LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ilustrasi Dua Orang Muslim sedang Menaiki Unta di Tengah Padang Pasir
Sumber :
  • pexels

Kisah Pengalihan Lahan oleh Sahabat Nabi SAW, Khalifah Umar bin Khattab

Pengalihan lahan ternyata pernah dilakukan oleh sahabat Nabi, Umar bin Khattab. Lahan itu adalah milik Bilal bin al-Harits al-Muzni yang diberikan oleh Nabi.

Rabu, 20 September 2023 - 07:00 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Pengalihan lahan ternyata pernah dilakukan oleh sahabat Nabi, Umar bin Khattab.

Sebagai informasi, sengketa lahan kerap terjadi dalam kehidupan bermasyarakat.

Sengketa lahan adalah saat dimana muncul konflik atau perselisihan yang terjadi antara dua atau lebih mengenai kepemilikan, penggunaan, atau hak atas suatu tanah atau properti tertentu. 

Selain itu, sengketa lahan juga muncul karena berbagai alasan antara lain kepemilikan tanah, penggunaan tanah, hak akses, batas properti, perubahan lingkungan dan warisan.

Lantas bagaimana kisah tentang peralihan lahan zaman Nabi atau Khulafaur Rasyidin?

Baca Juga :

Berikut salah satu kisah yang dilansir tvOnenews.com dari  tulisan  M. Hasyim Syamhudi dari Universitas Nurul Jadid dengan judul Menegosiasikan Hukum Islam Tentang Kepemilikan Tanah Ke Dalam Pluralisme Hukum Kepemilikan di Indonesia.

Adalah sahabat Umar bin Khattab yang melakukan take over (pengalihan) terhadap lahan atau tanah pertanian milik Bilal bin al-Harits al-Muzni.

Hal ini dilakukan setelah mendapatkan persetujuan para sahabat yang lain.

Hal ini karena Bilal bin al-Harits menelantarkannya selama tiga tahun.


Kaligrafi Nabi Muhammad SAW (tim tvOnenews/putri)

Dalam suatu riwayat disebutkan bahwa, Yunus bercerita dari Muhammad bin Ishaq dari Abdullah bin Abu Bakar yang berkata, bahwa Bilal bin al-Harits al-Muzani datang kepada rasul Allah nabi Muhammad SAW meminta untuk diberi tanah.

Kemudian Nabi Muhammad SAW memberinya tanah yang sangat luas. 

Ketika Umar menjadi khalifah, maka Umar berkata kepada Bilal.

“Wahai Bilal, kamu meminta tanah yang sangat luas kepada rasul Allah dan rasul Allah memberimu tanah yang kamu minta. Rasul Allah tidak pernah menolak apa yang diminta kepada beliau, sedang kamu tidak mampu membudidayakannya”. 

Bilal menjawab:

“Ya benar”.

Kemudian Umar berkata:

“Pikirkanlah, berapa dari tanah itu yang kamu buat untuk membudidayakannya, maka itu tetap kamu miliki. Sedang yang kamu tidak mampu, serahkan kepada kami, untuk dibagi kepada kaum muslimin”. 

Bilal menjawab:

“Tidak, demi Allah kami tidak akan memberikan apa yang rasul Allah memberikan kepadaku”. 

Umar berkata:

“Demi Allah, Aku akan benar-benar melakukannya”. 

Lalu Umar mengambil tanah yang ia tidak mampu membudidayakannya dan membagikannya kepada kaum muslimin,” 


Ilustrasi Al-Qur'an (pexels)

Dalam kepemimpinan sahabat Umar, semua kekayaan dari hasil ghanimah atau hasil rampasan perang, diatur sebagaimana yang diatur oleh Allah dalam Al-Qur’an surat Al-Anfal ayat 41.

Berikut firman Allah SWT Surah Al-Anfal Ayat 41.

