LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ulama Besar dari Yaman, Habib Umar bin Hafidz
Sumber :
  • Instagram/habibumar_indonesia

Mengenal Habib Umar bin Hafidz, Ulama Besar dari Yaman Keturunan Nabi Muhammad SAW

Mengenal Habib Umar bin Hafidz, seorang ulama besar dari Yaman, keturunan Nabi Muhammad SAW. Beliau nama asli Al Habib Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidz. 

Rabu, 23 Agustus 2023 - 18:20 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Lautan umat Islam memadati Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya, Kalimantan Tengah pada Rabu (23/8/2023) demi menghadiri Tabligh Akbar Habib Umar bin Hafidz.

Siapakah Habib Umar bin Hafidz?

Beliau adalah seorang ulama besar dari Yaman, keturunan Nabi Muhammad SAW.

Habib Umar bin Hafidz memiliki nama asli Al Habib Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidz. 

Habib Umar bin Hafidz (Instagram/habibumar_indonesia)

Baca Juga :

Habib Umar bin Hafidz adalah seorang ulama besar dan tokoh spiritual dari Yaman yang memiliki pengaruh luas di kalangan umat Muslim.

Selain seorang ulama, Habib Umar bin Hafidz merupakan seorang guru, dan pembaru Islam di Yaman.

Habib Umar bin Hafidz lahir pada 4 Muharram 1383 atau bertepatan dengan hari Senin, 27 Mei 1963 di Tarim, Hadramaut, Yaman. 

Habib Umar bin Hafidz tinggal di Tarim, Yaman.


Habib Umar bin Hafidz (Instagram/habibumar_indonesia)

Habib Umar bin Hafidz dikenal sebagai salah satu pemimpin dan guru spiritual di tarekat Shadhiliyah, sebuah tarekat sufi yang memiliki jangkauan internasional.

Tarekat Shadhiliyah merupakan sebuah tarekat sufi yang berasal dari abad ke-13.

Tarekat Shadhiliyah fokus pada pengembangan spiritual dan pencarian kedekatan dengan Allah melalui zikir, meditasi, dan amalan-amalan sufi lainnya.

Habib Umar bin Hafidz memperoleh pendidikan agama dari berbagai ulama dan tokoh-tokoh agama terkemuka.

Habib Umar bin Hafidz memiliki jangkauan pengaruh yang luas di kalangan umat Muslim di berbagai negara. 

Habib Umar bin Hafidz sering memberikan ceramah, khutbah, dan pengajaran di berbagai tempat, termasuk di berbagai negara seperti Indonesia, Malaysia, dan lainnya.


Suasana Tabligh Akbar Habib Umar bin Hafidz di Palangkarya 2023 (Tangkapan Layar tvOne)

Sebelum di Palangkaraya, Habib Umar bin Hafidz memberikan ceramah di Surabaya, Jawa Timur.

Habib Umar bin Hafidz dan lembaga yang beliau dirikan, seperti Dar al-Mustafa di Tarim, Hadramaut, memiliki peran penting dalam pendidikan dan pengembangan masyarakat.

Lembaga ini memiliki program-program pendidikan agama, kultural, dan sosial yang berdampak pada masyarakat lokal dan internasional.

Habib Umar bin Hafidz selalu menekankan pentingnya kedamaian, toleransi, dan persatuan di antara umat Muslim dan dengan komunitas lain. 

Pesan-pesan Habib Umar bin Hafidz kerap mendorong harmoni sosial dan nilai-nilai kemanusiaan.

Dalam keseharian, Habib Umar mengawasi perkembangan di Darul Musthafa. 

Ia juga memiliki beberapa sekolah lainnya yang telah dibangun di bawah manajemennya.

Perjalanan Hidup Habib Umar bin Hafidz


Habib Umar bin Hafidz (Instagram/habibumar_indonesia)

Habib Umar bin Hafidz mempelajari sejumlah ilmu agama seperti Al-Hadits, Fiqih, Tauhid dan Ushul Fiqih dari lingkungan keluarganya sendiri, terutama dari ayahnya, Muhammad bin Salim yang merupakan seorang Mufti di Tarim, sebagaimana dilansir tvOnenews.com dari tulisan Ahmad Rozali di NU Online.

Selain dari Ayahnya, pada masa itu Habib Umar bin Hafidz juga belajar agama dari tokoh-tokoh lainnya seperti Al-Habib Muhammad bin Alawi bin Shihab al-Din, Al-Habib Ahmad bin Ali Ibn al-Shaykh Abu Bakr, Al-Habib Abdullah bin Shaykh Al-Idrus, Al-Habib Abdullah bin Hasan BilFaqih, Al-Habib Umar bin Alawi al-Kaf, al-Habib Ahmad bin Hasan al-Haddad, dan ulama lain di Tarim. 

