LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kakak Vina Cirebon, Marliayana mengungkap sang adik menjadi korban pembunuhan dan pemerkosaan berencana, ini pandangan Buya Yahya terhadap pelaku
Sumber :
  • Kolase Tangkapan layar youTube Denny Sumargo & TikTok/@komariyah.idiwscn

Kakak Vina Cirebon Sebut sang Adik Jadi Korban Pembunuhan dan Pemerkosaan Berencana, Ini Pandangan Buya Yahya terhadap Pelaku

Kakak Vina Cirebon, Marliayana (33) menyebut pelaku melakukan pemerkosaan dan pembunuhan berencana persis dengan ceramah Buya Yahya terkait hukum pembunuhan.

Kamis, 16 Mei 2024 - 18:36 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Kakak Vina Cirebon, Marliayana (33) mengatakan sang adik menjadi korban pemerkosaan dan pembunuhan berencana pada 2016 silam.

Ia memaparkan bahwa, polisi menemukan barang bukti melalui handphone para pelaku melalui WhatsApp yang memang ingin melakukan pembunuhan dan pemerkosaan berencana kepada Vina Cirebon.

"Itu kan HP pada ngegeletak tuh, diambil HP dan orangnya juga. Di HP mereka itu memang ada setingan bahwa kayak sudah direncanakan, di WA ada rencananya antara WA satu dan satunya ada," jelas Marliayana saat hadir di podcast Denny Sumargo dikutip tvOnenews.com, Kamis (16/5/2024).

Mulanya, kakak Vina Cirebon itu bercerita bahwa arwah sang adik memasuki tubuh temannya yang sesuai dari sinopsis Film Vina: Sebelum 7 Hari di bioskop.

Kebetulan ia merekam video saat teman Vina sedang kesurupan yang memang ketika itu arwah Vina yang sedang berbicara kepada keluarganya.

Baca Juga :


Sosok Vina Cirebon yang viral sejak Film Vina: Sebelum 7 Hari viral. (Istimewa)

Setelah momen tersebut, Marliayana akhirnya mengirim video tersebut kepada pihak kepolisian untuk segera mencari para pelaku.

"Jam satu malam saya langsung kasihin bukti rekaman itu melalui WA, terus dia langsung bergeraknya Subuh," ujar kakak Vina itu.

Pihak kepolisian pun mencari informasi dan kebetulan ada pedagang yang membantu untuk mengungkap Vina dan kekasihnya, Muhammad Rizky Rudiana (Eky) tewas diikuti oleh geng motor.

"Dia cari informasi ada salah satu pedagang memberanikan diri beri informasi dimalam kejadian itu ada salah satu motor yang dikonvoi banyak motor, pedagang sate, dari situ," ungkapnya.

Pedagang sate tersebut langsung menginformasikan kepada polisi terkait markas geng motor yang telah membunuh Vina dan kekasihnya.

"Itu yang ketangkap pertama tujuh orang, jadi si tukang sate ngasih tahu markasnya di situ," katanya.

Pada akhirnya kepolisian langsung meringkus para pelaku yang kala itu sedang dalam kondisi tepar akibat pesta minuman keras (miras).

"Polisi datang ke situ, pelaku lagi keadaan tepar semua lagi pesta miras," tuturnya.

Alhasil, handphone mereka berhasil diamankan polisi yang ternyata memang pembunuhan terhadap Vina dan Eky sudah direncanakan.

"Maksudnya nanti digiring aja nih orang nih ke tempat ini, baru di situ kita anuin," katanya.

Dari situ Vina mengalami penyiksaan yang diduga dibunuh oleh pelaku utama bernama Egi dan teman-temannya.

Lantas, apakah ada hukum bagi pelaku kasus pembunuhan dan pemerkosaan terhadap Vina? Buya Yahya pernah memberikan pandangannya terkait hal tersebut.

Dilansir tvOnenews.com dari kanal YouTube Al-Bahjah TV, Buya Yahya dalam kajiannya menerangkan tentang hukum pelaku pembunuhan berencana.

Buya Yahya menjelaskan bahwa, hukum orang yang membunuh secara sengaja hukumnya akan masuk ke dalam neraka jahanam.

"Membunuh orang yang beriman dengan sengaja, balasannya neraka jahanam, bisa dikatakan selama-lamanya itu lama sekali. Sehingga di sinilah khilaf," jelas Buya Yahya.