وَاعۡلَمُوۡۤا اَنَّمَا غَنِمۡتُمۡ مِّنۡ شَىۡءٍ فَاَنَّ لِلّٰهِ خُمُسَهٗ وَ لِلرَّسُوۡلِ وَلِذِى الۡقُرۡبٰى وَالۡيَتٰمٰى وَالۡمَسٰكِيۡنِ وَابۡنِ السَّبِيۡلِ ۙ اِنۡ كُنۡتُمۡ اٰمَنۡتُمۡ بِاللّٰهِ وَمَاۤ اَنۡزَلۡنَا عَلٰى عَبۡدِنَا يَوۡمَ الۡفُرۡقَانِ يَوۡمَ الۡتَقَى الۡجَمۡعٰنِ‌ ؕ وَاللّٰهُ عَلٰى كُلِّ شَىۡءٍ قَدِيۡرٌ

Baca: Wa'lamuuu annamaa ghanimtum min sha'in fa anna lillaahi khumusahuu wa lir Rasuuli wa lizil qurba walyataamaa walmasaakiini wabnis sabiili in kuntum aamantum billaahi wa maaa anzalnaa 'ala 'abdinaa yawmal Furqooni yawmaltaqal jam'aan; wal laahu 'alaa kulli

Artinya: Ketahuilah, sesungguhnya apa saja yang dapat kamu peroleh sebagai rampasan perang, maka sesungguhnya seperlima untuk Allah, rasul, kerabat rasul, anak-anak yatim, orang-orang miskin dan ibnu sabil, jika kamu beriman kepada Allah dan kepada apa yang kami turunkan kepada hamba kami (Muhammad) di hari Furqan, yaitu di hari bertemunya dua pasukan. Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.

Azab Bagi yang Merampas Lahan Secara Dzalim


Ilustrasi Pintu yang Dipenuhi Api (pixabay)

Azab bagi penyerobot lahan dijelaskan dalam salah satu hadis berikut ini.

Ini adalah hadis Rasulullah SAW, yang diriwayatkan Imam Bukhari, Imam Muslim, dan Imam Ahmad.

Hadis itu berasal dari Sayyidah Aisyah RA.

Disebutkan sebagai berikut:

من ظلم قيد شبر من االرض طوقه من سبع ارضين متفق عليه

Artinya: barangsiapa yang berbuat dzalim (dengan mengambil) sejengkal tanah, maka dia akan dikalungi (dengan tanah) dari tujuh lapis bumi.

Kemudian mengenai azab penyerobot lahan juga tercantum dalam hadis riwayat Imam Bukhari.

Hadis ini berasal dari sahabat Abdullah Ibn Umar.

Disebutkan sebagai berikut:

من اخذ من االرض شيئا بغير حقه خسف له به يوم القيامة إلى سبع ارضين )متفق عليه)

Artinya: barang siapa yang mengambil tanah (meskipun) sedikit tanpa haknya maka dia akan ditenggelamkan dengan tanahnya pada hari kiamat sampai ke dasar tujuh lapis bumi.

Itulah sebuah kisah mengenai peralihan lahan yang dilakukan oleh salah satu sahabat Rasul.

Semoga artikel ini bermanfaat.

Disarankan bertanya langsung kepada ulama, pendakwah atau Ahli Agama Islam agar mendapatkan pemahaman yang lebih dalam.

Wallahua’lam

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pemprov Lampung Usulkan Peningkatan Daerah Irigasi Baru 3.225 Hektare

Pemprov Lampung Usulkan Peningkatan Daerah Irigasi Baru 3.225 Hektare

Pemerintah Provinsi Lampung mengusulkan peningkatan daerah irigasi baru seluas 3.225 hektare di Kabupaten Lampung Tengah.
BMKG Prediksi Cuaca Jakarta di Hari Ini Berawan Sejak Pagi Hingga Malam Hari

BMKG Prediksi Cuaca Jakarta di Hari Ini Berawan Sejak Pagi Hingga Malam Hari

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan cuaca Jakarta pada Minggu diprediksi berawan sejak pagi hingga malam hari.
Menteri LH Ungkap 73,33 Persen TPA di Lampung Belum Penuhi Standar

Menteri LH Ungkap 73,33 Persen TPA di Lampung Belum Penuhi Standar

Menteri Lingkungan Hidup (LH) Hanif Faisol Nurofiq mengatakan 73,33 persen tempat pembuangan akhir (TPA) sampah di Provinsi Lampung masih belum memenuhi standar
Zulhas Ungkap Isi Pertemuan Presiden Prabowo dengan Para Ketua Umum Partai Politik di Kertanegara

Zulhas Ungkap Isi Pertemuan Presiden Prabowo dengan Para Ketua Umum Partai Politik di Kertanegara

Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan mengungkap isi pertemuan Presiden RI Prabowo Subianto dengan ketua umum partai-partai pendukung pemerintah di Kertanegara. 
Momen Liburan Nataru, Penyeberangan Merak-Bakauheni Berjalan Lancar

Momen Liburan Nataru, Penyeberangan Merak-Bakauheni Berjalan Lancar

Penyeberangan Merak menuju Bakauheni, Lampung pada musim liburan berjalan lancar dan tepat waktu sesuai jadwal pelayaran keberangkatan dan kedatangan.
Menag Minta Umat Bangun Sikap

Menag Minta Umat Bangun Sikap "Tepo Seliro" di Momen Natal dan Tahun Baru

Menteri Agama Nasaruddin Umar sebut sikap tepo seliro atau tenggang rasa melalui moderasi beragama  penting dikembangkan oleh umat beragama pada momen Natal dan Tahun Baru 2024
Trending
Singgung Soal Masa Depan Megawati Hangestri, Pelatih Red Sparks Terang-terangan Bilang Kalau Sebenarnya...

Singgung Soal Masa Depan Megawati Hangestri, Pelatih Red Sparks Terang-terangan Bilang Kalau Sebenarnya...

Pada musim keduanya di Liga Korea Selatan, Megawati Hangestri kembali menunjukan peran pentingnya untuk klub Daejeon Red Sparks di V league musim 2024/2025.
Indra Sjafri dan Shin Tae-yong Sepakat, Sejak Dulu Hal Ini Jadi Permasalahan untuk Timnas Indonesia, Apa Itu?

Indra Sjafri dan Shin Tae-yong Sepakat, Sejak Dulu Hal Ini Jadi Permasalahan untuk Timnas Indonesia, Apa Itu?

Sejak ditangani oleh pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong, pada tahun 2019 silam, Timnas Indonesia secara perlahan mulai menunjukan peningkatan performa.
Tak Terduga Gara-gara Ini, Pemain Mualaf di Timnas Indonesia Lebih Betah di Tanah Air Ketimbang Belanda

Tak Terduga Gara-gara Ini, Pemain Mualaf di Timnas Indonesia Lebih Betah di Tanah Air Ketimbang Belanda

Bahkan ia pernah membandingkan, negara Belanda dengan Indonesia yang ternyata tak disangka jawabannya. Simak penjelasan pemain Timnas Indonesia ini merasa bebas
Top 3 Sport: Pengorbanan Bukilic untuk Megawati Hangestri, Red Sparks Berpeluang Pecahkan Rekor, Fans Ingin Megatron Jadi MVP

Top 3 Sport: Pengorbanan Bukilic untuk Megawati Hangestri, Red Sparks Berpeluang Pecahkan Rekor, Fans Ingin Megatron Jadi MVP

Berita tentang kiprah Megawati Hangestri bersama Daejeon Red Sparks di Korea Selatan masih menjadi artikel Sport yang paling diminati pembaca tvOnenews.com. 
Persebaya Dijegal Bali United, Persib Hanya Perlu Lakukan Ini di Laga Vs Persis untuk Jadi Juara Paruh Musim Liga 1 2024-2025

Persebaya Dijegal Bali United, Persib Hanya Perlu Lakukan Ini di Laga Vs Persis untuk Jadi Juara Paruh Musim Liga 1 2024-2025

Peluang Persib Bandung untuk menjadi juara paruh musim Liga 1 2024-2025 terbuka lebar dengan kegagalan Persebaya Surabaya untuk mengalahkan Bali United. 
Ketua DPP PDIP Said Abdullah Tegaskan Megawati Tidak Ada Sangkut Pautnya dengan Kasus Harun Masiku

Ketua DPP PDIP Said Abdullah Tegaskan Megawati Tidak Ada Sangkut Pautnya dengan Kasus Harun Masiku

Ketua DPP PDI Perjuangan, Said Abdullah menegaskan bahwa kasus Harun Masiku sama sekali tidak ada sangkut pautnya dengan Megawati Soekarnoputri.
Presiden Prabowo: Si Koruptor-Koruptor Itu Tidak Rela Pemerintah Berbenah Diri

Presiden Prabowo: Si Koruptor-Koruptor Itu Tidak Rela Pemerintah Berbenah Diri

Presiden RI, Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa pelaku korupsi tidak rela melihat pemerintah Indonesia berbenah diri. 
Selengkapnya
Viral