Habib Umar bin Hafidz mulai mengajar dan berdakwah sejak dia berusia 15 tahun sambil melanjutkan belajar pada para ulama kala itu.

Kemudian saat situasi sosial-politik di Tarim sedang kacau atas penguasaan Rezim Komunis pada tahun 1981, Habib Umar bin Hafidz pindah ke Kota Al-Bayda di sebelah utara Yaman. 

Di sana Habib Umar bin Hafidz kembali mempelajari ilmu agama kepada al-Habib Muhammad bin Abdullah al-Haddar, Al-Habib Zain bin Ibrahim Bin Sumaith dan Al-Habib Ibrahim bin Umar bin Aqil. 

Sambil belajar, Habib Umar bin Hafidz juga mengajar dan membuat forum kajian baik di kota Al-Bayda, di Al-Hudaydah dan juga di Kota Ta`izz.

Pada tahun 1992, Habib Umar bin Hafidz  pindah dari Al-Bayda ke kota Al-Shihr, Ibu Kota Provinsi Hadramaut.

Setelah Rezim Komunis yang menguasai kota itu takluk, Habib Umar bin Hafidz kemudian mengajar di sana.

Lalu beberapa tahun kemudian tepatnya tahun 1994, Habib Umar bin Hafidz kembali ke kota asalnya, Tarim.

Pada tahun itulah, Habib Umar bin Hafidz mulai merintis berdirinya pondok pesantren Darul Mustofa.

Namun pembukaan resmi Darul Mustofa diresmikan tiga tahun kemudian yakni pada 1997. 

Sejak saat itulah, murid-murid dari berbagai negara berdatangan untuk belajar di Darul Mustofa.

Kiprah dakwah Habib Umar bin Hafidz ternyata tak hanya melalui mendirikan pesantren. 

Habib Umar bin Hafidz juga menginisiasi sejumlah forum kajian keagamaan di kota Tarim. 

Salah satu forum yang rutin dia hadiri adalah pertemuan mingguan dengan warga Tarim yang digelar di pusat kota Tarim.

Pertemuan itu selalu dihadiri oleh ratusan penduduk kota setempat. 

Selain pertemuan formal, Habib Umar bin Hafidz juga melakukan silaturahmi ke berbagai tempat di Yaman untuk mengunjungi kampus-kampus dan sejumlah organisasi.

Saat ini, Habib Umar telah melakukan dakwahnya secara global. 


Habib Umar bin Hafidz saat Dakwah di Masjid Istiqlal dan Ada Seorang Pria yang Maju dan Masuk Islam (tim tvOne)

Sejumlah negara yang kerap dia hadiri adalah Syria, Lebanon, Yordania, Mesir, Aljazair, Sudan, Mali, Kenya, Tanzania, Afrika Selatan, India, Pakistan, Sri lanka, Malaysia, Indonesia, Singapura, Australia dan sejumlah negara Eropa lainnya. 

Khusus di Indonesia, Habib Umar bin Hafidz telah melakukan dakwah rutin sejak tahun 1994.

Awal kedatangan Habib Umar bin Hafidz ke Indonesia adalah pada tahun 1994 saat diutus oleh Al-Habib Abdul Qadir bin Ahmad Assegaf yang berada di Jeddah untuk mengingatkan dan menggugah ghirah (semangat atau rasa kepedulian) para Alawiyyin Indonesia.

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Kapan Batas Waktu Aqiqah Anak yang Baru Lahir? Ternyata Buya Yahya Bilang Sunnahnya Seketika Luntur jika Lewati...

Kapan Batas Waktu Aqiqah Anak yang Baru Lahir? Ternyata Buya Yahya Bilang Sunnahnya Seketika Luntur jika Lewati...

Buya Yahya menguraikan batas waktu terakhir pelaksanaan aqiqah bentuk ibadah orang tua kepada anak yang baru lahir agar tetap menjaga sunnah Rasulullah SAW.
Pemerintah Disarankan Beri Ruang Pemda untuk Ikut Atur Zonasi PPDB

Pemerintah Disarankan Beri Ruang Pemda untuk Ikut Atur Zonasi PPDB

Pemerintah daerah disarankan diberi ruang untuk ikut mengatur zonasi dalam penyelenggaraan penerimaan peserta didik baru (PPDB).
Tangisan Ibu Maafkan Anak Kandung yang Curi Perhiasan Pecah Usai Jampidum Kejagung Hentikan Perkara Lewat RJ

Tangisan Ibu Maafkan Anak Kandung yang Curi Perhiasan Pecah Usai Jampidum Kejagung Hentikan Perkara Lewat RJ

Jaksa Agung Muda Bidang Pidana Umum Kejaksaan Agung (Jampidum Kejagung) menghentikan perkara seorang anak yang mencuri perhiasan milik ibu kandungnya di Sumatera Utara (Sumut) lewat keadilan restoratif​ (RJ)​​​​​​.
Suka Minta Air Doa ke Ustaz atau Kyai itu Termasuk Perbuatan Syirik atau Tidak? Buya Yahya Jawab Jujur, Sebenarnya itu...

