Pembimbing Ibadah (Bimbad) PPIH Arab Saudi daker Madinah, KH Aswadi Syuhada menjelaskan, untuk para jamaah asal Indonesia yang meninggal, mereka akan dibadalhajikan.
"Saat ini, tengah disiapkan petugas yang ditugaskan untuk melaksanakan badal haji,” katanya kepada tim Media Center Haji Madinah, Minggu (9/6/2024).
Sementara itu, untuk jemaah yang saat ini terbaring sakit, Prof Aswadi menjelaskan, ada beberapa skenario yang disiapkan dalam memfasilitasi mereka bisa melaksanakan ibadah di masa puncak haji di Armuzna (Arafah Muzdalifah Mina).
"Skenario itu didasarkan pada kondisi mereka,” tutur guru besar asal Gresik ini.
Kata Prof Aswadi, jika kondisi jemaah sakit itu belum memungkinkan untuk menjalani ibadah Armuzna, tapi masih memungkinkan dimobilisasikan, mereka akan mengikuti safari wukuf.
Safari wukuf dilakukan dengan cara melintas sejenak di Arafah untuk melaksanakan wukuf, yang ini merupakan inti dari ibadah haji.
"Setelah itu, mereka kembali ke tempat asalnya,” jelasnya.
Load more