LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Arsip Foto - Kombinasi makanan sehat.
Sumber :
  • ANTARA

Kenapa Penderita Diabetes Perlu Menyantap Hidangan Kaya Serat Saat Berbuka Puasa? Ini Penjalasan Pakar

Makanan berserat bisa membantu diabetesi, orang yang mengidap diabetes, untuk merasa kenyang. Jadi sangat bermanfaaat mengkonsumsi serat saat menyantap hidangan berbuka puasa bagi penderita diabetes.

Kamis, 21 Maret 2024 - 13:25 WIB

Jakarta, tvOnenews.com- Makanan berserat bisa membantu diabetesi, orang yang mengidap diabetes, untuk merasa kenyang menurut edukator diabetes Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati Nurchayatie, S.Gz, MKM, RD. Jadi saat Ramadhan, bagi penderita diabetes yang berpuasa, berbukalah dengan mengkonsumsi banyak serat karena serat bisa menurunkan kadar gula darah

"Fungsi utama serat bagi diabetesi adalah mengenyangkan. Ada gejala diabetes yang merasa mudah lapar," kata Nurchayatie saat diskusi daring "Perencanaan Makan Bagi Diabetesi" yang diikuti dari Jakarta, Kamis.

Serat merupakan bagian dari karbohidrat kompleks yang tidak bisa dicerna oleh saluran pencernaan manusia. Ketika berada di dalam tubuh, serat berfungsi untuk menurunkan kadar gula darah karena makanan tidak berada lama di dalam usus 12 jari.

Selain itu, serat juga menurunkan lemak darah dan memperlancar pencernaan.

Diabetesi disarankan mengonsumsi 20 sampai 30 gram serat per hari atau sekitar lima porsi sayur dan buah. Serat antara lain bisa didapat dari kacang-kacangan, brokoli dan bayam.



"Sayur daun singkong dan daun katuk (adalah makanan) tinggi serat," kata Nurchayatie.

Selain serat, diabetesi juga harus memenuhi kebutuhan gizi seimbang, bukan hanya tentang mengurangi makanan. Anjuran gizi untuk diabetesi mirip dengan orang sehat pada umumnya, namun, perlu memerhatikan jadwal (tiga kali makan utama dan tiga kali makan porsi kecil), jumlah (berdasarkan rekomendasi dokter atau dietisian) dan jenis (makanan yang bisa dikonsumsi dalam jumlah bebas dan yang dalam jumlah terbatas).

Diabetesi tetap membutuhkan karbohidrat, yang merupakan sumber energi bagi tubuh, namun, jumlahnya perlu diatur. Nurchayatie tidak menyarankan sama sekali menghindari karbohidrat atau mengganti karbohidrat dengan buah, misalnya, karena makanan tersebut tidak berada pada golongan yang sama.



Pasien diabetes disarankan mengonsumsi karbohidrat sebanyak 45 sampai 65 persen dari total asupan energi, terutama karbohidrat yang berserat tinggi.

Diabetesi juga memerlukan protein, yang merupakan zat pembangun yang berperan dalam pertumbuhan dan regenerasi jaringan tubuh yang rusak. Protein bisa dikonsumsi sejumlah 10 sampai 20 persen dari total asupan energi, jumlahnya juga perlu disesuaikan dengan kondisi pasien.

Jika diabetesi juga mengalami gangguan ginjal maka ia bisa mengambil persentase protein terendah, yaitu 10 persen.

Selain protein, diabetesi juga membutuhkan lemak, yang berfungsi sebagai pengangkut dan pelarut vitamin A, D, E dan K. Diet tanpa lemak bisa menyebabkan kekurangan vitamin tersebut.

Lemak bisa dikonsumsi sebanyak 20-25 persen dari total asupan energi. Meski bisa mengonsumsi lemak, diabetesi perlu membatasi makanan yang mengandung lemak jenuh dan lemak trans seperti susu full cream.

Zat gizi yang juga harus dipenuhi diabetesi adalah vitamin, air dan mineral, yang bisa didapatkan dari sayur dan buah.(ant/bwo)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Daging Domba Impor Rugikan Peternak, Kementan Sidak 13 Gudang Importir Daging

Daging Domba Impor Rugikan Peternak, Kementan Sidak 13 Gudang Importir Daging

Kementerian Pertanian (Kementan) melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke 13 gudang importir daging domba dan kambing pada Minggu (24/11).
Bermain Terlalu Agresif, Kevin Diks Curhat Alami Momen Menakutkan di Laga Debutnya Bersama Timnas Indonesia, Begini Reaksi FC Copenhagen

Bermain Terlalu Agresif, Kevin Diks Curhat Alami Momen Menakutkan di Laga Debutnya Bersama Timnas Indonesia, Begini Reaksi FC Copenhagen

Pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Kevin Diks, baru-baru ini bagikan pengalamannya jalani debut bersama skuad Garuda dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
KKP Perketat Pengawasan di WPPNRI 718 dari Illegal Fishing

