tvOnenews.com - Pendakwah, Buya Yahya mengomentari sebuah insiden yang baru-baru ini sempat viral di media sosial dimana salah satu guru di SMAN 7 di Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu yang diketapel oleh orang tua murid.
Bukan tanpa alasan diketahui kalau orang tua siswa tersebut mengketapel mata guru olahraga anaknya di SMA Negeri 7 Kabupaten Rejang Lebong bernama Zaharman (58) lantaran anaknya ditegur saat ketahuan merokok.
Melihat mata korban terkena batu ketapel, pelaku panik dan langsung kabur. Pelaku sempat dihadang oleh guru dan petugas keamanan sekolah, namun pelaku mengacungkan pisau yang dibawanya.
Melalui sebuah tayangan yang diunggah di kanal Al Bahjah Tv, Buya Yahya menjelaskan kalau dirinya tidak ingin menyalahkan salah satu pihak terkait peristiwa tersebut.
Buya Yahya mengatakan kalau dalam dunia Tarbiyah sudah merupakan kewajiban dari seorang guru untuk mengatakan murid-muridnya sekaligus membuat rambu-rambu demi kebaikan muridnya, maka dibuatlah sebuah peraturan.
"Peraturan itu kadang boleh menuntut syariat dan kalau sudah menjadi aturan sebuah aturan harus patuh dan Anda masuk ke pondok ini memang harus patuh dengan peraturan yang sudah sepakat," kata Buya Yahya.
Load more