Sebab, masyarakat Yogyakarta pada masa lalu masih sangat percaya hal-hal mistis dan selalu menganggap Kanjeng Ratu Kidul sebagai sosok suci yang harus diberi sesajen.
Sementara pandangan tersebut sebenarnya berlawanan dengan aqidah. Sebab, sosok yang perlu dipuji dan disembah orang Islam hanyalah Allah SWT.
Keputusannya menetap di Gunung Kidul adalah karena ia waktu itu mengiktui calon istrinya.
Saat itu, calon istri tersebut bertugas sebagai bidan di Kecamatan Panggang, Gunung Kidul.
Di namanya, tersemat gelar 'Raden' menandakan dirinya merupakan keturunan darah biru.
Ternyata, Mbah Benu memang keturunan darah biru dari Purworejo, Jawa Tengah.
Meskipun demikian, ia tidak berpolitik dan fokus kepada mempelajari agama Islam hingga akhirnya mendirikan Jamaah Aolia.
Load more