LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Suasana pembukaan pertemuan tahunan "Dua Sesi" Komite Regional Xinjiang Konferensi Permusyawaratan Politik Rakyat China
Sumber :
  • ANTARA

Badan Konsultatif Xinjiang Ingin Nilai Islam Dapat kontekstual

Badan konsultatif pemerintahan provinsi Xinjiang, China menyebut terus mengupayakan agar nilai-nilai keislaman dapat kontekstual diterapkan di wilayah tersebut.

Selasa, 30 Januari 2024 - 17:46 WIB

Urumqi, tvOnenews.com- Badan konsultatif pemerintahan provinsi Xinjiang, China menyebut terus mengupayakan agar nilai-nilai keislaman dapat kontekstual diterapkan di wilayah tersebut.

"Kami terus mendorong adaptasi Islam sesuai konteks pemerintahan China di Xinjiang, mengelola urusan keagamaan sesuai dengan hukum, dan melindungi warisan budaya agama," kata Nuerlan Abdumanjin dalam pembukaan Pertemuan tahunan "Dua Sesi" Komite Regional Xinjiang Konferensi Permusyawaratan Politik Rakyat China (Chinese People's Political Consultative Conference) ke-13 di Balai Rakyat Xinjiang, Urumqi, provinsi Xinjiang, China pada Senin.

Nuerlan adalah ketua dari Komite Regional Xinjiang Konferensi Permusyawaratan Politik Rakyat China, yang bertugas sebagai badan konsultatif pemerintah provinsi yang berada di bawah Partai Komunis China.

Xinjiang adalah provinsi yang memiliki etnis minoritas cukup besar. Berdasarkan sensus Oktober 2020, penduduk Xinjiang mencapai 25,85 juta jiwa dengan suku mayoritas Han mencapai 42,4 persen, sedangkan etnis-etnis minoritas lain seperti Uighur, Kazakh dan etnis lain mencapai 57,76 persen. Dari jumlah itu, etnis Uighur mencapai 44,96 persen.

"Kami mendorong anggota semua etnis dan kelompok untuk berpartisipasi aktif, melakukan berbagai bentuk kegiatan untuk meningkatkan kesatuan sehingga masyarakat dari semua etnis memiliki saling pemahaman, misalnya dengan saling berkunjung, saling berinteraksi dan bahkan bernyanyi," ungkap Nuerlan.



Nuerlan menyebut pemerintah China menerapkan prinsip kebebasan beragama dan berkeyakinan yang diatur dalam konstitusi.

"Xinjiang selalu menjadi tempat di mana berbagai agama dapat berdampingan," ungkap Nuerlan.

Namun Nuerlan menyebut pemerintah Xinjiang selama 2023 telah melakukan program pendidikan untuk mengkonsolidasikan landasan ideologis yang diikuti lebih dari 2 juta orang di daerah itu.

"Tugas utama partai di wilayah dengan populasi etnis minoritas yang besar dengan menguatkan pedoman ideologi dan politik," kata Nuerlan.

Anggota Komite Regional Xinjiang Konferensi Permusyawaratan Politik Rakyat China Abduweli Ablimit yang mengurus bagian keagamaan menyatakan penguatan pendidikan menjadi kunci untuk memahami keterkaitan antara sosialisme dengan agama yang ada di China.

"Mempelajarai sejarah partai dan juga belajar agama-agama lainnya, tentu dengan mengedepankan kerukunan,"kata Abduweli.

Provinsi Xinjiang mengadakan pertemuan tahunan "Dua Sesi" Komite Regional Xinjiang Konferensi Permusyawaratan Politik Rakyat China (Chinese People's Political Consultative Conference) ke-13 yang dimulai pada Senin (29/1) dan Kongres Rakyat Daerah Otonom Uighur Xinjiang ke-14 pada (Selasa (30/1).

"Dua sesi" lokal merupakan pertemuan tahunan para penasihat politik dan anggota parlemen tingkat provinsi yang membahas tentang rencana pembangunan ekonomi dan sosial setempat di tahun mendatang.

