Jakarta, tim tvOnenews - Dalam sebuah ceramah, Ustaz Adi Hidayat mengingatkan kepada setiap Muslim yang berbuat dosa untuk tidak malu bertaubat.
“Aku tahu hambaKu tu kalau menghadap kepadaKu motifnya cuman dua kalau bukan taubat minta. Allah declalernya begitu hambaku tuu begitu,” ujar Ustaz Adi Hidayat, dilansir tvOnenews.com pada Selasa (30/1/2024) dari Ustaz Adi Hidayat Official.
“Kata Allah jangan malu. Masyaallah kalau mau taubat jangan malu,” sambung Ustaz Adi Hidayat.
Ustaz Adi Hidayat mengingatkan bahwa taubat itu urusan manusia dengan Allah SWT.
Jangan Malu untuk Taubat, Ustaz Adi Hidayat: Hati-hati Provokasi Setan! (Sumber: istockphoto)
“Jangan takut dengan manusia, karena manusia tidak menilai taubat kita,” sambungnya.
Ustaz Adi Hidayat juga mengingatkan bahwa Allah SWT senantiasa menanti taubat kita
“Gak usah malu, pernah mabuk, pernah zina, pernah bunuh, kalau ingin taubat gak usah berpikir bagaimana manusia menilai,” jelas Ustaz Adi Hidayat.
Jika ingin taubat lekaslah lakukan, lekas datanglah ke masjid.
“Yang menanti kita Allah bukan manusia, hati-hati provokasi setan setan yang selalu menghambat seseorang jadi baik,” kata Ustaz Adi Hidayat.
“Dia enggak mau seseorang itu jadi shaleh,” sambung Ustaz Adi Hidayat.
Oleh karenanya, saran Ustaz Adi Hidayat, ketika ada orang yang salah dan ingin shaleh sebaiknya tanamkan pada dirinya.
“Provokasinya setan enggak nyambung, kamu nanti ada si fulan enggak enak kelihatan kan masa riya,” ujarnya Ustaz Adi Hidayat.
“Padahal yang menunggu taubat kita itu itu bukan manusia, tapi pencipta kita, Allah SWT,” sambung Ustaz Adi Hidayat.
Bahkan ketika seseorang itu ingin taubat, kata Ustaz Adi Hidayat, cinta Allah SWT langsung diturunkan kepadanya.
Jangan Malu untuk Taubat, Ustaz Adi Hidayat: Hati-hati Provokasi Setan! (Sumber: istockphoto)
“Rumusnya di Qur’an, surat kedua ayat 222,” jelas Ustaz Adi Hidayat.
Berikut potongan dari surat yan dimaksud oleh Ustaz Adi Hidayat.
اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ التَّوَّابِيْنَ وَيُحِبُّ الْمُتَطَهِّرِيْنَ…..
innallāha yuḥibbut-tawwābīna wa yuḥibbul-mutaṭahhirīn(a).
Artinya:
Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang menyucikan diri. (QS. Al Baqarah ayat 222)
“Allah lebih mencintai pelaku maksiat yang gemar bertaubat dibandingkan orang shaleh yang tidak pernah merasa salah,” jelas Ustaz Adi Hidayat.
Oleh karenanya, Ustaz Adi Hidayat mengingatkan agar setiap Muslim selalu evaluasi diri.
“Silakan evaluasi diri itu dinanti sampai maaf maaf sampai nyawanya di kerongkongan. Ditunggu sampai mau taubat,” kata Ustaz Adi Hidayat.
“Firaun aja sefiraun-firaunnya itu dikirimkan oleh Allah dua nabi, Musa dan Harun. Cuma ya dasar Firaun,” sambungnya.
Kisah Firaun ini dikatakan oleh Ustaz Adi Hidayat agar kisahnya menjadi pelajaran bagi seluruh umat Islam.
“Untuk diketahui, jadi landscape kehidupan kita. Bukan untuk jadi cerita
dan jangan bangga,” jelas Ustaz Adi Hidayat.
Ustaz Adi Hidayat mengaku menyayangkan sikap Muslim yang membuat neraka jadi candaan.
“Saya tuh bingung ya neraka kok jadi candaan. Becanda dengan bilang orang kaya ke neraka. Padahal neraka itu ditampilkan diksinya dalam Al-Qur'an itu sebagai ancaman yang mengerikan,” ujar Ustaz Adi Hidayat.
Itulah nasihat Ustaz Adi Hidayat kepada Muslim yang ingin bertaubat.
Semoga artikel ini bermanfaat.
Disarankan bertanya langsung kepada ulama, pendakwah atau ahli agama Islam, agar senantiasa mendapatkan pemahaman yang lebih dalam.
Wallahu’alam
(ira/put)
Load more