Allah,". (HR. Bukhari)
10. Orang yang meninggal sebab kejatuhan bangunan atau jatuh dari tebing
Dari Abu Hurairah meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Bahwa orang yang mati syahid itu ada 5. Orang yang meninggal karena sakit ta'un, sakit perut, tenggelam, orang yang kejatuhan bangunan atau tebing, dan meninggal di jalan Allah,". (HR. Bukhari)
11. Orang yang meninggal setelah menjalankan amal saleh
Seseorang yang meninggal saat menjalankan amal saleh, seperti bersedekah, puasa, salat, haji, dan ibadah lain tergolong husnul khotimah.
Rasulullah SAW bersabda, "Barang siapa yang mengucapkan Lailahaillallah, mengharapkan Allah, lalu wafat setelah mengucapkan maka dia masuk surga. Barang siapa satu hari mengharapkan wajah Allah lalu wafat ketika mengerjakannya lalu wafat, maka ia masuk surga,".
12. Orang yang meninggal dengan wajah tanpa ketakutan
Orang-orang mukmin yang melakukan amal saleh semasa hidupnya, maka mereka tidak akan takut menghadapi kematian. Sebalikna, mereka justru berharap akan kematian, agar bertemu dengan Allah SWT.
Umumnya orang-orang tersebut akan meninggal dengan wajah berseri-seri, hadist riwayat Anas Bin Malik Ra.
Rasulullah SAW bersabda, "Barang siapa senang bertemu dengan Allah, maka Allah senang bertemu dengannya, dan sebaliknya.
13. Orang yang meninggal karena mempertaruhkan hartanya
Harta disini dapat diartikan sebagai benda seperti uang, emas, dan sebagainya, serta bisa juga kehormatan diri.
Abu Hurairah meriwayatkan, datang seorang laki-laki pada Rasulullah dan berkata, 'Bagaimana kalau ada seseorang yang hendak mengambil hartaku?. Rasullullah menjawab, 'Jangan kau berikan hartamu,'. 'Lantas bagaimana jika ia melawanku?'. 'Lawanlah dia,'. 'Bagaimana kalau ia membunuhku?'. 'Engkau syahid'.
14. Orang yang meninggal karena mempertahankan keluarganya
Rasulullah SAW bersabda, "Barang siapa yang terbunuh karena mempertahankan hartanya, maka dia syahid. Barang siapa yang terbunuh karena mempertahankan nyawanya, syahid. Barang siapa yang terbunuh karena mempertahankan keluarganya, maka dia syahid,". (HR. Tirmidzi)
15. Orang yang meninggal dengan pujian
Anas Bin Malik Ra, menceritakan suatu ketika para sahabat melihat sebuah jenazah yang diangkat menuju pemakamannya, mereka pun memuji jenazah ini.
Waallu’alam Bishawab.
Baca artikel terkini dari tvOnenews.com selengkapnya di Google News.
(udn)
Load more