Dia menjawab, ‘Aku menangis karena ada seseorang yang diutus setelahku yang jumlah umatnya yang masuk surga lebih banyak dari umatku.’
Kemudian beliau dimi’rajkan lagi ke langit ke tujuh. Di sana beliau bertemu dengan Nabi Ibrahim.
Setelah itu naiklah Nabi Muhammad SAW ke Sidratul Muntaha, lalu al-Bait al-Ma’mur dinaikkan untuknya.
Kemudian Nabi Muhammad SAW dimi’rajkan lagi menuju Allah SWT.
Nabi Muhammad SAW mendekat kepadaNya hingga hampir sejarak dua buah busur atau lebih dekat lagi.
Itulah kisah isra miraj yang dilansir tvOnnenews.com dari Sirah Nabawiyah Perjalanan Hidup Rasul yang Agung Muhammad SAW, Syaikh Shafiyyurrahman al-Mubarakfuri.
Semoga artikel ini bermanfaat dan disarankan Anda bertanya langsung kepada para alim ulama, pendakwah atau ahli agama Islam.
Wallahu’alam
(put)
Load more