Namun, pendakwah itu menerangkan terkait obat atau ampunan seseorang yang khilaf sehabis melakukan pembunuhan berencana.

"Apakah seorang membunuh itu ada obatnya dan sebagainya?," tanya Buya Yahya kepada jemaah.

Ia pun mengambil kisah dua orang yang bertanya kepada Imam Abdullah bin Abbas terkait ampunan bagi yang telah membunuh orang lain.

Pertanyaan orang pertama bahwa, Abdullah bin Abbas menjawab tidak ada obat atau ampunannya.

"Ada satu orang datang kepada Sayyidina Abdullah bin Abbas, bertanya, Apakah orang membunuh ada tobatnya? Dijawab tidak," kata Buya Yahya.

Kemudian, orang kedua bertanya kepada Abdullah bin Abbas di waktu yang berbeda. Sang imam tiba-tiba menjawab ada ampunan kepada pembunuh.

Lanjut, Buya Yahya menyebut berdasarkan ilmu psikologi seseorang untuk menjawab sebuah pertanyaan.

"Inilah ilmu yang disebut dengan hari ini adalah ilmu-ilmu tentang melihat psikologi kejiwaan," imbuhnya.

Buya Yahya menganggap bahwa, Abdullah bin Abbas melihat orang pertama sedang dalam kondisi marah seperti ingin membunuh.

Sedangkan orang kedua melihatkan raut wajah sedihnya seperti orang yang sudah membunuh dan menimbulkan korban jiwa.

"Karena ini sadar kelihatan yang baru melakukan pembunuhan diberi motivasi tinggal minta maaf doa istighfar seterusnya," pungkasnya.

Meski begitu, Buya Yahya menegaskan, orang yang telah membunuh orang tidak bersalah maka hukumannya dosa besar.

Oleh karena itu, kisah tersebut berhubungan yang dialami Vina akibat kasus pembunuhan dan pemerkosaan berencana di Cirebon. (hap)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Sudah Tak Lagi Tinggal dengan Ruben Onsu, Betrand Peto Blak-blakan Ngomong ke Sarwendah Bahwa Dia Sebenarnya Itu...

Sudah Tak Lagi Tinggal dengan Ruben Onsu, Betrand Peto Blak-blakan Ngomong ke Sarwendah Bahwa Dia Sebenarnya Itu...

Baru kali ini, setelah tak ada Ruben Onsu di rumah, Betrand Peto berani ungkapkan hal ini kepada ibu asuhnya, Sarwendah. Cari tahu jawabannya di bawah ini!
Bahrain Dapat Pesan dari Thom Haye? The Professor Ungkap Kekuatan Rahasia Timnas Indonesia Saat ini, Tegas Bilang...

Bahrain Dapat Pesan dari Thom Haye? The Professor Ungkap Kekuatan Rahasia Timnas Indonesia Saat ini, Tegas Bilang...

Thom Haye sampaikan pesan tegas untuk Bahrain? Blak-blakan ungkap kekuatan rahasia Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, ternyata...
Pemain-Pemain Ini Dulu Digadang jadi Bintang Timnas Indonesia hingga Pernah Mengadu Nasib di Luar Negeri, tapi Malah Berujung 'Melempem'

Pemain-Pemain Ini Dulu Digadang jadi Bintang Timnas Indonesia hingga Pernah Mengadu Nasib di Luar Negeri, tapi Malah Berujung 'Melempem'

Berikut daftar pemain yang dulu digadang-gadang jadi bintang Timnas Indonesia hingga pernah mengadu nasib di luar negeri, tapi kariernya berujung 'melempem'.
Polemik Polisi Semarang Tembak Tiga Siswa, Ustaz Adi Hidayat: Jika Berani Hilangkan Nyawa Seseorang Maka Artinya Sudah Pesan Kavling di Neraka Jahanam

Polemik Polisi Semarang Tembak Tiga Siswa, Ustaz Adi Hidayat: Jika Berani Hilangkan Nyawa Seseorang Maka Artinya Sudah Pesan Kavling di Neraka Jahanam

Oknum polisi, Aipda Zaenudin (38) Polrestabes Semarang menembak tiga siswa SMK dan mengakibatkan salah satunya meninggal dunia. Ustaz Adi Hidayat ingatkan jika berani menghilangkan nyawa seseorang maka neraka jahanam telah menanti.
Khofifah-Emil Menang Mutlak di Madura, H Her : Ini Harapan Masyarakat Jatim, Kami Titipkan Nasib Madura

