LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Awas Najis, Tertyata Mencuci Baju Dengan Mesin Cuci Sesuai Syari'ah Menurut Penjelasan Buya Yahya Begini...
Sumber :
  • tim tvOnenews

Awas Najis, Ternyata Mencuci Baju Dengan Mesin Cuci Sesuai Syari'ah Menurut Penjelasan Buya Yahya Begini...

Buya Yahya menjelaskan cara mencuci baju dengan mesin cuci sesuai syari'ah yaitu pertama, masukkan baju terlebih dahulu, baru kemudian masukkan air sampai semua

Selasa, 8 Agustus 2023 - 12:14 WIB

tvonenews.com - Mencuci dengan mesin cuci memang memudahkan kita untuk membersihkan pakaian baik dari noda, kotoran, dan najis yang menempel.

Dengan mensucikan baju atau pakaian dari kotoran dan najis, maka kemudian bisa digunakan untuk beraktivitas dan beribadah sesuai syari'ah.

Namun tahukah Anda bahwa ada cara mencuci pakaian sesuai syari'ah menurut ajaran Islam?. 

Simak penjelasan Buya Yahya mengenai hukum mencuci baju dengan mesin cuci sesuai syar'iah dan membersihkannya dari najis berikut ini.

Awas Najis, Tertyata Mencuci Baju Dengan Mesin Cuci Sesuai Syari'ah Menurut Penjelasan Buya Yahya Begini...

Baca Juga :

Dilansir Selasa (08/08/23) dari tayangan YouTube channel Al-Bahjah TV dengan judul "Cara Mencuci Dengan Mesin Cuci Sesuai Syari'ah - Buya Yahya Menjawab," yang diunggah pada 29 Maret 2021.

"Bagaimana ada yang bilang, kalau mencuci baju itu membilas sabunnya harus dengan air mengalir. Apa benar, dan bagaimana kalau menggunakan mesin cuci?," tanya salah satu jamaah pada Buya Yahya.

Sebelum berbicara soal mencuci dengan mesin cuci dan membilas air dengan air yang mengalir, Buya Yahya menegaskan bahwa yang harus dipahami lebih dahulu adalah mensucikan baju dari kena najis.

Menurut penjelasan Buya Yahya, membersihkan pakaian atau baju dari najis itu sebenarnya sangat sederhana. 

"Tidak seruwet yang dibayangkan ibu-ibu dikampung. Mengguyurnya tidak harus tiga kali. Kadang-kadang kan ada, penuh dibuang lagi, penuh dibuang lagi. Sudah gitu suaminya tidak mau membantu," papar Buya Yahya.

Membersihkan, atau mensucikan kain, baju, pakaian yang terkena najis, pertama yang harus diperhatikan adalah najis tersebut masih ada bentuknya atau tidak didalam baju.

Kalau ada bentuknya, maka diambil dahulu, agar tidak menyebar kemana-mana. Kemudian setelah itu kita harus tahu, air yang digunakan merupakan air yang banyak atau sedikit.

"Air banyak itu adalah air yang mencapai dua qullah (kulah, tempayan besar). Dua kulah itu kurang lebih 216 literan. Beda kita kalau mencuci baju di kolam, di danau, di sungai, dan seterusnya, bebas, kau guyurkan atau kau celupkan sama. Karena airnya air yang banyak," terang Buya Yahya.

Jika mencuci baju di air yang banyak tidak ada masalah, baju yang terkena najis dicelupkan lalu dibersihkan, dan diangkat, asalkan sudah tidak ada najisnya, maka itu sudah suci.

Kemudian menurut Buya Yahya, jika airnya sedikit, tidak sampai dua qullah, maka jangan salah, baju tidak boleh dimasukkan kedalam air. Akan tetapi airnya yang datang kepada baju itu. 

"Artinya jika Anda mencuci baju di mesin cuci, biarkan baju dahulu. Masukkan baju ke mesin cuci, baru air didatangkan. Jadi air baru dimasukkan ke mesin cuci," papar Buya Yahya.