Suka Minta Air Doa ke Ustaz atau Kyai itu Termasuk Perbuatan Syirik atau Tidak? Buya Yahya Jawab Jujur, Sebenarnya itu...

Memangnya boleh minta air doa ke ustaz atau kyai untuk tujuan tertentu? Lantas, Bagimana tanggapan Buya Yahya melihat fenomena yang masih marak terjadi itu?
Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Kasus judi online di lingkungan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) kini seret keponakan Megawati Soekarnoputri, Alwin Jabarti Kiemas. Ini profilnya!
Menpora Dito Bicara Kabar Terbaru Proses Naturalisasi Ole Romeny: Masih Dalam Kajian di PSSI

Menpora Dito Bicara Kabar Terbaru Proses Naturalisasi Ole Romeny: Masih Dalam Kajian di PSSI

“Sampai sekarang (berkas naturalisasi Ole Romeny) masih dikaji PSSI. Jadi, kami (Kemenoora) masih menunggu untuk melanjutkan ke tahap selanjutnya,” kata Dito
Trending
Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Memperkenalkan diri sebagai Football Bohemian, Kim Tae-seok menceritakan atmosfer Stadion Gelora Bung Karno saat Timnas Indonesia menjamu Jepang dan Arab Saudi.
Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

PDIP buka suara berita soal keponakan Megawati Soekarnoputri, yakni Alwin Jabarti Kiemas yang ditetapkan sebagai tersangka kasus judi online. Begini katanya..
Bawa-bawa Erick Thohir Media Malaysia Soroti Timnas Indonesia yang Tak Turunkan Kekuatan Penuh di Piala AFF 2024

Bawa-bawa Erick Thohir Media Malaysia Soroti Timnas Indonesia yang Tak Turunkan Kekuatan Penuh di Piala AFF 2024

Sejumlah pemain top mulai dari Maarten Paes, Calvin Verdonk hingga Jay Idzes tidak dipanggil pelatih Shin Tae-yong untuk pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia
Top 3 Bola: Kata Calvin Verdonk soal Suporter Garuda, Vietnam Makin Panik Lihat Timnas Indonesia, Maarten Paes Hampir Menyerah Jadi Pemain Bola

Top 3 Bola: Kata Calvin Verdonk soal Suporter Garuda, Vietnam Makin Panik Lihat Timnas Indonesia, Maarten Paes Hampir Menyerah Jadi Pemain Bola

Berikut 3 artikel bola terpopuler di tvOnenews.com pada Senin (25/11/2024). Kabar seputar pemain Timnas Indonesia masih menjadi yang paling banyak diminati.
Saat Hujan Deras Turun Baca Doa ini agar Selamat di Akhirat, Meski Bacaannya Sederhana Kata Ustaz Adi Hidayat...

Saat Hujan Deras Turun Baca Doa ini agar Selamat di Akhirat, Meski Bacaannya Sederhana Kata Ustaz Adi Hidayat...

Ustaz Adi Hidayat (UAH) menyampaikan ada satu bacaan doa memiliki kalimat sederhana menjadi amalan saat hujan deras turun terus-menerus agar selamat di akhirat.
Ustaz Adi Hidayat Ungkap Kebiasaan Bersalaman Usai Shalat dalam Islam Tidak Wajib tapi Lebih Utamanya Ini

Ustaz Adi Hidayat Ungkap Kebiasaan Bersalaman Usai Shalat dalam Islam Tidak Wajib tapi Lebih Utamanya Ini

Mengutip ceramah Ustaz Adi Hidayat, soal hukum bersalaman atau berjabat tangan ketika selesai shalat berjamaah. Simak penjelasan lengkapnya, lebih utama yaitu..
Anda Yakin Salam dalam Shalat pakai wa barakatu Sudah Benar? Ustaz Adi Hidayat Jelaskan Hukum dalam Islam

Anda Yakin Salam dalam Shalat pakai wa barakatu Sudah Benar? Ustaz Adi Hidayat Jelaskan Hukum dalam Islam

Sebagaimana dipahami, dalam melaksanakan shalat, tentu harus mengikut apa yang sudah diatur dalam agama Islam. Kata Ustaz Adi Hidayat agar shalat menjadi sah ..
Selengkapnya
Viral