LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Robby Purba Minta Maaf Soal Video Sekuriti Pukul Anjing Dipecat, Bagaimana Hukum Anjing di Islam? Buya Yahya Sebut Najis Bagian Ini
Sumber :
  • dok.instagram

Robby Purba Minta Maaf Soal Video Sekuriti Pukul Anjing Dipecat, Bagaimana Hukum Anjing di Islam? Buya Yahya Sebut Najis Bagian Ini

Robby Purba minta maaf sudah posting ulang video Sekuriti pukul anjing di Mal, efeknya kehilangan pekerjaan. Berikut juga hukum anjing di islam oleh Buya Yahya.

Selasa, 11 Juni 2024 - 11:54 WIB

Jakarta, tvOnenews.com- Artis sekaligus Presenter Robby Purba meminta maaf ke publik, lantaran telah memposting ulang video Sekuriti di sebuah Mal memukul anjing.


Dampkanya dari unggahan tersebut viral, Sekuriti itu akhirnya dipecat. Hal inilah, menuai kontroversi di tengah masyarakat.


"Aku memang tidak membayangkan efeknya menjadi sebesar ini, setelah video tersebut viral. Jadi aku sungguh menyesal atas apa yang telah aku perbuat," kata Robby Purba dikutip dari Instagramnya, Selasa (11/6/2024)


Melihat informasi di atas, muncul pertanyaan, Bagaimana hukum anjing dalam islam sendiri dan katanya najis, dibagian apanya?  Buya Yahya pun menjawab.

Baca Juga :

 

 


Buya di Youtube pribadinya, jelaskan kalau anjing itu najis tergantung dari madzhab apa. Sebab yang beredar di masyarakat, soal hanya air liurnya saja itu sudah bergabung dengan banyak mazhab.

Secara umum, dipahami dua madzhab yaitu Syafi'i dan Malik. Kalau dari Syafi'i semua hal berkaitan dengan anjing itu najis, karena dianggap najis berat atau mughaladzah.

 

"Terkait Anjing itu najis berbeda dari madzhab Maliki dan juga Syafi'i. Masalah anjing itu najis kalau dalam madzhab Syafi'i itu bukan saja liurnya. Berbeda dari madzhab lainnya," kata Buya dikutip, Selasa (11/6/2024)

"Jadi najis anjing itu liurnya iya, segala bebasahan dalam anjing, seperti basah bulunya kena kita itu najis. Bukan hanya liurnya saja ya itu madzhab Syafi'i," sambungnya


"Jadi semua orang hanya bahas liurnya saja, itu sudah bergabung dengan madzhab lain. Sebenarnya  tidak masalah, kalau pahami yang mana (mazhab). Sehingga tidak salah ya, seperti madzhab Malik juga ada berbeda," jelas Buya


Sementara dalam madzhab Imam Malik menyatakan, bahwa seorang Muslim boleh memelihara anjing untuk berbagai keperluan. Hal ini sebagaimana diungkap oleh Ibnu Abdil Barr, seorang ulama madzhab Maliki, sebagaimana berikut:


وأجاز مالك اقتناء الكلاب للزرع والصيد والماشية وكان بن عمر لا يجيز اتخاذ الكلب إلا للصيد والماشية خاصة ووقف عندما سمع ولم يبلغه ما روى أبو هريرة وسفيان بن أبي زهير وبن مغفل وغيرهم في ذلك


“Imam Malik membolehkan pemeliharaan anjing untuk jaga tanaman, perburuan, dan jaga hewan ternak. Sahabat Ibnu Umar tidak membolehkan pemeliharaan anjing kecuali untuk berburu dan menjaga hewan ternak. Ia berhenti ketika mendengar dan hadits riwayat Abu Hurairah, Sufyan bin Abu Zuhair, Ibnu Mughaffal, dan selain mereka terkait ini tidak sampai kepadanya” (Ibnu Abdil Barr, Al-Istidzkar Al-Jami‘ li Madzahibi Fuqaha’il Amshar, [Halab-Kairo Darul Wagha dan Beirut, Daru Qutaibah: 1993 M/1414 H], cetakan I, juz XXVII, halaman 193).

