tvOnenews.com - Dalam salah satu ceramahnya, menjelaskan terkait kotak infaq atau kotak amal masjid yang kerap menjadi sumber dana hasil infaq atau sedekah dari para jamaah.
Menurut Ustaz Adi Hidayat bahwa hasil infaq di kotak infaq atau kotak amal masjid tidak disimpan, apalagi ditimbun.
Kotak infaq atau kotak amal merupakan sarana yang disiapkan oleh dewan kemakmuran masjid atau DKM sebagai tempat menampung infaq atau sedekah dari para jamaah.
Ilustrasi Uang kotak amal masjid. Source: istockphoto
"Kotak infaq itu Allah yang atur itu berapa jumlahnya. Karena tahu kegiatan di masjid itu berapa," ujar Ustaz Adi Hidayat, dilansir dari Audio dakwah, Kamis (28/09/23).
Jadi kotak amal itu bukan untuk dikoleksi oleh pengurus masjid, hal ini yang selalu disampaikan oleh Ustaz Adi Hidayat kepada para DKM.
"Itu uang bukan uang antum. Saya kasihan kadang-kadang kalo liat DKM ngumpulin duit. Dipake gak bisa, kumpul-kumpul cuma di hitung-itung aja," terang Ustaz Adi Hidayat.
Selain itu jumlah uang yang berasal dari kotak amal juga akan diumumkan setiap hari Jumat pada saat menjelang salat Jumat, namun tidak dipakai untuk suatu keperluan.
"Itung-itung, diumumkan tiap Jumat, dipake engga. Buat apa, jadi beban, berat di hari kiamat. Berat," terang Ustaz Adi Hidayat.
Ustaz Adi Hidayat kemudian menyarankan hasil uang kotak amal masjid ini untuk dikeluarkan, terutama pada saat bulan Ramadhan yang biasanya meningkat pesat.
Hal ini karena kebutuhan orang beramal dan berinfaq untuk mendampingi kebutuhan zakat fitrah.
"Jadi begitu dibagikan sembakonya, amplopnya nempel kesitu. Tuliskan disitu, untuk pakaian. Tuliskan disitu, untuk mudik. Tuliskan disitu untuk amal baik. Berikan, itulah poinnya," tutur Ustaz Adi Hidayat.
Ustaz Adi Hidayat bahkan menegaskan bahwa hal yang paling jahat adalah menyimpan, menumpuk kemudian menimbun zakat fitri, dibagikan habis lebaran.
"Zakat fitri dibagikan habis lebaran, jahat itu, gak boleh itu. Tidak dibenarkan, dosa itu," tegas Ustaz Adi Hidayat.
Adapun infaq atau amal kalau kemudian berlebih, menurut Ustaz Adi Hidayat, baru kemudian bisa digunakan untuk urusan masjid.
(udn)
Baca artikel tvOnenews.com terkini dan lebih lengkap, klik google news.
Load more