Tapi kalau tidur yang dimaksud adalah tidur bagian dari ketaatan, yang masuk dalam paket ibadah yang berlangsung di masjid, maka tidur itu pun termasuk nilai ibadah di sisi Allah SWT.
"Contoh, tidur dalam keadaan saat kita i'tikaf. Sepuluh hari terakhir bulan ramadhan ada i’tikaf," ujar Ustaz Adi Hidayat.
"Apakah ada orang kuat 10 hari tanpa tidur?. Ibadah aja gak tidur-tidur. " sambungnya.
Karena i'tikaf kegiatannya di masjid, bukan di rumah, di area masjid bukan di area rumah, otomatis segala kegiatan yang dilakukan oleh manusia akan hadir di sekitaran masjid.
"Shalatnya di masjid, ibadahnya di masjid, plus tidurnya di masjid," terang Ustaz Adi Hidayat.
Imam An Nawawi berkata, ketika seorang masuk masjid dengan niat untuk i'tikaf, maka kegiatannya sepanjang yang baik-baik, bukan maksiat, dinilai sebagai ibadah oleh Allah SWT.
Duduknya ibadah, bagian tidurnya ibadah, baca qurannya ibadah, shalatnya ibadah, bahkan diskusi kemuliaannya adalah ibadah.
Load more