Kemudian, untuk menjadikan baju itu suci, yang terpenting adalah airnya menggenang dan menjangkau semua permukaan baju, atau bisa dibilang baju sudah terendam sepenuhnya.

"Airnya menggenangm menjangkau semua permukaan baju. Kemudian digoyang-goyangkan sedikit, diambil bajunya, dan asalkan najisnya sudah tidak ada, maka baju ini sudah suci. Biarpun ternyata airnya nanti menjadi berubah warnanya, dibuang saja.  " ungkap Buya Yahya menjelaskan.

Dalam hal ini Buya Yahya menegaskan kembali bahwa mensucikan baju itu sangat mudah. Perkaranya adalah bagaimana kita mengerti dan memahami cara mensucikan baju dari najis dengan cara yang benar sesuai syari'ah.

Sebaliknya, jika baju yang dimasukkan kedalam air yang sudah menggenang, menurut mahzab Imam Syafi'i itu akan menjadikan seluruh air menjadi najis.

"Kemudian kalau ingin memberi sabun, lha sabun itu merusak air. Air sedikit, kalau terkena sabun, maka tidak bisa mensucikan. Membersihkan ia, namun mensucikan tidak. Maka waspada, sabun jangan Anda berikan diawal basuhan," tegas Buya Yahya.

Sabun boleh Anda berikan, jika dirasa baju yang kotor dari najis tersebut sudah dirasa suci setelah dibilas dengan air tadi dalam mesin cuci.

(udn)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Rapat Perdana Bareng Komisi I DPR RI, Menhan Sjafrie Singgung Rencana Revisi UU TNI dan Bentuk Dewan Pertahanan Nasional

Rapat Perdana Bareng Komisi I DPR RI, Menhan Sjafrie Singgung Rencana Revisi UU TNI dan Bentuk Dewan Pertahanan Nasional

Komisi I DPR menggelar rapat perdana bersama Menteri Pertahanan (Menhan), Panglima TNI, KSAD, KSAL, dan KSAU di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Senin (25/11/2024).
TNI Kerahkan 169.369 Personel untuk Amankan Pilkada 2024

TNI Kerahkan 169.369 Personel untuk Amankan Pilkada 2024

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menghadiri rapat perdana bersama Komisi I DPR. Rapat itu membahas soal kesiapan pengamanan Pilkada 2024.
Bawaslu Badung Bantah Paslon Mulia-PAS Bagi-bagi Beras Gratis di Masa Tenang Pilkada

Bawaslu Badung Bantah Paslon Mulia-PAS Bagi-bagi Beras Gratis di Masa Tenang Pilkada

Ketua Bawaslu Kabupaten Badung, I Putu Hery Indrawan, menegaskan bahwa tidak ada pembagian beras gratis oleh pasangan calon (paslon) calon gubernur dan wakil gubernur Mulia-PAS di wilayah Kabupaten Badung
Dar Der Dor Polisi Tembak Polisi di Sumbar, Simak Jenis dan Spesifikasi Pistol yang Dipakai, Rupanya Produk Buatan..

Dar Der Dor Polisi Tembak Polisi di Sumbar, Simak Jenis dan Spesifikasi Pistol yang Dipakai, Rupanya Produk Buatan..

Singkat cerita, kejadian polisi tembak polisi itu terjadi pada Jumat (22/11/2024) dini hari. Penembak adalah Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar
Propam Polda Metro Jaya Turun Tangan Amankan Pilkada 2024, Awasi Polisi di TPS

Propam Polda Metro Jaya Turun Tangan Amankan Pilkada 2024, Awasi Polisi di TPS

Ribuan personel gabungan TNI-Polri disiapkan untuk mengamankan jalannya Pilkada 2024 di wilayah hukum Polda Metro Jaya, Rabu (27/11).
Buka Peluang Kerja Sama, Taiwan Undang Indonesia Pelajari Program Makan Bergizi Gratis Negaranya

Buka Peluang Kerja Sama, Taiwan Undang Indonesia Pelajari Program Makan Bergizi Gratis Negaranya

