Jakarta, tvOnenews.com - Habis mandi lalu lanjut shalat tidak wudhu, apakah boleh dan tetap sah? Ustaz Khalid Basalamah punya jawaban begini.
Pada saat mandi, bagian-bagian tubuh yang menjadi menjadi wajib wudhu juga terkena air layaknya saat bersuci sebelum shalat.
Selain itu, ketika mandi sebelum shalat biasanya akan sekalian melakukan wudhu agar lebih praktis dan efisien waktu.
Namun, bagaimana jika mandi dianggap juga sudah berwudhu karena bagian-bagian tubuh yang wajib wudhu juga sudah disucikan.
Dikutip tvonenews.com dari YouTube Dakwah Indonesia, begini penjelasan boleh tidaknya habis mandi tidak wudhu lalu lanjut shalat menurut Ustaz Khalid Basalamah.
Sebenarnya, ada pendapat ulama yang mengatakan bahwa boleh mandi sekaligus berwudhu dengan beberapa syarat.
Ustaz Khalid Basalamah menjelaskan, jika seseorang itu mandi dan pada saat tersebut sekaligus menjamah seluruh anggota wudhu dan niat berwudhu maka boleh langsung shalat setelahnya.
Pendapat semacam itu memang ada di kalangan para ulama dan boleh saja diikuti jika meyakininya.
Namun, secara pribadi ia tidak menerapkan hal tersebut. Artinya, setelah mandi tentu wajib wudhu lagi.
"Allahualam, saya pribadi, saya bicara selalu pribadi di majelis saya. saya pribadi lebih cenderung kepada wudhu lagi," kata Ustaz Khalid Basalamah menjelaskan.
Ia mengatakan, boleh langsung shalat setelah mandi dengan niat wudhu adalah ijtihad.
Ijtihad adalah pendapat ahli yang merupakan pemikiran sungguh-sungguh dari hukum atau aturan-aturan yang ada di Al Quran dan Hadis.
Oleh karenanya, bisa saja kita memiliki pandangan yang berbeda mengenai suatu hukum.
Ustaz Khalid Basalamah menjelaskan, tidak ada dalil khusus yang mengatakan boleh menganggap mandi sebagai wudhu dan langsung shalat setelahnya.
"Karena ini ijtihad, tidak mengikuti dalil dan nggak ada dalil khusus masalah ini," ujar dia.
Nabi Muhammad SAW tidak pernah mengeluarkan dalil yang menggabungkan mandi dan wudhu untuk shalat.
Hal ini berarti, setelah mandi tetap perlu melakukan wudhu lagi jika akan shalat.
Mandi junub adalah mandi tetapi ada wudhu di dalam rangkaiannya.
Ustaz Khalid Basalamah mengatakan, ulama sepakat mengatakan akan lebih afdol jika seseorang wudhu lagi setelah mandi junub.
Adapun mandi junub memiliki urutan yakni mencuci tangan, wajah, lalu kemaluan hingga bersih.
Setelahnya wudhu seperti saat akan shalat, lalu mengambil air dengan jari-jari dan diusapkan bagian kanan kepala sampai ke kulitnya.
Jika sudah maka menyiram air ke sisi kanan tubuh lalu menyiram seluruh tubuh.
Dari rangkaian tersebut, ada wudhu di dalam mandinya. Namun, wudhu setelahnya untuk melaksanakan shalat tetap dianggap lebih afdol.
"Kata sebagian besar ulama, setelah dia mandi junub pun tetap lebih afdol wudhu lagi untuk shalat, karena itu tadi wudhunya wudhu mandi," kata dia menjelaskan.
Lebih lanjut, Ustaz Khalid Basalamah menegaskan memang ada pendapat yang menyatakan dianggap tidak masalah jika mandi dan diniatkan sekalian berwudhu.
Namun, tidak ada dalil khusus yang menyebutkan jika sudah mandi tidak perlu bersuci lagi untuk shalat. (iwh)
Load more