LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ustaz Adi Hidayat Bagikan Pembagian Waktu Shalat Dhuha
Sumber :
  • Tangkapan Layar/YouTube Adi Hidayat Official

Sudah Jam 11 Siang Masih Bisa Shalat Dhuha? Ternyata Fadhilah Kemudahan Rezeki Kata Ustaz Adi Hidayat Ada di Akhir Waktu

Dalam sebuah ceramahnya Ustaz Adi Hidayat (UAH) menjelaskan bahwa shalat dhuha terbagi dalam tiga waktu. Pada waktu terakhir, fadhilah kemudahan rezeki ada.

Kamis, 31 Agustus 2023 - 10:56 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Shalat Dhuha adalah shalat yang kerap dihubungkan dengan rezeki

Dalam sebuah ceramahnya Ustaz Adi Hidayat (UAH) menjelaskan bahwa shalat dhuha terbagi dalam tiga waktu.

Awal, tengah dan akhir dhuha. Pada waktu terakhir itulah, fadhilah kemudahan rezeki ada.

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa waktu akhir dhuha adalah sejak pukul 10.30 hingga adzan dzuhur.

“Sampai menjelang dzuhur dari 10.30 sampai adzan dzuhur, bisa sampai 8 rakaat,” kata Ustaz Adi Hidayat dikutip tvOnenews dari kanal YouTube Adi Hidayat Official.

Baca Juga :

Kemudian Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa shalat dhuha di akhir ini dapat dilakukan hingga 8 rakaat.

“Kerjakan dua dua, kerjakan sampai 8, atau mau empat-empat juga bisa,” tandas Ustaz Adi Hidayat.

Adapun fadillah dari shalat dhuha di akhir waktu ini kata Ustaz Adi Hidayat dapat memudahkan limpahan rezeki.

Tapi bukan menarik kelimpahan rezeki sebagai modus untuk shalat dhuha ya,” kata Ustaz Adi Hidayat.

Jika tujuannya hal itu, kata Ustaz Adi Hidayat biasanya kalau dapat rezekinya berkahnya akan hilang.

“Saya saran kerjakan lillah biarkan Allah yang memberikan,” kata Ustaz Adi Hidayat.

Namun setiap muslim dianjurkan untuk senantiasa ingat bahwa rezeki bukan hanya berupa uang.

“Dhuha yang ditunaikan bisa mempercepat datangnya rezeki tapi jangan tafsirkan dengan uang atau proyek saja,

"Rezeki bisa kesehatan, bisa ketenangan, yang kalau gelisah bisa ke psikolog, tenang itu mahal,” tandas Ustaz Adi Hidayat.

Fadhilah Awal Dhuha, Senilai Pahala Haji dan Umrah


Ilustrasi Muslim yang sedang Shalat Dhuha (envato element)

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa waktu shalat dhuha terbagi tiga dan setiap waktu itu memiliki kemuliaan sendiri.

“Shalat dhuha itu waktunya dimulai sejak waktu syuruq, saat perjalanan matahari yang bergerak dari terbit sampai berada di posisi tempat terbitnya sampai bergeser lagi sekira bayangan itu  1 tombak,” ujar Ustaz Adi Hidayat.

Waktunya bernama syuruq, pergerakan mataharinya namanya isyraq, matahari berada di porosnya disebut masyriq.

“Saat bayangan matahari 1 tombak inilah waktu syuruq atau awal dhuha,” kata Ustaz Adi Hidayat.

“Awal dhuha, tarik 1 jam setelah shalat subuh, kurang lebih 1 jam paling cepat, awal syuruq 6.30 boleh nambah 15 menit tak ada masalah,” jelas Ustaz Adi Hidayat.

Adapun kemuliaan yang ada di awal dhuha ini antara lain dikatakan oleh Ustaz Adi Hidayat tercantum dalam hadits At-Tirmidzi.

“Siapa menunaikan shalat subuh dengan jamaah atau di hadits lain dikatakan di masjid, lalu dia tidak langsung beranjak, dia berzikir dulu hingga sampai tiba awal dhuha, kemudian dia shalat di awal dhuha itu, maka ia dapat pahala senilai haji dan umrah,” jelas Ustaz Adi Hidayat.

Namun Ustaz Adi Hidayat mengingatkan bahwa hal tersebut jangan dipahami dengan kalimat bahwa jika shalat syuruq artinya sudah haji dan umrah.

“Ini senilai pahala haji dan umrah tapi belum tentu dapat kemuliaan shalat di masjidil haram masjid nabawi,” kata Ustaz Adi Hidayat.

Namun pahala mengerjakan shalat syuruq itu pahalanya baik yakni seperti mengerjakan haji dan umrah.

“Berpeluang dapat surga dan rahmat Allah SWT, berpeluang merubah perilaku jadi lebih baik,” kata Ustaz Adi Hidayat.