Chen menjelaskan, Indonesia dapat memanfaatkan kekuatan sektor publik dan swasta Taiwan. Terutama sektor agrikultur untuk melaksanakan program tersebut.
Trending
Calvin Verdonk Bicara Jujur soal Suporter Timnas Indonesia kepada Media Belanda: Saya Tidak Bisa Berkeliaran di Jalan di Sana

Calvin Verdonk Bicara Jujur soal Suporter Timnas Indonesia kepada Media Belanda: Saya Tidak Bisa Berkeliaran di Jalan di Sana

Pemain Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, berbicara kepada media Belanda perihal betapa gilanya dukungan dari masyarakat Indonesia yang menggemari sepak bola.
Sopir Truk Penyulut Polisi Tembak Polisi di Sumbar Buka Suara, Dugaan Hubungan Oknum Polisi dengan Bisnis Galian Ilegal Terjawab? Ternyata..

Sopir Truk Penyulut Polisi Tembak Polisi di Sumbar Buka Suara, Dugaan Hubungan Oknum Polisi dengan Bisnis Galian Ilegal Terjawab? Ternyata..

Singkat cerita, kejadian polisi tembak polisi terjadi pada Jumat (22/11/2024) dini hari. AKP Ulil Ryanto tewas usai menerima tembakan dari AKP Dadang Iskandar.
Miliano Jonathans Susul Mees Hilgers Lebih Cepat, Vitesse Arnhem Konfirmasi Sedang Negosiasi dengan FC Twente

Miliano Jonathans Susul Mees Hilgers Lebih Cepat, Vitesse Arnhem Konfirmasi Sedang Negosiasi dengan FC Twente

Pemain Timnas Indonesia, Mees Hilgers, bisa segera main bersama pemain keturunan Indonesia lainnya, Miliano Jonathans, di FC Twente [adabursa transfer Januari.
Timnas Indonesia Resmi Umumkan 33 Pemain untuk TC Piala AFF 2024: Ada 7 Pemain Abroad Termasuk Rafael Struick

Timnas Indonesia Resmi Umumkan 33 Pemain untuk TC Piala AFF 2024: Ada 7 Pemain Abroad Termasuk Rafael Struick

Akun resmi Timnas Indonesia telah merilis 33 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) jelang Piala AFF 2024, yang akan diselenggarakan pada bulan depan.
Meski Dibantai Rekan Sendiri, Calvin Verdonk Justru Rebut Perhatian Pelatih NEC Nijmegen atas Performa Gemilangnya di Timnas Indonesia, Katanya... 

Meski Dibantai Rekan Sendiri, Calvin Verdonk Justru Rebut Perhatian Pelatih NEC Nijmegen atas Performa Gemilangnya di Timnas Indonesia, Katanya... 

Pelatih NEC Nijmegen, Rogier Meijer, akui kagum dengan performa Calvin Verdonk saat membela Timnas Indonesia dalam laga Jepang bersama Koki Ogawa, ia bilang..
Jadi Kiper Andalan Timnas Indonesia, Ternyata Maarten Paes Sempat Menyerah Jadi Pemain Sepak Bola Karena Ini

Jadi Kiper Andalan Timnas Indonesia, Ternyata Maarten Paes Sempat Menyerah Jadi Pemain Sepak Bola Karena Ini

Maarten Paes kini menjadi kiper utama di Timnas Indonesia dan menjadi aktor utama dalam perkembangan Skuad Garuda sejak putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 
Media Inggris Sebut 5 Pemain Timnas Indonesia sedang Naik Daun di Eropa, Nomor 3 Pernah Buat Masalah Besar dengan Shin Tae-yong

Media Inggris Sebut 5 Pemain Timnas Indonesia sedang Naik Daun di Eropa, Nomor 3 Pernah Buat Masalah Besar dengan Shin Tae-yong

Media Inggris menyebut ada lima pemain Timnas Indonesia yang saat ini sedang naik daun di Eropa, termasuk salah satunya pernah bermasalah dengan Shin Tae-yong.
Selengkapnya
Viral