Dua rapat tahunan tersebut untuk pertama kalinya mengundang diplomat dari sejumlah negara antara lain Pakistan, Iran, Mongolia dan media baik dari China, Hong Kong maupun luar negeri.

Xinjiang merupakan wilayah otonomi di barat daya China yang menjadi rumah bagi sekitar 10 juta etnis Uighur dan etnis minoritas lainnya.

Pemerintah China menyebut Xinjiang nihil insiden kekerasan teroris selama hampir tujuh tahun berturut-turut dan wisatawan memandangnya sebagai tujuan wisata yang aman.

Sebelumnya, Provinsi Xinjiang punya catatan sebagai wilayah sasaran separatisme dan radikalisme.

Pada 2022, satu laporan dari Kantor Hak Asasi Manusia PBB (OHCHR) menyebut kemungkinan terjadi "kejahatan terhadap kemanusiaan”, atas penahanan secara diskriminatif yang dilakukan pemerintah Cina terhadap anggota minoritas Uighur di Xinjiang. Uigur adalah salah satu suku minoritas di China yang memiliki bahasa sendiri dan punya postur fisik kaukasoid, khas suku Asia Tengah.

Beijing menepis tuduhan tersebut, dengan menyebutnya sebagai "disinformasi dan kebohongan yang dibuat oleh kekuatan anti-China", termasuk dalam Tinjauan Berkala Universal (Universal Periodic Review) Dewan Hak Asasi Manusia (HAM) PBB pada 23 Januari 2024.

China mengumumkan bahwa mereka akan menerapkan 30 langkah baru untuk menjaga HAM yang mencakup bidang kesejahteraan masyarakat, perlindungan hukum, kerja sama internasional dan upaya-upaya lain yang terkait dengan mekanisme hak asasi manusia PBB.
 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tak Tinggal Diam, Olla Ramlan Senggol Tajam Paula Verhoeven Usai Baim Wong Dicap Jelek Netizen Karena Bongkar Borok Rumah Tangga: Ego Laki Jangan...

Tak Tinggal Diam, Olla Ramlan Senggol Tajam Paula Verhoeven Usai Baim Wong Dicap Jelek Netizen Karena Bongkar Borok Rumah Tangga: Ego Laki Jangan...

Olla Ramlan baru-baru ini kembali mencuri perhatian publik setelah ikut berkomentar tentang isu keretakan rumah tangga Baim Wong dan Paula Verhoeven. Katanya...
Masih Bingung Dahulukan Shalat Taubat atau Tahajud? Ustaz Abdul Somad Uraikan Urutan dan Bacaan Terbaiknya

Masih Bingung Dahulukan Shalat Taubat atau Tahajud? Ustaz Abdul Somad Uraikan Urutan dan Bacaan Terbaiknya

Ustaz Abdul Somad (UAS) mengupas tuntas urutan terbaik dan bacaan paling tepat melaksanakan shalat Taubat dan Tahajud di sepertiga malam agar semakin afdhol.
Kementan Lakukan Sidak 13 Gudang Importir Terkait Daging Domba Impor

Kementan Lakukan Sidak 13 Gudang Importir Terkait Daging Domba Impor

Kementerian Pertanian melakukan sidak terhadap 13 gudang importir dengan dugaan daging domba impor pada hari ini, Minggu (24/11/2024) di Depok, Jawa Barat.
Alasan Erick Thohir Berani Bilang Mundur Usai Timnas Indonesia Kalah 0-4 dari Jepang: Semua Jabatan itu Ada Waktunya 

Alasan Erick Thohir Berani Bilang Mundur Usai Timnas Indonesia Kalah 0-4 dari Jepang: Semua Jabatan itu Ada Waktunya 

Timnas Indonesia mencatatkan tiga poin dari dua laga kandang di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia edisi FIFA Matchday November 2024 lalu. 
Dipolisikan Usai Umrah Pakai Baju Perempuan, Transgenders Isa Zega Segera Dipanggil Polisi

Dipolisikan Usai Umrah Pakai Baju Perempuan, Transgenders Isa Zega Segera Dipanggil Polisi