Hal ini karena makna dari kata Al Birru adalah perubahan dari sifat kurang baik jadi baik.

“Ketika melekat pada pelakunya haji mabrur, nah orang yang belum bisa haji dan umrah konsisten shalat syuruq awal dhuha, karena dapat bisa merubah jadi lebih baik,” kata Ustaz Adi Hidayat.

Fadhillah Pertengahan Dhuha, Menjaga dari Musibah Umum


Ilustrasi Muslimah yang sedang Shalat Dhuha (pexels)

Waktu kedua untuk shalat dhuha yakni saat matahari naik sekitar pukul 07.30 Wib.

“Sekitar setengah delapan sampai jam 8. Itu sudah pertengahan dhuha, jika dikonversi sekarang sampai 10.30 itu pertengahan dhuha,” kata Ustaz Adi Hidayat.

Jika awal dhuha bilangannya 2 rakaat, kata Ustaz Adi Hidayat pertengahan dhuha bisa sampai 4 rakaat.

“Bisa sampai empat, manfaat banyak, itu dimaksud pengganti dzikir dari seluruh tubuh. Tubuh kita kan harusnya dzikir, itu tertutupi dengan shalat dhuha 2 rakaat di pertengahan,” jelas Ustaz Adi Hidayat.

Keutamaan shalat dhuha di pertengahan ini kata Ustaz Adi Hidayat jika diteruskan sampai empat rakaat, maka dapat menjaga kita dari musibah umum yang mungkin terjadi.

“Misal di komplek kita banjir, rumah kita tidak kena, atau macet tapi kita tidak macet, misal ada yang arahkan atau kita dikasih kemudahan, dan lain sebagainya,” ujar Ustaz Adi Hidayat.

Bolehkah Shalat Dhuha Dilakukan Berjamaah?


Ilustrasi Dua Orang Mulim sedang Shalat Jamaah (freepik)

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa shalat dhuha sifatnya sendirian. Namun tak ada larangan jika dilakukan berjamaah.

“Pernah ada kasus di belakang ikut makmum, Nabi tidak menegur. Maka ulama melihat itu dibolehkannya dalam keadaan tertentu, dhuha boleh berjamaah,” jelas Ustaz Adi Hidayat.

“Misal ayah ingin melatih anak dan istri lalu diajak berjamaah atau guru ajari murid, itu tak ada perbedaan pendapat. Namun bukan berarti jadi kebiasaan yang dilakukan,” kata Ustaz Adi Hidayat.

Kata Ustaz Adi Hidayat, hal ini juga sama seperti shalat malam. Shalat sendirian juga tapi bukan berarti tidak boleh berjamaah.

“Dalilnya banyak yang paling populer hadits ibnu abbas di Abu Dawud. Beliau sampai nginap di rumah bibinya untuk melihat kebiasaan Nabi di malam hari kemudian beliau memviralkan, jadi kejadian baik boleh diviralkan,” jelas Ustaz Adi Hidayat.

Itulah penjelasan mengenai waktu shalat dhuha, disarankan agar menanyakan langsung kepada Ulama atau Ahli Agama Islam, agar mendapatkan pemahaman lebih dalam.

Wallahua’lam

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Dukung Program Pekerja Perempuan, STM Sabet Dua Penghargaan Ini

Dukung Program Pekerja Perempuan, STM Sabet Dua Penghargaan Ini

Penghargaan komunikasi dalam International Association of Business Communicators (IABC) Indonesia Awards 2024 diterima PT Sumbawa Timur Mining (STM).
Nasib Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus Bakal Ditentukan Usai Pemeriksaan Kejiwaan, Ini Kata Polisi

Nasib Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus Bakal Ditentukan Usai Pemeriksaan Kejiwaan, Ini Kata Polisi

MAS (14) terduga pelaku pembunuhan terhadap ayah dan nenek di Lebak Bulus, Jakarta Selatan jalani pemeriksaan kejiwaan lanjutan di Rumah Sakit Bhayangkara.
BP Haji Sampaikan Peringatan Presiden Prabowo soal Keseriusan Pengelolaan Haji 2025: Jangan Main-main

BP Haji Sampaikan Peringatan Presiden Prabowo soal Keseriusan Pengelolaan Haji 2025: Jangan Main-main

Wakil Kepala BP Haji Dahnil Anzar Simanjuntak menyebut agar pengelolaan ibadah haji 2025 tidak dimainkan atas pesan peringatan dari Presiden Prabowo Subianto.
DPR Desak KPK Usut Tuntas Dugaan Korupsi Tender Kereta Cepat Whoosh

DPR Desak KPK Usut Tuntas Dugaan Korupsi Tender Kereta Cepat Whoosh

Anggota Komisi VI DPR RI, Rivqy Abdul Halim mendesak KPK segera menindaklanjuti temuan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) terkait dugaan persengkongkolan pengadaan rangkaian Kereta Cepat Whoosh.
Tegas, Ibas Titip Pesan ke Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK: Indonesia Harus Bebas Korupsi

