tvOnenews.com - Bacaan Al-Qur'an Surat Yunus Ayat 46-50 lengkap tulisan Arab, latin, dan artinya.
Berikut adalah bacaan Al-Qur'an surat Yunus Ayat 46-50lengkap dengan tulisan arab, latin, dan terjemahannya.
- QS Yunus Ayat 46
وَاِمَّا نُرِيَنَّكَ بَعْضَ الَّذِيْ نَعِدُهُمْ اَوْ نَتَوَفَّيَنَّكَ فَاِلَيْنَا مَرْجِعُهُمْ ثُمَّ اللّٰهُ شَهِيْدٌ عَلٰى مَا يَفْعَلُوْنَ
Bacaan Latin: Wa immā nuriyannaka ba‘ḍal-lażī na‘iduhum au natawaffayannaka fa ilainā marji‘uhum ṡummallāhu syahīdun ‘alā mā yaf‘alūn(a).
Artinya: Sesungguhnya jika Kami benar-benar memperlihatkan kepadamu (Nabi Muhammad) sebagian dari (siksa) yang Kami janjikan kepada mereka (di dunia), atau jika Kami mewafatkan engkau (sebelum datangnya azab itu), hanya kepada Kamilah mereka kembali, kemudian Allah menjadi saksi atas apa yang mereka lakukan.
- QS Yunus Ayat 47
وَلِكُلِّ اُمَّةٍ رَّسُوْلٌ ۚفَاِذَا جَاۤءَ رَسُوْلُهُمْ قُضِيَ بَيْنَهُمْ بِالْقِسْطِ وَهُمْ لَا يُظْلَمُوْنَ
Bacaan Latin: Wa likulli ummatir rasūl(un), fa iżā jā'a rasūluhum quḍiya bainahum bil-qisṭi wa hum lā yuẓlamūn(a).
Artinya: Setiap umat mempunyai rasul. Apabila rasul mereka telah datang (di akhirat kelak), diputuskanlah (oleh Allah) di antara mereka dengan adil, sedangkan mereka tidak dizalimi (sedikit pun).
- QS Yunus Ayat 48
وَيَقُوْلُوْنَ مَتٰى هٰذَا الْوَعْدُ اِنْ كُنْتُمْ صٰدِقِيْنَ
Bacaan Latin: Wa yaqūlūna matā hāżal-wa‘du in kuntum ṣādiqīn(a).
Artinya: Mereka mengatakan, “Kapankah (datangnya) janji (azab) ini jika kamu (Nabi Muhammad dan para pengikutmu) adalah orang-orang benar?”
- QS Yunus Ayat 49
قُلْ لَّآ اَمْلِكُ لِنَفْسِيْ ضَرًّا وَّلَا نَفْعًا اِلَّا مَا شَاۤءَ اللّٰهُ ۗ لِكُلِّ اُمَّةٍ اَجَلٌ ۚاِذَا جَاۤءَ اَجَلُهُمْ فَلَا يَسْتَأْخِرُوْنَ سَاعَةً وَّلَا يَسْتَقْدِمُوْنَ
Bacaan Latin: Qul lā amliku linafsī ḍarraw wa lā naf‘an illā mā syā'allāh(u), likulli ummatin ajal(un), iżā jā'a ajaluhum falā yasta'khirūna sā‘ataw wa lā yastaqdimūn(a).
Artinya: Katakanlah (Nabi Muhammad), “Aku tidak kuasa (menolak) mudarat dan tidak pula (mendatangkan) manfaat kepada diriku, kecuali apa yang Allah kehendaki.” Setiap umat mempunyai ajal (batas waktu). Apabila ajalnya tiba, mereka tidak dapat meminta penundaan sesaat pun dan tidak (pula) dapat meminta percepatan.
- QS Yunus Ayat 50
قُلْ اَرَءَيْتُمْ اِنْ اَتٰىكُمْ عَذَابُهٗ بَيَاتًا اَوْ نَهَارًا مَّاذَا يَسْتَعْجِلُ مِنْهُ الْمُجْرِمُوْنَ
Bacaan Latin: Qul ara'aitum in atākum ‘ażābuhū bayātan au nahāram māżā yasta‘jilu minhul-mujrimūn(a).
Artinya: Katakanlah (Nabi Muhammad), “Terangkanlah kepadaku, jika datang kepada kamu siksaan-Nya pada waktu malam atau siang hari, (siksa) manakah yang diminta untuk disegerakan oleh para pendurhaka itu?”
Sumber: Qur’an Kemenag
(udn)
Baca artikel tvOnenews.com terkini dan lebih lengkap, klik google news.
Ikuti juga sosial media kami;
twitter @tvOnenewsdotcom
facebook Redaksi TvOnenews
Load more