Misalnya ada yang bermusuhan karena rebutan waris dan sebagainya.
Maka, jika memang masih merasa memiliki permusuhan dengan saudara Muslimnya maka lekaslah dijalin kembali tali silaturahimnya.
Karena alangkah sayangnya jika kita tidak mendapatkan ampunan dari Allah SWT saat malam nisfu syaban.
“Punya dendam dengan saudaranya, kebencian kedengkian permusuhan maka malam nisfu syaban berlalu dia tidak diampuni oleh Allah,” ujar Buya Yahya.
Buya Yahya menyarankan agar hilangkanlah permusuhan itu.
Karena amatlah rugi jika tidak mendapatkan kesempatan diampuni oleh Allah SWT saat malam nisfu syaban.
Berikut hadits yang menjelaskan mengenai dua golongan yang tidak akan mendapatkan ampunan Allah SWT saat malam nisfu syaban.
Hadits dari Mu’adz bin Jabal radhiyallahu anhu, dari Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam.
Rasulullah SAW bersabda,
يَطَّلِعُ اللَّهُ إِلَى جَمِيعِ خَلْقِهِ لَيْلَةَ النِّصْفِ مِنْ شَعْبَانَ فَيَغْفِرُ لِجَمِيعِ خَلْقِهِ إِلَّا لِمُشْرِكٍ أَوْ مُشَاحِنٍ
Artinya: “Allah mendatangi seluruh makhluk-Nya pada malam Nisfu Sya’ban. Dia pun mengampuni seluruh makhluk kecuali orang musyrik dan orang yang bermusuhan.”
Load more