tvOnenews.com - Mimpi basah atau ihtilam di dalam Islam termasuk perkara yang harus disucikan dengan mandi wajib setelah terbangun.
Terjadinya mimpi basah juga merupakan tanda seseorang telah baligh.
Namun apakah ada dosa bagi orang yang mengalami mimpi basah?
Apalagi jika mimpi basah terjadi setiap malam, apakah berdosa orang yang mengalaminya?
Seperti dilansir tvOnenews.com dari kanal YouTube Al Bahjah TV, berikut penjelasan tentang mimpi basah menurut Islam.
Di dalam Islam, mimpi basah atau mimpi berhubungan badan itu disebut dengan istilah ihtilam.
Terkait dengan mimpi basah, Buya Yahya menjelaskan bahwa itu bukanlah kebiasaan orang-orang sholeh.
"Orang terkasih Allah tidak akan dibawa didalam mimpi-mimpi seperti itu, karena itu adalah permainan setan," kata Buya Yahya.
Oleh karena itulah Buya Yahya mengingatkan agar tidak memikirkan apabila suatu malam mengalami mimpi basah.
"Maka mimpi seperti itu jangan dipikirin karena kalau dipikirin nauzubillah," tegas Buya Yahya.
"Seorang wanita yang sudah punya suami karena menemukan dalam kisah mimpi itu ternyata lebih indah kebayang laki-laki itu nauzubillah tepis itu adalah permainan setan, banyak istighfar, banyak istighfar," lanjutnya.
Kata Buya Yahya, perbanyaklah istighfar jika suatu hari mengalami mimpi basah dan segeralah untuk bersuci agar tidak terpengaruh godaan setan.
"Orang ihtilam banyak istighfar, banyak istighfar, karena itu permainan setan," kata Buya Yahya.
"Sebagai kekasih Allah tidak sempat seperti itu, dia tenggelam kecintaan kepada Allah tidak sempat mimpi seperti itu setan tidak bisa menggodanya untuk itu," sambungnya.
Lantas apakah mimpi basah itu berdosa?
Apakah seseorang menjadi berdosa jika setiap malam mengalami mimpi basah?
"Tapi mimpi bersenggama bukan dosa, wong mimpi kok, bukan kemauan dia dan tidak akan mempengaruhi pada janin gak gak ada sesungguhnya," ujar Buya Yahya.
Ternyata, tidak ada dosa yang diberikan jika seseorang mengalami mimpi basah.
Namun yang dianjurkan adalah perbanyak istighfar agar apa yang terjadi di dalam mimpi basah tersebut tidak membuat diri melakukan perbuatan maksiat.
Serta janganlah mengingat-ingat apa yang terjadi di dalam mimpi basah tersebut.
Wallahua'lam.
(far)
Dapatkan berita menarik lainnya dari tvOnenews.com di Google News, Klik di Sini
Load more