Khofifah-Emil Menang Mutlak di Madura, H Her : Ini Harapan Masyarakat Jatim, Kami Titipkan Nasib Madura

Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Nomor Urut 2 Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak unggul dalam hitung cepat dari dua kompetitornya.
Cara Shin Tae-yong Buat Paham Timnas Indonesia Arahannya Meski Punya Kendala Bahasa

Cara Shin Tae-yong Buat Paham Timnas Indonesia Arahannya Meski Punya Kendala Bahasa

Shin Tae-yong mengungkapkan punya dua penerjemah ketika memimpin Timnas Indonesia. 
Trending
Ternyata Amalan ini Kalahkan Pahala Shalat Tahajud dan Haji Mabrur, Meski Sederhana Tolong Rutinkan Kata Ustaz Abdul Somad

Ternyata Amalan ini Kalahkan Pahala Shalat Tahajud dan Haji Mabrur, Meski Sederhana Tolong Rutinkan Kata Ustaz Abdul Somad

Ustaz Abdul Somad (UAS) menyatakan pahala shalat Tahajud dan haji mabrur masih kurang dahsyat dan dikalahkan oleh satu amalan sederhana ini meski sangat berat.
Mulai Sekarang Shalat Subuh Baca 2 Surat ini, Amalan Terhindar Fitnah dan Dikepung Rezeki Bertubi-tubi Kata Mbah Moen

Mulai Sekarang Shalat Subuh Baca 2 Surat ini, Amalan Terhindar Fitnah dan Dikepung Rezeki Bertubi-tubi Kata Mbah Moen

Almarhum KH Maimun Zubair alias Mbah Moen pernah menyampaikan dua amalan surat pendek saat shalat Subuh agar mendatangkan rezeki dan terhindar dari fitnah.
Pemain Berlabel Bintang yang Awalnya Tolak Timnas Indonesia Kini Malah Memohon Ingin Gabung Skuad Garuda, Siapa Saja?

Pemain Berlabel Bintang yang Awalnya Tolak Timnas Indonesia Kini Malah Memohon Ingin Gabung Skuad Garuda, Siapa Saja?

Deretan pemain berlabel bintang yang awalnya menolak mentah-mentah tawaran membela Timnas Indonesia namun kini malah berbalik ingin bergabung, cek siapa saja.
Ko Hee-jin Ungkap Biang Kerok Red Sparks Kalah Memalukan dari Tim Gurem AI Peppers, Semua Gara-gara Megawati Hangestri Cs Itu...

Ko Hee-jin Ungkap Biang Kerok Red Sparks Kalah Memalukan dari Tim Gurem AI Peppers, Semua Gara-gara Megawati Hangestri Cs Itu...

Ko Hee-jin mengungkapkan mengapa Megawati Hangestri dan skuad Red Sparks bisa kalah memalukan dari tim pesakitan seperti AI Peppers di Liga Voli Korea 2024-2025
Media Besar Belanda Kembali Soroti Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia, Sebut Semua 'Gara-gara' Erick Thohir Katanya...

Media Besar Belanda Kembali Soroti Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia, Sebut Semua 'Gara-gara' Erick Thohir Katanya...

Media besar Belanda soroti naturalisasi yang gencar dilakukan PSSI demi memperkuat Timnas Indonesia. Sosok ini singgung nama Ketum PSSI Erick Thohir katanya...
Reaksi Mengejutkan Suporter Jepang saat Tahu Timnas Indonesia Naturalisasi Ole Romeny, Mempertanyakan Aturan FIFA

Reaksi Mengejutkan Suporter Jepang saat Tahu Timnas Indonesia Naturalisasi Ole Romeny, Mempertanyakan Aturan FIFA

Berikut ini berbagai reaksi dari suporter sepak bola Jepang melihat timnas Indonesia sedang proses naturalisasi pemain keturunan, Ole Romeny, sindir sistem.
Terpopuler: Ada Andil Bahrain dalam Pemindahan Venue Pertandingan Kandang Timnas Indonesia, hingga  Betrand Peto Akui Perasaan Sebenarnya pada Sarwendah

Terpopuler: Ada Andil Bahrain dalam Pemindahan Venue Pertandingan Kandang Timnas Indonesia, hingga Betrand Peto Akui Perasaan Sebenarnya pada Sarwendah

Dari andil Bahrain dalam pemindahan venue kandang Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, hingga Betrand Peto yang jujur soal perasaannya pada Sarwendah. Simak!
Selengkapnya
Viral