Nabi SAW lahir di Makkah, di rumah kakeknya Abdul Muthalib pada hari Senin, Rabiul Awal 53 sebelum Hijrah yang bertepatan dengan 10 Agustus 571 M.
Beliau dalam keadaan yatim karena ayahnya wafat saat ibunya sedang mengandung.
Ayahnya wafat ketika Aminah sedang hamil.
Pada waktu itu Abdullah ke negeri Syam jual kurma milik pamannya di sana.
Dalam perjalanan kembali ke Makkah, ketika sampai di Yatsrib (nama Madinah dulu), Abdullah jatuh sakit.
Sehingga harus diistirahatkan rumah pamannya dari pihak ibu, tepatnya di perkampungan ini Adi bin An-Najjar.
Tak lama, Abdullah wafat dan dimakamkan di daerah Nabighah.
Hal itu jadi pada tahun 54 sebelum Hijrah atau bertepatan dengan 570 M.
Ayah Nabi Muhammad meninggal pada usia 20 tahun, sementara Aminah ibunya, masih berumur 15 tahun.
Nabi Saw sempat disusui di Makkah selama kurang lebih 10 hari oleh Tsuwaibah Al- Aslami, budak wanita milik pamannya Abu Lahab.
Kemudian, penyusuan itu dialihkan pada Halimah As-Sa’diyyah di komplek pemukiman Bani Sa’ad kampung Bani Ka’ab.
Kedua ibu susuan ini masih bersaudara.
Load more