Jakarta, tvOnenews.com- Kementerian Agama (Kemenag) secara bertahap berangkatkan calon jemaah haji 2024 indonesia. Dalam proses keberangkatan, banyak yang menggunakan fast track.
Layanan fast track ini, sudah bekerjasama dengan pemerintah Arab Saudi. Lantas apa fast track?.
Menurut Kemenag, ialah fasilitas preclearance atau pemeriksaan dokumen jemaah haji oleh Keimigrasian Pemerintah Arab Saudi di Indonesia.
Layanan fast track, awalnya hanya di Bandara Soekarno Hatta. Kabar baiknya, mulai tahun ini, fast track juga dilakukan di Bandara Juanda Surabaya, dan Adi Soemarmo Surakarta.
"Layanan fast track dapat menghemat waktu jemaah setibanya di bandara tujuan, baik Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah maupun King Abdul Aziz International Airport (KAAIA) Jeddah," keterangan Kemenag dalam laman resminya, Selasa (14/5/2024)
Sehingga proses pengecekan dokumen keimigrasian (pre departure clearance), seperti visa dan paspor, sudah dilakukan sejak di Bandara Soetta, Cengkareng, Bandara Juanda Surabaya, dan Bandara Adi Soemarmo Surakarta.
Hal ini pun mendapat respon baik dari Menteri Agama, Yaqut Cholil, ia apresiasi kepada Pemerintah Arab Saudi yang telah memberikan dan menambah layanan fast track bagi jemaah haji Indonesia.
Dengan begitu, layanan akan semakin cepat.
“Ini ikhtiar besama Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Arab Saudi dalam memudahkan jemaah. Atas nama pemerintah Indonesia, saya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Arab Saudi yang telah memberikan fasilitas fast track tambahan, selain di Jakarta, juga ada di Solo dan Surabaya,” kata Menag. (klw)
Load more