Jakarta, tvOnenews.com - Malam sudah larut, rasanya ingin shalat tahajud tapi belum tidur. Memangnya ini boleh dan sah? Begini penjelasannya menurut ulama.
Shalat tahajud adalah salah satu ibadah yang sangat dianjurkan dalam agama Islam. Biasanya, shalat ini dilakukan setelah tidur dan terbangun di tengah malam.
Ibadah ini dianjurkan karena banyak keutamaan yang tersimpan dalam shalat tahajud. Namun, shalat ini harus dilakukan di malam hari di waktu kebanyakan orang sedang tidur.
Lantas, bagaimana jika melakukan shalat tahajud tapi dalam kondisi belum tidur?
Dikutip dari lama NU Online, begini penjelasan sah atau tidak shalat tahajud tetapi belum tidur.
Shalat tahajud adalah ibadah sunnah yang dilakukan di malam hari. Waktu terbaiknya adalah saat sepertiga malam terakhir.
Berdasarkan banyak pendapat, shalat tahajud harus dilakukan setelah tidur, meskipun hanya sebentar.
Imam Romli dalam Nihayatul Muhtaj Ila Syarhil Minhaj, menjelaskan bahwa shalat tahajud adalah shalat sunnah yang dilakukan malam hari setelah tidur.
Ibadah malam ini juga sudah dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW dalam aktivitasnya sehari-hari.
Hal senada juga diungkapkan oleh Syekh Sulaiman Ibn Muhammad ibn Umar Al Bujairomi. Ia mengatakan bahwa:
"Dan sunnah melaksanakan shalat tahajud, yaitu shalat sunnah setelah tidur."
Tidur yang dimaksud ini adalah setelah shalat Isya. Selain itu, tertidur pun tak perlu terlalu lama sebelum melaksanakan ibadah tahajud.
Berdasarkan pendapat-pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa shalat tahajud yang dilakukan sebelum tidur tidak sah.
Apabila tidak bisa tidur dan ingin menjalankan ibadah sunnah, maka ada shalat lain yang bisa dikerjakan misalnya shalat tasbih, shalat hajat, atau shalat witir. (iwh)
Load more