 

Jika melihat dari video yang viral, Sekuriti memegang anjing dan memukulnya karena anjing terlihat gigit kucing.

Kata Buya Yahya, bila seseorang terkena air liur, ataupun kena bulunya yang basah. Itu najis maka harus dibersihkan dengan membasuh 7 kali, jika dalam pandangan (madzhab) dari Syafi'i.


"Kalau di madzhab Syafi'i itu najis berat, makanya harus dibasuh atau cuci sebanyak 7 kali, salah satunya basuhan itu harus ada debu. Terus baru curahkan atau tuangkan ke baju yang kena tadi untuk dicuci," pesan Buya


"Contohnya, tangan anda pukul atau pegang kaya ngelus anjing. tahu-tahunya tangan anda basah maka itu najis," terangnya

Dengan ini, Buya katakan kalau seseorang terkena najis harus ada debunya dalam 7 basuhan atau cucinya. Setelah itu mau wudhu atau shalat silahkan karena sudah suci.

"Anda mau cuci 1000 kali pun tidak akan suci kalau tidak ada debunya. Maka harus anda ambil air yang berdebu baru basuhkan sampai 7 kali, salah satu basuhannya berdebu tapi debunya tidak diakhir agar bajumu tidak berdebu," kata Buya. (klw)


waallahualam

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
89 dari 176 Klub Koleksi Medali di Hari Pertama 6th IOAC 2024

89 dari 176 Klub Koleksi Medali di Hari Pertama 6th IOAC 2024

89 klub berhasil meraih medali, dari 144 medali yang diperebutkan.
Konsisten Lindungi Konsumen dengan Penerapan SNI, Petrokimia Gresik Raih Penghargaan Tertinggi Platinum SNI Award 2024

Konsisten Lindungi Konsumen dengan Penerapan SNI, Petrokimia Gresik Raih Penghargaan Tertinggi Platinum SNI Award 2024

Petrokimia Gresik, meraih penghargaan tertinggi Platinum pada ajang “SNI Award 2024” yang diselenggarakan oleh Badan Standardisasi Nasional (BSN).
Jenazah Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Dimakamkan di Kampung Halaman 

Jenazah Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Dimakamkan di Kampung Halaman 

Jenazah Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ryanto Ulil Anshar korban penembakan sesama rekannya diterbangkan ke kampung halamannya di Makassar, Sulawesi
Pecahkan Rekor MURI,  ASN di Jabar Kenakan Sarung Khas Majalaya Saat Ngantor

Pecahkan Rekor MURI,  ASN di Jabar Kenakan Sarung Khas Majalaya Saat Ngantor

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) baru saja memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI), setelah menginisiasi penggunaan sarung tenun serentak yang diikuti 41 ribu peserta, Jumat (22/11/2024).
WALHI Sorot Insiden Polres Sorok Selatan Sebagai Kejahatan Lingkungan, Bukan Sekedar Polisi vs Polisi

WALHI Sorot Insiden Polres Sorok Selatan Sebagai Kejahatan Lingkungan, Bukan Sekedar Polisi vs Polisi

Walhi Sumatera Barat soroti insiden yang terjadi di Polres Solok Selatan, Jumat (22/11) dini hari. Kasat Reserse Kriminal Polres Solok Selatan, AKP Ulil Ryanto Anshari tewas, disinyalir rekan sekantornya yang merupakan Kabag Ops setempat, AKP Dadang Iskandar sekitar pukul 00.42 WIB.
Khofifah Hadiri Shalawat Akbar di Gresik, Lengkapi Ikhtiar Jelang Hari Coblosan Pilgub Jatim

Khofifah Hadiri Shalawat Akbar di Gresik, Lengkapi Ikhtiar Jelang Hari Coblosan Pilgub Jatim

Calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memanfaatkan sisa masa kampanye dengan ikhtiar lahir maupun batin. 
Trending
Jay Idzes Kumpulkan Pemain Tanpa Staf Jadi Bukti Krisis Kepercayaan Timnas Indonesia pada Shin Tae-yong

Jay Idzes Kumpulkan Pemain Tanpa Staf Jadi Bukti Krisis Kepercayaan Timnas Indonesia pada Shin Tae-yong

Timnas Indonesia berhasil menaklukan Arab Saudi 2-0 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (19/11/2024). 
Lupakan Kemenangan atas Arab Saudi, Media Belanda Beri Kabar Buruk untuk Timnas Indonesia Jelang Hadapi Australia pada Maret 2025

Lupakan Kemenangan atas Arab Saudi, Media Belanda Beri Kabar Buruk untuk Timnas Indonesia Jelang Hadapi Australia pada Maret 2025

Jelang hadapi Australia di lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia pada Maret 2025 mendatang, media Belanda sampaikan kabar buruk untuk Timnas Indonesia.
Tanpa Shin Tae-yong, Jay Idzes Sampai Bilang Begini di Ruang Ganti Jelang Laga Kontra Arab Saudi, Kapten Timnas Indonesia: Ingat Untuk Siapa Kalian Bermain

Tanpa Shin Tae-yong, Jay Idzes Sampai Bilang Begini di Ruang Ganti Jelang Laga Kontra Arab Saudi, Kapten Timnas Indonesia: Ingat Untuk Siapa Kalian Bermain

Suasana ruang ganti Timnas Indonesia penuh semangat setelah Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes menyampaikan hal ini meskit tanpa Shin Tae-yong. Jay Idzes bilang
Media Thailand Bergumam, Kok Bisa Timnas Indonesia Menang Tanpa Kebobolan dari Arab Saudi, Padahal Negaranya Saja Kalau Lawan Mereka Harus...

Media Thailand Bergumam, Kok Bisa Timnas Indonesia Menang Tanpa Kebobolan dari Arab Saudi, Padahal Negaranya Saja Kalau Lawan Mereka Harus...

Keberhasilan Timnas Indonesia kandaskan Arab Saudi di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dapat reaksi dari media Thailand. Mereka merasa iri akan hal itu
Tak Perlu Dinaturalisasi, 3 Diaspora Ini Layak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia Buat Piala AFF 2024

Tak Perlu Dinaturalisasi, 3 Diaspora Ini Layak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia Buat Piala AFF 2024

Tampil di luar negeri dan tak perlu lagi dinaturalisasi, para diaspora ini layak dipanggil Shin Tae-yong untuk perkuat Timnas Indonesia di ajang Piala AFF 2024.
Terpopuler: FIFA Pastikan Timnas Indonesia Bisa Lolos Langsung Piala Dunia, hingga China yang Merasa Dicurangi Wasit Saat Lawan Jepang

Terpopuler: FIFA Pastikan Timnas Indonesia Bisa Lolos Langsung Piala Dunia, hingga China yang Merasa Dicurangi Wasit Saat Lawan Jepang

Fifa pastikan Timnas Indonesia bisa lolos langsung Piala Dunia asal memenuhi syarat ini, hingga China yang merasa dirugikan wasit, jadi dua kabar terpopuler.
Marselino Ferdinan Bikin Heboh di Inggris, Suporter Oxford United Siapkan Nyanyian Khusus untuk sang Bintang Timnas Indonesia

Marselino Ferdinan Bikin Heboh di Inggris, Suporter Oxford United Siapkan Nyanyian Khusus untuk sang Bintang Timnas Indonesia

Marselino Ferdinan mencuri perhatian usai membawa Timnas Indonesia mengalahkan Arab Saudi. Suporter Oxford United tak sabar menantikan debutnya di Liga Inggris.
Selengkapnya
Viral