tvOnenews.com - Menuntut ilmu merupakan sebuah ikhtiar atau usaha manusia dengan tujuan agar bisa bermanfaat bagi kehidupan dunia dan akhirat bagi pribadi maupun orang lain.
Salah satu wahyu atau perintah menuntut ilmu juga turun kepada Rasulullah SAW dalam ayat Iqra yang artinya bacalah.
Hal ini bisa diartikan dengan membaca apa-apa saja yang ada di dunia, sebagai ilmu yang kemudian diterapkan dalam keseharian baik dari segi sains, religi, dan sebagainya.
Dalam salah satu ceramahnya Ustaz Syafiq Riza Basalamah dengan tegas menyampaikan kepada umat muslim jangan menuntut ilmu kepada orang dengan ciri-ciri ini.
Menurutnya, hal ini sebaiknya dihindari umat muslim bahwa menuntut ilmu dengan ciri-ciri orang ini termasuk golongan orang yang salah.
Namun terkadang kita tidak menyadari beberapa ciri orang ini karena sudah terlalu sibuk dengan apa yang kita kerjakan sehingga kurang peka terhadap peringatan Nabi.
Ustaz Syafiq Riza Basalamah juga menyampaikan bahwa, jika ingin menuntut ilmu, hendaknya mawas diri, apakah sudah benar dalam mencari guru dan apa yang disampaikannya sehingga kita tidak keliru.
Dilansir dari YouTube Pejuang Keberkahan, Rabu (27/12/23) berikut adalah empat ciri orang yang dilarang kita menuntut ilmu padanya menurut Ustaz Syafiq Riza Basalamah.
Ada empat kriteria orang dengan ciri-ciri ini yang sebaiknya harus dihindari umat muslim dalam menuntut ilmu.
1. Orang bodoh yang menampakkan kebodohannya.
"Kelihatan, bagaimana dia berbicara, bagaimana dia berperilaku, dan dia menunjukkan kebodohannya, kejahilannya," ujar Ustaz Syafiq Riza Basalamah.
2. Orang yang mengekor hawa nafsu
Menurutnya ciri-ciri orang ini kerap menggunakan hawa nafsu, dan dia mengajak orang untuk menuruti hawa nafsunya.
"Ada manusia yang seperti itu, mengajak kepada pemahaman mereka yang menyimpang tidak kepada Al-Quran dan sunnah," paparnya.
3. Orang yang suka berbohong.
Ketika berbicara atau bercerita meskipun dia tidak berbohong tapi jika suatu saat dia bercerita atas nama Nabi Muhammad SAW dan ketahuan berbohong, maka tinggalkan.
4. Orang yang punya kedudukan, orang mulia, shaleh, tapi tidak mengerti apa yang disampaikan
Salah satu contohnya misalnya orang yang berada di mimbar akan tetapi tidak bisa menyampaikan hadis Nabi.
Termasuk hadis shahih dan tidak, dan orang tersebut tidak bisa menyampaikan dasar ilmu yang disampaikannya.
"Makanya disini pentingnya juga belajar ilmu kepada orang-orang yang menyampaikan hadis, kemudian dia tahu hukum hadis tersebut," terang Ustaz Syafiq Riza Basalamah.
(udn)
Baca artikel tvOnenews.com terkini dan lebih lengkap, klik google news.
Load more