"Enggak apa-apa sebetulnya, sebab ada orang emang begitu, ada orang pakai kopiah putih malah dimarahi, kamu sudah haji ya? Kok pakai kopiah putih, akhirnya bingung pakai hijau atau kuning," jelasnya.
Buya Yahya berpendapat bahwa, beberapa orang yang telah menunaikan haji berasumsi kalau penyebutan tersebut tidak disalahgunakan.
"Memang untuk menurut sebagian Pak Haji yang belum haji dipanggil Pak Haji gak boleh," katanya.
Karena banyak yang membandingkan mereka sudah berusaha supaya pergi ke Tanah Suci, sedangkan yang dipanggil Pak Haji belum sama sekali.
"Kenapa? Wong saya aja habis berapa juga haji baru dipanggil pak haji, eh ente belum naik haji dipanggil pak haji. Nggak boleh," terangnya.
Walaupun hanya permasalahan predikat saja, Buya Yahya berpesan supaya mereka yang sudah ibadah haji tidak perlu sombong.
Nantinya akan berpengaruh terhadap ibadahnya yang sudah pergi haji ke Tanah Suci.
Hanya karena mereka tidak ingin berbaur dengan orang yang belum punya kesempatan pergi haji.
"Kamu tuh haji jangan makan riba, jangan haram, itu pentingnya untuk bukan sombong-sombongan," tegasnya.
Load more