tvOnenews.com - Terkadang dalam benak seorang muslim tersirat bayangan akan siksa kubur setelah meninggal dunia.
Hal ini menjadi pertanyaan kemudian apakah seseorang yang sudah di siksa dalam kuburnya bisa terbebas dari api neraka.
Sebagaimana disebutkan dalam quran dan hadis Nabi terkait adanya siksa kubur bagi seseorang yang sudah meninggal dunia di alam barzah.
Sebagaimana firman Allah SWT perihal siksa kubur dan api neraka kepada orang-orang yang berdosa di dunia.
Ilustrasi Siksa Kubur yang dapat menghapuskan dosa seseorang. Source: istockphoto
QS. Al Anfal ayat 50
وَلَوْ تَرَىٰ إِذْ يَتَوَفَّى الَّذِينَ كَفَرُوا ۙ الْمَلَائِكَةُ يَضْرِبُونَ وُجُوهَهُمْ وَأَدْبَارَهُمْ وَذُوقُوا عَذَابَ الْحَرِيقِ
Artinya: “Dan sekiranya kamu melihat ketika para malaikat mencabut nyawa orang-orang yang kafir sambil memukul wajah dan punggung mereka (dan berkata), Rasakanlah olehmu siksa neraka yang membakar.”
QS. At Taubah ayat 101
وَمِمَّنْ حَوْلَكُمْ مِنَ الْأَعْرَابِ مُنَافِقُونَ ۖ وَمِنْ أَهْلِ الْمَدِينَةِ ۖ مَرَدُوا عَلَى النِّفَاقِ لَا تَعْلَمُهُمْ ۖ نَحْنُ نَعْلَمُهُمْ ۚ سَنُعَذِّبُهُمْ مَرَّتَيْنِ ثُمَّ يُرَدُّونَ إِلَىٰ عَذَابٍ عَظِيمٍ
Artinya: “Dan di antara orang-orang Arab Badui yang (tinggal) di sekitarmu ada orang-orang munafik. Dan di antara penduduk Madinah (ada juga orang-orang munafik), mereka keterlaluan dalam kemunafikannya. Engkau (Muhammad) tidak mengetahui mereka, tetapi Kami mengetahuinya. Nanti mereka akan Kami siksa dua kali kemudian mereka akan dikembalikan kepada azab yang besar.”
Dalam salah satu kajiannya, Buya Yahya mendapat pertanyaan terkait siksa kubur yang bisa menghapuskan dosa seseorang dan bebas dari api neraka.
"Apakah siksa kubur bagian dari pembersihan dosa sampai hari kiamat, dan apabila sudah menjalani siksa kubur terbebas dari api neraka?," tanya salah satu jamaah.
Dilansir dari YouTube resminya, Rabu (08/11/23) berikut jawaban Buya Yahya terkait siksa kubur yang membebaskan seseorang dari api neraka.
Buya Yahya menyampaikan bahwa siksa yang diberikan Allah kepada hambanya di dunia, tidak lain termasuk dari pengurangan dosanya.
"Kalau dia adalah orang beriman, maka sesungguhnya tidak ada siksa yang ditimpakan oleh Allah kecuali mengurangi dosanya," ujar Buya Yahya.
Menurut penjelasan Buya Yahya, seseorang mendapatkan siksa bukan hanya di alam barzah saja, akan tetapi di dunia juga bisa mendapatkan siksa dari Allah SWT.
Maka ketika ada seseorang di dunia mendapatkan siksa, seperti sakit dan sebagainya sebetulnya itu termasuk bagian dari penghapusan dosa.
Bahkan seandainya di dunia itu ada seseorang melakukan satu dosa, kemudian dicambuk dan sebagainya sesuai aturan Allah, mabuk atau berzina dicambuk, maka setelah itu diampuni, dan tidak berdosa.
"Mabuk dicambuk, zina dicambuk, misalnya, maka setelah itu gak dosa. Diampuni sudah dosanya oleh Allah SWT," terang Buya Yahya.
Begitu juga di alam barzah, yang mendapatkan hukuman, asalkan seseorang tersebut termasuk ahli iman, mendapat siksa, maka dihabiskan di alam barzah.
"Setelah itu nanti kalau sudah habis, yang gak akan tampak lagi dosanya di padang Mahsyar," papar Buya Yahya.
Buya Yahya juga berpesan agar kita senantiasa selalu mohon ampunan Allah SWT, dan bershalawat kepada Rasulullah SAW agar kelak mendapat syafaatnya di hari kiamat.
(udn)
Baca artikel tvOnenews.com terkini dan lebih lengkap, klik google news.
Load more