tvonenews.com - Doa iftitah merupakan doa yang dibacakan saat melakukan salat, tepat setelah kita mengucapkan takbiratul ihram.
Doa ini merupakan ketetapan dan ajaran dari Rasulullah SAW ketika beliau melaksanakan salat.
Sudah Benarkah Salat Anda? Ini Bacaan Doa Iftitah yang Sesuai Ajaran Nabi Muhammad SAW kata Ustaz Adi Hidayat. Source: istockphoto
Dilansir Selasa (01/08/23) dari tayangan YouTube channel qultumTV dengan judul "Solat Sesuai Rasul SAW - Doa Iftitah Yang Benar (Bag. 2) - Ust. Adi Hidayat Lc MA," yang diunggah pada 22 April 2019.
Ustaz Adi Hidayat menyampaikan bahwa doa iftitah tercantum dalam hadist Abu Hurairah dalam riwayat HR Bukhari no. 711.
"Sampai berita kepada kami sanadnya sampe ke Abu Hurairah menyampaikan beliau bahwa saya pernah salat di belakan Nabi SAW sampai ketika beliau bertakbir, beliau diam sejenak. Kemudian Rasulullah membaca Al-Fatihah. Selesai salatnya beliau bertanya saat saya salat dibelakang Anda, setelah takbir Anda diam. Apa yang Anda lakukan?, Kata Nabi, saya membaca Allahumma Baa'id baiynii wa baiyna," terang Ustaz Adi Hidayat.
Doa Iftitah
اللَّهُمَّ بَاعِدْ بَيْنِى وَبَيْنَ خَطَايَاىَ كَمَا بَاعَدْتَ بَيْنَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ ، اللَّهُمَّ نَقِّنِى مِنَ الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الأَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ اللَّهُمَّ اغْسِلْ خَطَايَاىَ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ
Allahumma Baa'id baiynii wa baiyna khothooyay kamaa baa'adta baiynal masyriqi wal maghribi, Allahumma naqqinii minal khothooya kamaa yunaqqots tsaubul abyadhu minad dannasi, Allahummaghsil khothooyaya bilmaa i wats tsalji wal barodi.
Artinya, “Ya Allah, jauhkanlah antara aku dan kesalahanku sebagaimana Engkau telah menjauhkan antara timur dan barat. Ya Allah, sucikanlah kesalahanku sebagaimana pakaian yang putih disucikan dari kotoran. Ya Allah, cucilah kesalahanku dengan air, salju, dan air dingin” (HR.Bukhari).
Ustaz Adi Hidayat kemudian menjelaskan bahwa ini merupakan bacaan pertama dari dua doa iftitah yang populer diawali dengan bacaan singkat yang dibuka dengan Allahumma Baa'id.
Doa iftitah yang kedua dalam hadist Muslim dan disebutkan dalam riwayat Imam Ahmad, riwayat sahabat Ali bin Abi Thalib nomor hadist.
Namun sebelumnya Ustaz Adi Hidayat menjelaskan perbedaan doa iftitah yang kedua, bahwa ada yang menggunakan kalimat 'inni wajjahtu', ada yang hanya menggunakan 'wajjahtu' saja tanpa kata 'inni'.
Hal ini menurut Ustaz Adi Hidayat adalah benar dilakukan, karena Nabi pernah membacakan, dan bukti dalam hadistnya ada. Keduanya ada dalilnya, dan sahabat Nabi juga pernah membaca itu.
"Pertanyaannya, bukan mana yang benar. Tapi kapan Nabi membaca Allahumma Baid, dan kapan Nabi membaca Wajjahtu," terang Ustaz Adi Hidayat.
Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa Allah menyampaikan dua hak terkait salat.
"Kalau hambaku benar menunaikan kewajibannya, memberikan hak-Ku sepenuhnya, maka aku akan berikan hak dia sepenuhnya. Apapun yang dia minta saat ini maka Aku akan kabulkan".
Ustaz Adi Hidayat juga menyampaikan bahwa ada 4 rahasia salat yang benar. Kalau apa yang Anda kerjakan ini benar, maka seketika doa Anda akan dikabulkan atau apa yang Anda mohonkan betul menjadi kebutuhan seketika saat itu juga.
Posisi pertama, saat berdiri. "Kalau hamba-Ku benar dalam membaca Alhamdulillahirabbil alamin. Ketika dia benar membacanya, maka dijawab langsung oleh Allah. Maka Allah langsung menjawab, hamba-Ku sedang memujiku," terang Ustaz Adi Hidayat.
Tapi ketika Anda tidak benar membacanya, maka tidak akan dijawab oleh Allah SWT menurut Ustaz Adi Hidayat. "Ada orang salatnya tidak diperhatikan oleh Allah SWT. Dan bahkan ada orang yang salatnya dicela oleh Allah SWT," terang Ustaz Adi Hidayat.
Menurut penjelasan Ustaz Adi Hidayat ada orang salat, tapi bermasalah salatnya. Bahkan ada ayat yang menyingggung hal tersebut, maka celakalah orang yang salat seperti itu.
(udn)
Load more