Heboh soal transgender menjalani ibadah umrah dengan memakai pakaian perempuan, Isa Zega akhirnya dilaporkan ke Polres Metro Jakarta Selatan. Ini kata polisi.
Akmal Marhali Bicara Jujur soal Performa Marselino Ferdinan hingga Taktik Shin Tae-yong

Akmal Marhali Bicara Jujur soal Performa Marselino Ferdinan hingga Taktik Shin Tae-yong

Pengamat sepak bola nasional dan Liga Indonesia, Akmal Marhali ungkap pandangan soal pertandingan antara timnas Indonesia vs Arab Saudi, sebut Shin Tae-yong.
Trending
FIFA Resmi Umumkan Ranking Terbaru Tanggal Segini, Timnas Indonesia Melonjak Drastis Kangkangi Negara Eropa hingga Afrika

FIFA Resmi Umumkan Ranking Terbaru Tanggal Segini, Timnas Indonesia Melonjak Drastis Kangkangi Negara Eropa hingga Afrika

FIFA secara resmi akan mengumumkan ranking terbaru negara-negara anggotanya pada 28 November 2024, Timnas Indonesia pun dipastikan akan mengalami kenaikan yang drastis.
Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Baru-baru ini kembali terjadi kasus polisi tembak polisi yang menggemparkan. Kali ini kasus tersebut terjadi di Solok, Sumatera Barat.
Alasan AKP Dadang Tersangka Polisi Tembak Polisi Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana dan Terancam Hukuman Mati, Ternyata Soal Jumlah Peluru...

Alasan AKP Dadang Tersangka Polisi Tembak Polisi Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana dan Terancam Hukuman Mati, Ternyata Soal Jumlah Peluru...

Penyidik Polda Sumatera Barat (Sumbar) menjerat tersangka kasus polisi tembak polisi, AKP Dadang Iskandar dengan pasal pembunuhan berencana, apa alasannya?
Resmi Jadi Musuh, Sahabat Shin Tae-yong yang Putuskan Mualaf Langsung Tebar Ancaman Serius ke Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2024

Resmi Jadi Musuh, Sahabat Shin Tae-yong yang Putuskan Mualaf Langsung Tebar Ancaman Serius ke Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2024

Sahabat Shin Tae-yong yang memutuskan untuk menjadi mualaf, Lee Woon-jae langsung menebar ancaman serius setelah resmi menjadi musuh Timnas Indonesia jelang Piala AFF 2024.
Kronologi Kasus Polisi Tembak Polisi, Mulai dari AKP Ulil Ryanto Dikuntit sampai Tujuh Tembakan ke Rumah Dinas Kapolres Solok Selatan

Kronologi Kasus Polisi Tembak Polisi, Mulai dari AKP Ulil Ryanto Dikuntit sampai Tujuh Tembakan ke Rumah Dinas Kapolres Solok Selatan

Begini kronologi kasus polisi tembak polisi. Mulai dari pertemuan AKP Dadang Iskandar dan AKP Ulil Ryanto, sampai rentetan tembakan ke rumah dinas Kapolres.
Padahal Sudah Ditawari Belanda untuk Stay, Pemain Keturunan ini Justru Lebih Pilih Timnas Indonesia, Sampai Bilang...

Padahal Sudah Ditawari Belanda untuk Stay, Pemain Keturunan ini Justru Lebih Pilih Timnas Indonesia, Sampai Bilang...

Cerita unik pemain keturunan yang tetap lebih memilih untuk membela Timnas Indonesia meskipun sudah ditawari menetap di Timnas Belanda, ternyata ini alasannya.
Jika Tak Kuat Bangun Jam 3 Pagi untuk Tahajud, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kerjakan Dua Shalat Sunnah ini Sebelum...

Jika Tak Kuat Bangun Jam 3 Pagi untuk Tahajud, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kerjakan Dua Shalat Sunnah ini Sebelum...

Ustaz Adi Hidayat (UAH) membagikan solusi terhadap orang mukmin tidak kuat shalat Tahajud harus bangun tidur jam 3 pagi bisa isi dua ibadah shalat sunnah ini.
Selengkapnya
Viral