KKP Perketat Pengawasan di WPPNRI 718 dari Illegal Fishing

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) perketat pengawasan di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia (WPPNRI) 718 cegah adanya ilegal fishing
Curi Perhatian Publik! Anggota DPR RI dari PKB Laporkan Ayah Kandung ke Polda Lampung

Curi Perhatian Publik! Anggota DPR RI dari PKB Laporkan Ayah Kandung ke Polda Lampung

Drama keluarga politikus kembali mencuri perhatian publik. Pasalnya, anggota DPR RI asal Lampung dari Fraksi PKB, berinisial MK melaporkan ayah kandungnya, RB
Raut Wajah AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati AKP Ulil Ryanto Jadi Sorotan, Warganet Tuding Pelaku Merasa Tak Bersalah atas Perbuatannya

Raut Wajah AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati AKP Ulil Ryanto Jadi Sorotan, Warganet Tuding Pelaku Merasa Tak Bersalah atas Perbuatannya

Sikap arogan AKP Dadang Iskandar usai ditangkap propam karena menewaskan rekannya yaitu Kasat Reskrim Solok Selatan AKP Ulil Ryanto mendapat sorotan warganet.
Demi Lampaui Kemajuan Sepak Bola Indonesia, PSSI-nya Malaysia akan Lakukan Reformasi Besar-besaran pada Desember 2024

Demi Lampaui Kemajuan Sepak Bola Indonesia, PSSI-nya Malaysia akan Lakukan Reformasi Besar-besaran pada Desember 2024

Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) akan melakukan reformasi besar-besaran pada Desember 2024 demi melampaui kemajuan sepak bola Indonesia.
Trending
Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Baru-baru ini kembali terjadi kasus polisi tembak polisi yang menggemparkan. Kali ini kasus tersebut terjadi di Solok, Sumatera Barat.
FIFA Resmi Umumkan Ranking Terbaru Tanggal Segini, Timnas Indonesia Melonjak Drastis Kangkangi Negara Eropa hingga Afrika

FIFA Resmi Umumkan Ranking Terbaru Tanggal Segini, Timnas Indonesia Melonjak Drastis Kangkangi Negara Eropa hingga Afrika

FIFA secara resmi akan mengumumkan ranking terbaru negara-negara anggotanya pada 28 November 2024, Timnas Indonesia pun dipastikan akan mengalami kenaikan yang drastis.
Alasan AKP Dadang Tersangka Polisi Tembak Polisi Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana dan Terancam Hukuman Mati, Ternyata Soal Jumlah Peluru...

Alasan AKP Dadang Tersangka Polisi Tembak Polisi Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana dan Terancam Hukuman Mati, Ternyata Soal Jumlah Peluru...

Penyidik Polda Sumatera Barat (Sumbar) menjerat tersangka kasus polisi tembak polisi, AKP Dadang Iskandar dengan pasal pembunuhan berencana, apa alasannya?
Resmi Jadi Musuh, Sahabat Shin Tae-yong yang Putuskan Mualaf Langsung Tebar Ancaman Serius ke Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2024

Resmi Jadi Musuh, Sahabat Shin Tae-yong yang Putuskan Mualaf Langsung Tebar Ancaman Serius ke Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2024

Sahabat Shin Tae-yong yang memutuskan untuk menjadi mualaf, Lee Woon-jae langsung menebar ancaman serius setelah resmi menjadi musuh Timnas Indonesia jelang Piala AFF 2024.
Padahal Sudah Ditawari Belanda untuk Stay, Pemain Keturunan ini Justru Lebih Pilih Timnas Indonesia, Sampai Bilang...

Padahal Sudah Ditawari Belanda untuk Stay, Pemain Keturunan ini Justru Lebih Pilih Timnas Indonesia, Sampai Bilang...

Cerita unik pemain keturunan yang tetap lebih memilih untuk membela Timnas Indonesia meskipun sudah ditawari menetap di Timnas Belanda, ternyata ini alasannya.
Bisa Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia, Penyerang Keturunan Ini Disebut Mirip dengan Arjen Robben oleh Eks Pemain Belanda

Bisa Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia, Penyerang Keturunan Ini Disebut Mirip dengan Arjen Robben oleh Eks Pemain Belanda

Salah seorang penyerang keturunan yang bisa dinaturalisasi oleh PSSI untuk membela Timnas Indonesia disebut mirip dengan Arjen Robben oleh eks pemain Belanda.
Jika Tak Kuat Bangun Jam 3 Pagi untuk Tahajud, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kerjakan Dua Shalat Sunnah ini Sebelum...

Jika Tak Kuat Bangun Jam 3 Pagi untuk Tahajud, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kerjakan Dua Shalat Sunnah ini Sebelum...

Ustaz Adi Hidayat (UAH) membagikan solusi terhadap orang mukmin tidak kuat shalat Tahajud harus bangun tidur jam 3 pagi bisa isi dua ibadah shalat sunnah ini.
Selengkapnya
Viral