Tegas, Ibas Titip Pesan ke Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK: Indonesia Harus Bebas Korupsi

Wakil Ketua MPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) menghadiri Pengucapan Sumpah/Janji Pimpinan dan Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi di Istana Merdeka.
Kementerian Pekerjaan Umum Rampungkan Rehabilitasi dan Renovasi Infrastruktur Pasca Gempa Cianjur

Kementerian Pekerjaan Umum Rampungkan Rehabilitasi dan Renovasi Infrastruktur Pasca Gempa Cianjur

Bencana gempa bumi yang mengguncang Kabupaten Cianjur pada 21 November 2022 menyisakan banyak kerusakan, termasuk pada infrastruktur pendidikan. Banyak sekolah rusak parah, membuat para siswa dan tenaga pengajar terpaksa belajar dalam kondisi yang tidak layak.
Trending
Pujian Berkelas AFC untuk Timnas Indonesia Meski Kalah atas Vietnam di Piala AFF 2024: Garuda Itu Lawan yang...

Pujian Berkelas AFC untuk Timnas Indonesia Meski Kalah atas Vietnam di Piala AFF 2024: Garuda Itu Lawan yang...

Otoritas tertinggi sepak bola Asia atau AFC memberikan pujian berkelas kepada Timnas Indonesia meskipun skuad Shin Tae-yong dikalahkan Vietnam di Piala AFF 2024
Meski Kalah, Timnas Indonesia Justru Dapat Kabar Baik, Vietnam Malah Ketiban Nasib Sial, Bisa Tersingkir gara-gara...

Meski Kalah, Timnas Indonesia Justru Dapat Kabar Baik, Vietnam Malah Ketiban Nasib Sial, Bisa Tersingkir gara-gara...

Usai kalahkan Timnas Indonesia, Vietnam justru mendapat kabar buruk di sisa 2 pertandingan Piala AFF 2024, Skuad Shin Tae-yong yang diuntungkan lawan Filipina.
Influencer Asal Vietnam Tak Habis Pikir Timnas Indonesia Diremehkan usai Kalah dari Golden Star Warrior, Berani Bilang kalau skuad Garuda…

Influencer Asal Vietnam Tak Habis Pikir Timnas Indonesia Diremehkan usai Kalah dari Golden Star Warrior, Berani Bilang kalau skuad Garuda…

Meski Timnas Indonesia kalah dari Vietnam pada pertandingan Piala AFF 2024, influencer asal Vietnam ini sebut skuad Garuda merupakan tim terbaik di ASEAN.
Timnas Indonesia Dapat 3 Kabar Baik Meski Kalah dari Vietnam di Piala AFF 2024: Garuda Masih Berpeluang Besar Lolos

Timnas Indonesia Dapat 3 Kabar Baik Meski Kalah dari Vietnam di Piala AFF 2024: Garuda Masih Berpeluang Besar Lolos

Meski telan kekalahan dari Vietnam di penyisihan grup Piala AFF 2024, Timnas Indonesia dapat kabar baik yang bisa menjaga asa Garuda ke semifinal tetap terbuka.
Komentar Berkelas Pelatih Vietnam Kim Sang-sik soal Kualitas Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Sulit Bagi Kami Mencetak Gol

Komentar Berkelas Pelatih Vietnam Kim Sang-sik soal Kualitas Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Sulit Bagi Kami Mencetak Gol

Pelatih Vietnam, Kim Sang-sik mengaku telah mengetahui kualitas Timnas Indoensia sebelum laga lanjutan Grup B Piala AFF 2024. Dia bilang Timnas Indonesia...
Perkataannya Terbukti Benar? Indra Sjafri Pernah Bilang Timnas Indonesia Sudah Selevel dengan Negara Langganan Piala Dunia ini: Buktinya...

Perkataannya Terbukti Benar? Indra Sjafri Pernah Bilang Timnas Indonesia Sudah Selevel dengan Negara Langganan Piala Dunia ini: Buktinya...

Pernyataan Indra Sjafri lima tahun lalu mengenai Timnas Indonesia yang levelnya sudah setara dengan negara-negara Asia kini kembali mendapatkan sorotan.
Pesan Menohok Pelatih Vietnam ke Shin Tae-yong, Sebut Pemain Timnas Indonesia di AFF 2024 Harus Bisa...

Pesan Menohok Pelatih Vietnam ke Shin Tae-yong, Sebut Pemain Timnas Indonesia di AFF 2024 Harus Bisa...

Usai kalahkan Timnas Indonesia, pelatih VIetnam beri pesan menohok kepada Shin Tae-yong, sebut pemain Timnas Indonesia harus bisa lakukan ini di Piala AFF 2024.
Selengkapnya
Viral