Travel ini mencoba menawarkan jasa haji furoda, sehingga berani untuk memberangkatkan 22 WNI tersebut ibadah haji 2024.
"Faktanya mereka tidak diberikan haji furoda, kalau furoda visa hajinya yang dipakai, tapi banyak juga menjanjikan furoda tapi jemaahnya dikasih visa ziarah," pungkasnya.
Berdasarkan informasinya, para jemaah yang berjumlah 22 orang ini asal Banten. Mereka sudah memberikan bayaran dari puluhan sampai ratusan juta untuk niat berhaji.
"Merekan sudah membayar mulai 25 juta sampai 150 juta ke kordinatornya," terang Yusron. (klw).
Load more